Kartu Kuning Mario Balotelli: Konyol dan Memalukan

Mario Balotelli dikartu kuning karena memberitahukan adanya rasial kepada dirinya di Ligue 1.
Arief HadiArief Hadi - Selasa, 13 Februari 2018
Kartu Kuning Mario Balotelli: Konyol dan Memalukan
Mario Balotelli menerima chant rasial dari suporter (AFP)
Ukuran:
14
Audio:

BolaSkor.com - Menerima kartu kuning seharusnya menjadi hal yang lumrah dalam dunia sepak bola. Kartu itu merupakan simbol peringatan kepada pemain, agar tidak mengulang kesalahan yang sama. Tapi, jika kartu kuning diberikan tanpa dasar dan alasan yang kuat, maka tindakkan wasit akan dipertanyakan publik.

Contoh itu terjadi di Ligue 1, Prancis, pada pertandingan Nice kontra Dijon. Nice kalah 2-3. Namun, headline dalam laga tersebut adalah kartu kuning wasit Nicolas Rainville kepada Mario Balotelli. Eks pemain Inter Milan, AC Milan, Manchester City, dan Liverpool, itu tidak melakukan pelanggaran, melainkan melayangkan protes atas aksi rasial suporter kepadanya.

Tepatnya terjadi pada menit 72, Balotelli yang sudah kesal dengan chant rasis suporter, menunjukkan gestur agar fans diam. Namun ketika ia protes kepada Rainville, ia justru menerima kartu kuning. Sontak kampanye atau grup anti-rasial di Eropa bereaksi atas tindakkan tersebut.

"Liga Prancis merupakan salah satu liga yang berbeda di Eropa dan wasit seharusnya memahami serta bertindak serius, setelah pemain mengeluhkan soal rasisme," tegas Fare, selaku perwakilan badan anti-diskriminasi, diberitakan BBC Sport, Selasa (13/2).

LFP selaku operator Ligue 1 kabarnya tengah melakukan investigasi mengenai ejekan rasial fans kepada Balotteli. Akan tapi, kartu kuning yang diterima striker berusia 27 tahun itu tetap dikecam oleh badan anti-rasisme lainnya.

Mario Balotelli kembali menerima chant rasial dari suporter (AFP)

"Mario Balotelli seharusnya diberikan proteksi lebih dari wasit dan tim ofisial stadion, bukan kartu kuning ketika dia memberitahukannya (chant rasial) kepada wasit," cetus perwakilan Football Against Racism di Eropa. "Apa yang sudah jelas adalah rasisme dan tindakkan lainnya, jika diskriminasi berlanjut menjadi masalah besar di sepak bola Eropa. Maka perkembangan di beberapa negara akan berjalan lambat."

Protes yang sama juga dilayangkan oleh Kick It Out. Mereka heran atas kartu kuning yang diberikan Rainville kepada Balotelli, yang hanya sekedar memberitahu wasit bahwa rasial tengah terjadi dalam pertandingan sepak bola.

"Tidak dapat diterima dan salah melihat, sekali lagi, bahwa ofisial pertandingan gagal menjalankan protokol UEFA -selama bertahun-tahun- yang mana membutuhkan aksi nyata, untuk menghentikan pertandingan jika ada penghinaan rasial," tegas Kick It Out.

"Organisasi kami berharap adanya respon yang kuat dari persatuan sepakbola Prancis dalam mengutuk chat rasial dari suporter Dijon, serta kegagalan wasit untuk menjalankan protokol, juga keputusan untuk memberikan Balotteli kartu kuning, meski dia adalah korban," urainya.

Chant rasis yang didapatkan Balotelli ini sangat disayangkan. Meski kampanye anti-rasisme sudah berjalan sejak bertahun-tahun lamanya, masih ada saja oknum yang merusak keindahan sepak bola Eropa.

