Kembali ke Indonesia, Yussa Nugraha Berhasrat Bela Persis Solo
BolaSkor.com - Wonderkid Indonesia, Yussa Nugraha dalam waktu dekat akan pulang kampung. Dua klub Liga 1 sudah menunggu untuk meminang eks SC Feyenoord Rotterdam itu.
Yussa sudah tinggal di Belanda sejak usia delapan tahun. Di Negeri Kincir Angin, Yussa aktif mengembangkan bakat sepak bolanya. Namanya mulai naik ketika jadi bagian tim SC Feyenoord Rotterdam.
Yussa pernah menjadi top skorer dari kelompok usianya. Bahkan, karena prestasinya di kompetisi usia muda di Belanda, Yussa pernah dipanggil untuk mengikuti seleksi timnas Belanda U-13.
Yussa berseragam SC Feyenoord hingga tahun 2018 lalu. Dia mengalami cedera PCL (posterior cruciate ligament) yang membuatnya naik meja operasi di MCH Branovo, Den Haag, pada Februari 2018.
Butuh setahun bagi Yussa untuk kembali ke lapangan. Pada awal 2019, Yussa menjadi bagian tim SVV Scheveningen, sebelum kemudian membela tim kasta ketiga Liga Belanda, HBS Craeyenhout.
Yussa sebenarnya punya kans bagus bersama HBS Craeyenhout. Dia mencetak satu gol pada Piala KNVB 2019. Satu golnya melengkapi kemenangan HBS Craeyenhout U-23 atas tim Quick 4 5-1.
Baca Juga:
Harapan Gibran kepada Trio Bos Persis, Kaesang, Kevin, dan Erick Thohir
Sayangnya, aksi bersama HBS harus terhenti sejak pandemi Covid-19 menghentikan sepak bola Belanda. Kompetisi sempat digelar pada pertengahun tahun sebelum kemudian benar-benar dihentikan hingga kontraknya dengan HBS habis.
Kini, Yussa tak bisa berlama-lama di Belanda. Tinggal dengan visa pelajar, Yussa harus meninggalkan Belanda lantaran kuliahnya sudah selesai.
"Kenapa aku punya rencana pulang, ya itu harus, karena izin study-ku habis. Rencana mau pulang sebelum musim panas. Ini nunggu ijazah sekalian," terang Yussa Nugraha.
Yussa kini sudah menjadi bagian dari agen pemain asal Surabaya, Gabriel Budi. Dia tak memungkiri bahwa ada keinginan untuk bermain di Indonesia. Apalagi setelah Piala Menpora 2021 nanti, ada rencana menggelar Liga 1 dan Liga 2.
"Ada dua klub Liga 1 yang mendekatiku dan satu klub dari Liga 2, tapi belum terlalu dalam mengingat kompetisi belum jalan juga. Setelah Piala Menpora baru kelihatan," tutur pemain kelahiran 21 Maret 2001 ini.
Yussa pun punya keinginan berseragam Persis Solo. Tentu menjadi sebuah kebanggaan jika dipercaya membela tim kota kelahirannya. Bahkan, rumor saat ini sudah kencang jika Yussa ingin gabung Persis Solo.
"Buat aku tidak masalah mau itu klub Liga 1 atau Liga 2, yang penting jam mainnya. Aku juga berharap klub yang memiliki pembinaan jangka panjang serta manajemen fleksibel. Misal aku nanti bermain di klub Indonesia, aku juga akan tetap mencoba untuk balik ke luar negeri melalui klubku saat itu," jelas Yussa.
Tentu ada banyak klub yang akan mengincar Yussa, apalagi jika regulasi pemain muda diterapkan di Liga 1 atau Liga 2. Saat ini jebolan Timnas Indonesia U-19 yang seusia dengannya sudah laris diminati klub-klub Liga 1. (Laporan Kontributor Putra Wijaya)
Tengku Sufiyanto
17.801
Berita Terkait
Alasan John Herdman Lebih Pilih Timnas Indonesia Ketimbang Honduras
Kritik Jadwal Persib vs PSM Makassar, Thom Haye: Sangat Gila
Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin Dipastikan Pisah Kelas di Olimpiade 2028, Dua Medali Emas untuk Indonesia Dalam Genggaman
NOC Indonesia Tidak Pernah Intimidasi Atlet Kickboxing di SEA Games 2025: Semua Sesuai Peraturan
Manchester United vs Newcastle: The Magpies Sering Jadi Korban The Red Devils di Boxing Day
Vinicius Junior Akan Tinggalkan Real Madrid, Premier League Jadi Destinasi Berikutnya
Fabio Capello Jawab Pertanyaan: Pantaskah Niclas Fullkrug Membela AC Milan?
Nilai Jay Idzes Meroket Lebih dari 10 Kali Lipat, Minat AC Milan Tetap Sama
Jadwal Semifinal Piala Liga Inggris: Newcastle vs Manchester City, Chelsea vs Arsenal
Resep Kepa Arrizabalaga Jadi Pahlawan Arsenal pada Adu Penalti Lawan Crystal Palace