Kejutan Madagaskar di Piala Afrika: Juara Grup Tanpa Dominasi
BolaSkor.com - Tim nasional Madagaskar di luar dugaan mampu melaju ke babak 16 besar Piala Afrika 2019 usai melakoni tiga laga di Grup B. Madagaskar mengungguli tim-tim kuat seperti Nigeria, Burundi, dan Guinea.
Madagaskar mengawali langkah di Piala Afrika dengan menghadapi Guinea. Sepanjang pertandingan, tim berjuluk Barea itu mendapatkan serangan bertubi-tubi.
Berdasarkan catatan statistik, Madagaskar hanya mencatatkan enam tembakan, sedangkan sang lawan 15 kali. Sementara itu, Madagaskar juga hanya menorehkan penguasaan bola sebesar 40 persen.
Guinea sempat unggul terlebih dahulu usai Sory Kaba berhasil lolos dari jebakan offside. Namun, pada awal babak kedua, Madagaskar menyamakan kedudukan melalui sundulan Anicet Abel.
Bahkan, Madagaskar sempat unggul 2-1 setelah Carolus Andriamatsinoro mendulang gol pada menit ke-55. Sayangnya, kesalahan di lini belakang membuat Francois menyamakan kedudukan menjadi 2-2 lewat titik putih. Skor tersebut bertahan hingga akhir pertandingan.
Madagaskar menghadapi Burundi pada laga kedua. Berdasarkan performa, Burundi adalah klub yang tidak lebih baik dari Guinea dan Nigeria.
Meski demikian, Madagaskar hanya bisa mencatatkan penguasaan bola 47 persen. Sedangkan, untuk urusan tembakan Burundi masih lebih banyak yakni 13 kali dan Madagaskar hanya 11 kali.
Baca juga:
Sadio Mane Rela Tukar Trofi Liga Champions dengan Piala Afrika
Piala Afrika 2019: Senegal dan Aljazair Puncaki Grup C
Namun, lagi-lagi Madagaskar bisa menutup pertandingan dengan hasil positif. Meski tidak menguasai pertandingan, namun tendangan bebas Marco Ilaimaharitra pada menit ke-76 menjadi pembeda. Gol tersebut membuat Madagaskar membawa pulang tiga poin.
Madagaskar menantang Nigeria untuk memastikan diri melaju ke babak gugur. Namun, bukan perkara mudah karena Nigeria punya penampilan yang konsisten pada dua laga sebelumnya. John Obi Mikel dan kawan-kawan menyapu bersih dengan kemenangan.
Madagaskar menerapkan taktik pressing ketat dengan melibatkan banyak pemain. Hasilnya, pemain Nigeria, Leon Balogun, panik hingga membuat kesalahan. Lalaina Nomenjanahary yang mendapatkan bola berhasil menyelesaikannya menjadi gol pada menit ke-13.
Madagaskar yang hanya mengkreasikan tujuh peluang sepanjang laga kembali mengemas gol pada menit ke-53. Kali ini, Carolus Andriamatsinoro yang menjadi aktor utama. Skor 2-0 bertahan hingga peluit panjang.
Menariknya, statistik Madagaskar sebagai tim yang sulit mendominasi semakin kentara. Sepanjang laga, Barea hanya mencatatkan penguasaan bola 38 persen.
Kini, Madagaskar telah mengamankan satu tempat pada babak 16 besar dengan status juara Grup B. Namun, apakah permainan tanpa dominasi ala Madagaskar tetap akan berbuah manis? Menarik ditunggu.
Johan Kristiandi
18.008
Berita Terkait
SEA Games 2025: Medali Emas Ke-60 Tim Indonesia Datang dari Menembak
SEA Games 2025: Raih 4 Perak dan 2 Perunggu, Tim Woodball Indonesia Bawa Pulang Pelajaran Berharga dari Thailand
Shin Tae-yong Belum Dapat Tawaran Melatih Klub Indonesia
7 Fakta Menarik Jelang Duel Cardiff City vs Chelsea di Perempat Final Piala Liga Inggris
Hansi Flick Blak-blakan Bicara soal Masa Depan Ter Stegen
SEA Games 2025: Tim Indonesia Borong Medali Emas Triathlon, Giliran Estafet Campuran Disambar
Drama di Old Trafford, Aksi Sang Kakak Panaskan Situasi Kobbie Mainoo di Manchester United
Tim Renang Indonesia Lewati Target Medali di SEA Games 2025
Prediksi dan Statistik Guadalajara vs Barcelona: Bukan Ujian Sulit
Tim Indonesia on The Track di SEA Games 2025, Menpora Erick Thohir Minta Atlet Fokus sampai Hari Terakhir