Mario Balotelli OGC Nice Ligue 1
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.350

Berita Terkait

Prancis
Patrick Kluivert Bangga sampai Kehabisan Kata-kata Usai Calvin Verdonk Gabung Klub Ligue 1 Lille
Calvin Verdonk ditebus Lille dari NEC Nijmegen dengan banderol Rp66,5 miliar.
Rizqi Ariandi - Jumat, 05 September 2025
Patrick Kluivert Bangga sampai Kehabisan Kata-kata Usai Calvin Verdonk Gabung Klub Ligue 1 Lille
Inggris
Beda Kelas dari Liga Top Eropa Lainnya, Premier League Habiskan Rp66,7 Triliun di Bursa Transfer Musim Panas 2025
Premier League memecahkan rekor pada bursa transfer musim panas 2025 dan mengalahkan liga-liga top Eropa lainnya.
Arief Hadi - Selasa, 02 September 2025
Beda Kelas dari Liga Top Eropa Lainnya, Premier League Habiskan Rp66,7 Triliun di Bursa Transfer Musim Panas 2025
Prancis
NEC Nijmegen Sepakat Lepas Bek Timnas Indonesia Calvin Verdonk ke Lille dengan Biaya Rp66,5 Miliar
Lille harus membayar Rp66,5 miliar ke NEC Nijmegen untuk menebus Calvin Verdonk.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 30 Agustus 2025
NEC Nijmegen Sepakat Lepas Bek Timnas Indonesia Calvin Verdonk ke Lille dengan Biaya Rp66,5 Miliar
Prancis
Ingin Gaet Calvin Verdonk, Lille Tawarkan Rp57 Miliar
Klub Ligue 1 Prancis Lille dikabarkan telah mengajukan tawaran kepada NEC Nijmegen untuk mendapatkan pemain Timnas Indonesia Calvin Verdonk.
Yusuf Abdillah - Kamis, 28 Agustus 2025
Ingin Gaet Calvin Verdonk, Lille Tawarkan Rp57 Miliar
Prancis
Resmi Gabung AS Monaco, Air Mata Paul Pogba Tumpah
Paul Pogba menangis tersedu-sedu saat menandatangani kontrak dua tahun dengan AS Monaco yang memastikan kembalinya ke sepak bola setelah skorsing doping.
Yusuf Abdillah - Minggu, 29 Juni 2025
Resmi Gabung AS Monaco, Air Mata Paul Pogba Tumpah
Prancis
Gagal Bayar Utang, Olympique Lyon Turun Kasta ke Ligue 2
Berita mengejutkan pada Rabu (25/06) dini hari WIB. Klub bersejarah Prancis, Olympique Lyon, turun kasta ke Ligue 2 karena punya utang menumpuk.
Arief Hadi - Rabu, 25 Juni 2025
Gagal Bayar Utang, Olympique Lyon Turun Kasta ke Ligue 2
Inggris
Sir Jim Ratcliffe Ingin Jual Sahamnya ke Arab Saudi
Apa benar Sir Jim Ratcliffe ingin menjual Manchester United ke Arab Saudi?
Johan Kristiandi - Jumat, 02 Mei 2025
Sir Jim Ratcliffe Ingin Jual Sahamnya ke Arab Saudi
Italia
Baru Main Total 56 Menit, Mario Balotelli Akan Dilepas dari Genoa
Direktur Genoa Marco Ottolini mengonfirmasi bahwa Mario Balotelli kemungkinan akan hengkang.
Yusuf Abdillah - Selasa, 28 Januari 2025
Baru Main Total 56 Menit, Mario Balotelli Akan Dilepas dari Genoa
Prancis
Lagi, Cristiano Ronaldo Bersikeras Sebut Saudi Pro League Lebih Baik ketimbang Ligue 1
Menurut Cristiano Ronaldo, Ligue 1 hanya tentang Paris Saint-Germain (PSG).
Arief Hadi - Sabtu, 28 Desember 2024
Lagi, Cristiano Ronaldo Bersikeras Sebut Saudi Pro League Lebih Baik ketimbang Ligue 1
Prancis
Paul Pogba Disarankan Gabung dengan Mason Greenwood di Marseille
Adil Rami mendesak Pogba untuk bergabung dengan Mason Greenwood di Marseille.
Yusuf Abdillah - Jumat, 22 November 2024
Paul Pogba Disarankan Gabung dengan Mason Greenwood di Marseille
Bagikan