Kegagalan Italia adalah Balasan Rentetan Dosa di Masa Lalu
BolaSkor.com - Bek tim nasional Italia, Giorgio Chiellini, meratapi kegagalan timnya berlaga di Piala Dunia 2022 usai keok di tangan Makedonia Utara. Chiellini merasa, apa yang dialami Italia merupakan balasan dari rentetan kesalahan di masa lalu.
Italia membutuhkan kemenangan untuk menjaga asa berlaga di Piala Dunia 2022 Qatar. Namun, Gli Azzurri justru kalah 1-0 dari Makedonia Utara berkat gol Aleksandar Trajkovski jelang akhir pertandingan.
Hasil tersebut memastikan Italia tidak bisa tampil di Piala Dunia 2022. Itu adalah kegagalan kedua beruntun setelah sebelumnya pada edisi 2018.
"Sulit dijelaskan. Saya pikir kami kembali memainkan penampilan yang bagus dan tidak mencetak gol. Saya tidak berpikir siapa pun bisa mengatakan kami sombong," jelas Chiellini kepada RAI Sport.
Baca Juga:
Timnas Italia: Juara Piala Eropa, Merana di Piala Dunia
Bencana jika Timnas Italia Gagal Lolos ke Piala Dunia 2022
Hasil Play-off Piala Dunia 2022: Portugal ke Final, Italia Gugur
Chiellini menilai, Italia memang mulai menurun usai meraih trofi Piala Eropa 2020. Italia yang punya kesempatan besar lolos langsung sebagai juara Grup C babak kualifikasi zona Eropa justru kalah dari Swiss.
Kegagalan Italia mulai terlihat ketika hanya bermain imbang 1-1 kontra Swiss. Saat itu, Italia punya peluang emas menang karena mendapatkan tendangan penalti. Namun, Jorginho yang ditunjuk sebagai algojo gagal menjalankan tugasnya dengan baik.
Berikutnya, Italia hanya bermain imbang 0-0 kontra Irlandia Utara. Dengan begitu, Gianluigi Donnarumma dan kawan-kawan harus melewati babak play-off.
"Kami membuat kesalahan dari September sehingga sekarang membayarnya. Saya bangga dengan rekan satu tim dan grup ini. Jelas, kami putus asa dan harus memulai kembali."
"Kekosongan besar sekarang ada di dalam diri kami. Kami berharap itu bisa memberikan kekuatan untuk maju di masa depan. Saya berharap itu akan tetap bersama pelatih saat ini yang telah memberikan begitu banyak untuk timnas," imbuh bek Juventus itu.
Satu di antara titik lemah Italia pada laga kali ini ada di lini depan. Meski menciptakan banyak peluang, tetapi tak ada yang menjadi gol.
"Kami bukannya tidak punya peluang. Kami melepaskan 32 tembakan ke gawang. Kami juga nyaris tidak mempertaruhkan apa pun di sektor pertahanan."
"Mungkin, sulit bagi kami untuk melihat situasi ini dari dekat. Namun, yang jelas para pemain sudah memberikan segalanya dan kami berharap meraih hasil yang berbeda," jelas sang bek.
Johan Kristiandi
17.745
Berita Terkait
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Sunderland vs Arsenal, Live Sebentar Lagi
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Juventus vs Torino, Live Sebentar Lagi
Hasil Premier League 2025/2026: Manchester United Tahan Imbang Tottenham Hotspur, Matthijs de Ligt Jadi Pahlawan
Tim Indonesia Pamerkan Pakaian Adat Borneo di Pembukaan Islamic Solidarity Games 2025, Tampilkan Simbol Kejayaan dan Kehormatan
Hasil Super League 2025/2026: Derby Mataram Persis Solo vs PSIM Yogyakarta Berakhir Imbang
Hadapi Liverpool di Laga Ke-1.000, Pep Guardiola: Lawan yang Sempurna
Link Streaming Parma vs AC Milan, Minggu 9 November 2025
Hasil Super League 2025/2026: 5 Kartu Merah Warnai Remontada Persija Jakarta di Kandang Arema FC
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Tottenham Hotspur vs Manchester United, Live Sebentar Lagi
Link Streaming Derby Mataram Persis Solo vs PSIM Yogyakarta di Super League 2025/2026 Sabtu 8 November 2025, Live Sebentar Lagi