Kemampuan Melatih Pep Guardiola Diyakini Telah Melalui Level Johan Cruyff

Pep Guardiola telah melampaui Johan Cruyff. Benarkah demikian?
Arief HadiArief Hadi - Rabu, 04 April 2018
Kemampuan Melatih Pep Guardiola Diyakini Telah Melalui Level Johan Cruyff
Pep Guardiola telah melampaui Johan Cruyff (Getty Images)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Mendiang Johan Cruyff akan selalu dikenal sebagai guru sepak bola dunia, khususnya Eropa, melalui gagasannya dalam mengembangkan filosofi total football yang dibentuk oleh Rinus Michels. Menerapkan filosofi ini tidak mudah. Banyak pelatih yang coba menerapkannya, namun, tidak semuanya berhasil.

Salah satu pelatih yang mampu mengembangkannya adalah murid Cruyff, Pep Guardiola. Pelatih asal Spanyol berusia 47 tahun sudah pernah bermain di bawah asuhan Cruyff di Barcelona. Guardiola mencerna baik taktik total football Cruyff dan mengembangkannya dengan ide permainannya sendiri.

Berkat kejeniusannya itu, Guardiola mampu mengangkat permainan Barcelona, Bayern Munchen, dan kini, bersama Manchester City. The Citizens disebut sebagai salah satu tim terbaik Eropa karena menampilkan gaya bermain yang memukau. Bahkan, mereka berpotensi meraih treble usai menjuarai Piala Liga, karena masih bertarung di Liga Champions dan Premier League.

Melihat sentuhan Guardiola tersebut, Ronald Koeman pun turut angkat bicara. Koeman merupakan rekan setim Guardiola di Barcelona dan belajar bersama di bawah arahan Cruyff. Pria yang saat ini melatih Timnas Belanda yakin, Guardiola telah melalui level melatih Cruyff.

"Dalam opini saya, Pep pelatih terbaik dunia. Gaya sepak bolanya sangat sensasional dan dia mampu mengeluarkan kemampuan terbaik tiap pemain. Seluruh timnya memainkan sepak bola yang fantastis. Dia telah melakukannya di Barcelona, Bayern Munchen, dan kini di City," tutur Koeman di Mirror, Rabu (4/4).

"Saya tahu gagasannya mengenai sepak bola, mungkin melebihi siapapun. Gagasannya datang, jelas sekali, dari filosofi Cruyff di Barcelona. Kami berdua sama-sama bermain di bawah Cruyff dan kami berdua tahu betapa enerjik taktik tersebut."

"Gaya sepak bola menyerangnya itu tidak pernah dilihat orang lain, dengan bek yang bergerak ke lini tengah, penyerang sayap, seorang penyerang, penyerang bayangan, dan selalu memberikan tekanan kepada lawan. Pep telah membawa ide Cruyff ke arah yang lebih ekstrim. Rencana taktiknya dimulai dengan kiper yang membangun serangan dan dua full-backs menjadi pemain ofensif di sisi sayap," terang Koeman.

Bak istilah murid yang mengalahkan gurunya, Guardiola mungkin dapat dikatakan telah melebihi Cruyff. Melihat sepak terjang Guardiola di karier kepelatihannya tersebut, Cruyff pun mungkin tersenyum di "atas" sana.

Manchester City Pep Guardiola Johan Cruyff Ronald Koeman
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.614

Berita Terkait

Inggris
Klub-klub Top Eropa Bahas Penggunaan Enam Pemain Pengganti
Klub-klub top Eropa, termasuk beberapa dari Premier League, telah mengadakan diskusi tentang penggunaan enam pemain pengganti per pertandingan untuk meringankan beban kerja para pemain.
Yusuf Abdillah - Kamis, 16 Oktober 2025
Klub-klub Top Eropa Bahas Penggunaan Enam Pemain Pengganti
Inggris
Laris Manis, Manchester United Harus Bertarung untuk Mendapatkan Adam Wharton
Nama Adam Wharton belakangan mencuat setelah banyak klub besar yang menginginkan jasanya.
Yusuf Abdillah - Kamis, 16 Oktober 2025
Laris Manis, Manchester United Harus Bertarung untuk Mendapatkan Adam Wharton
Italia
Gianluigi Donnarumma Buka Suara soal Peluang Kembali dan Keyakinan AC Milan Raih Scudetto
Gianluigi Donnarumma buka suara soal peluang AC Milan meraih Scudetto dan menegaskan dirinya belum berniat kembali. Kiper timnas Italia itu tetap fokus di Manchester City hingga 2030.
Johan Kristiandi - Kamis, 16 Oktober 2025
Gianluigi Donnarumma Buka Suara soal Peluang Kembali dan Keyakinan AC Milan Raih Scudetto
Italia
Kyle Walker Akui Hengkang ke AC Milan adalah Keputusan yang Salah
Kyle Walker secara terang-terangan mengakui bahwa dirinya seharusnya tidak pernah meninggalkan Manchester City untuk dipinjamkan ke AC Milan musim lalu.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Kyle Walker Akui Hengkang ke AC Milan adalah Keputusan yang Salah
Piala Dunia
Belanda Dikritik Meski Menang Telak, Ronald Koeman Pilih Tutup Telinga
Meski mencatat kemenangan dengan skor telak, penampilan Beanda saat melawan Malta dinilai kurang meyakinkan.
Yusuf Abdillah - Jumat, 10 Oktober 2025
Belanda Dikritik Meski Menang Telak, Ronald Koeman Pilih Tutup Telinga
Jadwal
Jadwal Live Streaming Kualifikasi Piala Dunia 2026 Malta vs Belanda, Jumat 10 Oktober 2025
Jadwal siaran langsung serta live streaming Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Malta vs Belanda di Ta' Qali National Stadium.
Arief Hadi - Kamis, 09 Oktober 2025
Jadwal Live Streaming Kualifikasi Piala Dunia 2026 Malta vs Belanda, Jumat 10 Oktober 2025
Inggris
Terungkap, Penyebab Gacornya Erling Haaland Musim Ini
Awal musim ini Erling Haaland sedang menjalani momen terbaik dalam karier sepak bolanya.
Yusuf Abdillah - Senin, 06 Oktober 2025
Terungkap, Penyebab Gacornya Erling Haaland Musim Ini
Inggris
Erling Haaland Sedang Subur, Pep Guardiola Harapkan Ada Sumber Gol Lain
Pelatih Manchester City Pep Guardiola menginginkan gol tidak hanya datang dari Erling Haaland.
Yusuf Abdillah - Senin, 06 Oktober 2025
Erling Haaland Sedang Subur, Pep Guardiola Harapkan Ada Sumber Gol Lain
Inggris
Statistik Unik Erling Haaland, Tumpul di Anfield tapi Hobi Bikin Gol di London
Haaland saat ini sudah mencetak gol di 22 dari 23 stadion yang pernah dia mainkan di Premier League.
Yusuf Abdillah - Senin, 06 Oktober 2025
Statistik Unik Erling Haaland, Tumpul di Anfield tapi Hobi Bikin Gol di London
Inggris
Libas Sir Alex Ferguson dan Arsene Wenger, Pep Guardiola Ukir Rekor Baru
Pep Guardiola jadi pelatih tercepat mencapai 250 kemenangan di Premier League, melampaui rekor Sir Alex Ferguson dan Arsene Wenger.
Johan Kristiandi - Senin, 06 Oktober 2025
Libas Sir Alex Ferguson dan Arsene Wenger, Pep Guardiola Ukir Rekor Baru
Bagikan