Kalahkan Persiba Bantul, Persepam Amankan Tiga PoinISL 2014

Bangkalan - Persepam Madura United mengamankan tiga angka dari rebutan Persiba Bantul. Itu diperoleh setelah berhasil memenangkan laga, yang digelar di kandang sendiri di Stadion Gelora Bangkalan, Rabu (23/4), dengan skor 3-1. Tiga gol Persepam dicetak oleh Zaenal Arif (19'), Rossy Noprihanis (65'), dan Busari (90'). Sementara satu gol Persiba Bantul disumbangkan Ugik Sugiyanto (37'). Hasil itupun membuat Persepam naik satu tingkat ke peringkat keenam dengan koleksi 11 poin dari delapan laga. Sementara Persiba tetap di dasar klasemen dengan dengan 2 angka dari delapan laga. Baru lima menit laga dimulai, Persepam sudah harus kehilangan pemain kunci mereka. Jose Jara Gonzales harus mandi lebih awal setelah mendapati dirinya cedera, Khoirul Mashuda pun masuk di menit ke-8 untuk gantikkan pemain yang sebenarnya sedang dalam form baik tersebut. Setelah hampir 20 menit laga berjalan, Persepam unggul lewat Zainal Arif. Namun gol dari Zainal Arif itu menuai protes keras dari segenap pemain dan ofisial Persiba. Laga bahkan sampai harus terhenti sementara. Keributan kecil tak terhindarkan, asisten wasit nampak panas karena menerima gesekan kecil dari salah satu ofisial tim tamu. Gol Arif memang berbau offside, seeluruh pemain Persiba tak menyangka bahwa wasit tidak meniupkan peluit offside. Hingga akhirnya pemain Persiba membiarkan Arif melakukan solo run dan menaklukkan Wahyu Tri Nugroho. Laga pun kembali dilanjutkan menit ke-27, Persiba mencoba menerima dan keputusan wasit soal gol Abo tidak bisa diperdebatkan. 1-0 Persepam unggul. Tertinggal Persiba sulit untuk menekan balik lawan. Trio lini tengah Rossi Noprihanis, Slamet Nurcahyo dan Mashuda, cukup baik memainkan penguasaan bola. Rossi pun sempat tebar ancaman dengan tembakkan jarak jauh seperti yang sering ia lakukan. Menit ke-40 kembali terlihat suasana cekcok terjadi di lapangan. Kali ini nampak Emile Mbamba protes keras terhadap salah satu hakim garis. Namun kemarahan Mbamba diredam oleh kawan-kawannya. Persiba sulit untuk masuk lebih dalam ke daerah lawan. Ngon A Djam seakan hanya seorang diri di daerah lawan. Ia pun coba melakukan tembakkan jarak jauh di menit ke-41, namun melayang begitu saja. Publik stadion Gelora Bangkalan terdiam saat tiba-tiba tim tamu menyamakan kedudukan. Adalah Ugik Sugiyanto yang menyarangkan bola ke gawang Persepam pada menit ke-37. Skema gol Ugik cukup tak disangka, secara mengejutkan Ugik masuk ke kotak penalti dan menanduk bola yang hanya mampu dilihat saja oleh kiper Persepam Gerri Mandagi. 1-1. Tempo pun naik seiring gol balasan, Persepam menyerang lewat Rossi dari sisi kanan. Dari sisi kanan Rossi bermaksud mengirim umpan, tapi umpan Rossi malah membentur tiang gawang. Alain Nkong pun coba menyambut dengan bola rebound, tapi sepakkannya gagal menjadi gol. Waktu tambahan empat menit tak menghasilkan gol tambahan. Kedua tim berbagi hasil 1-1 di paruh pertama. Babak kedua Laskar Sapeh Kerap makin digdaya dan bermain dengan agresif untuk kembali memimpin pertandingan. Permainan anak asuh Arcan Iurie lebih cepat dengan umpan tik-tak sesekali. Gol yang ditunggu publik tuan rumah tiba di menit ke-65, permainan gemilang Rossi Noprihanis ia lengkapi dengan gol malam ini. Rossi langsung melepaskan shooting ketika menerima umpan tarik Zainal Arif. 2-1 Persepam kembali memimpin. Menit ke-71 nyaris saja menjauh anak-anak Pamekasan itu. Slamet Nurcahyo yang pernah memperkuat Persiba nyaris membobol sang mantan malam ini. Tapi sundulannya yang mengarah ke tiang jauh hanya mampir membentur tiang gawang. Tampak sudah tenang dengan hasil 2-1, Zainal Arif yang bermain baik ditarik keluar digantikan oleh Dewa di menit ke-81. Selanjutnya Persepam tampak lebih kalem dalam menguasai bola. Fakhrudin tampil kokoh di lini belakang dengan menggagalkan tembakkan dari pemain Persiba. Aksi heroik Fakhrudin tersebut membuatnya sempat tersungkur karena bola tepat mengarah ke dadanya. Waktu tambahan dua menit malah dimaksimalkan kubu tuan rumah untuk menjauhkan kedudukan. Persiba terlalu tinggi dalam bertahan untuk mengejar ketertinggalan. Hal itu dimanfaatkan Persepam yang mampu melakukan serangan balik. Busari yang lolos dari jebakkan offside jadi pencetak gol. Laga pun usai dengan skor akhir 3-1 untuk Laskar Sapeh Kerap.