Kalau Mau Jadi Pemain Hebat, Shesar Harus Selesaikan Pekerjaan Rumah
BolaSkor.com - Pelatih tunggal putra Indonesia, Hendry Saputra, menyoroti penampilan Shesar Hiren pada Swiss Open 2021. Secara teknik, Shesar tak memiliki kekurangan.
Namun, Shesar masih punya masalah dengan mental tanding. Hal itu terlihat kala Shesar berjumpa lawan yang lebih hebat.
Shesar tampil apik pada babak pertama Swiss Open 2021 saat mengalahkan Soong Joo Ven dengan skor 21-15 dan 21-10. Di fase selanjutnya, Shesar juga menang meyakinkan atas Brian Wang dengan skor 21-19 dan 21-13.
Sayang, saat jumpa Viktor Axelsen pada perempat final Swiss Open 2021, permainan Shesar menurun drastis. Alhasil, langkahnya terhenti di delapan besar.
Baca Juga:
“Kalau dilihat dari cara mainnya, Vito sudah oke. Tinggal daya juangnya,” ujar Hendry.
“Shesar perlu memerhatikan cara main lawan dan memiliki mental juang yang tinggi. Untuk teknik, fisik, sudah oke,” imbuhnya.
Shesar menjadi satu-satunya wakil tunggal putra pada Swiss Open 2021. PBSI tak menurunkan Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie untuk persiapan All England.
Andhika Putra
8.253
Berita Terkait
Klasemen Sementara Grup H Piala Dunia U-17 2025 Usai Timnas Indonesia U-17 Dikalahkan Brasil
Hasil Piala Dunia U-17 2025: Dikalahkan Brasil, Timnas Indonesia U-17 Berada di Ujung Tanduk
Rekor Tak Terkalahkan Terhenti di Tangan Sumsel United, Garudayaksa FC Jadikan Hal Ini sebagai Evaluasi untuk Putaran Kedua
Suporter Timnas Indonesia U-17 Kesulitan Dapat Tiket Pertandingan Lawan Brasil U-17
Link Streaming Brasil vs Indonesia di Piala Dunia U-17 2025 7 November 2025 dan Cara Menontonnya
Piala Dunia U-17 2025: Pelatih Persija Prediksi Timnas Indonesia U-17 Akan Kesulitan Hadapi Brasil
I League Gelar Drawing Liga Nusantara 2025/2026, Format hingga Regulasi Akan Berubah
Piala Dunia U-17 2025: Hadapi Brasil, Timnas Indonesia U-17 Diminta Tidak Kalah Sebelum Bertanding
FIFA Jatuhkan Sanksi kepada Thom Haye, Shayne Pattynama, dan PSSI
Daftar 30 Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk Lawan Mali: Ada Ivar Jenner dan Mauro Zijlstra