Jurang Kesenjangan Sosial antara Pemain Panama dengan Inggris

Kesenjangan sosial di antara beberapa pemain Panama dengan Inggris sangatlah besar.
Arief HadiArief Hadi - Minggu, 24 Juni 2018
Jurang Kesenjangan Sosial antara Pemain Panama dengan Inggris
Timnas Panama (Zimbio)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Untuk kali pertamanya dalam sejarah sepak bola dunia, timnas Panama akan menghadapi negara besar dengan tradisi sepak bola yang kuat, Inggris. Bagi Inggris, barangkali laga nanti seperti halnya mereka melawan San Marino, Lithuania, atau Malta.

Akan tapi bagi Panama, laga melawan Inggris di Piala Dunia merupakan momen langka yang mungkin tak akan terulang di masa depan. Sejarah besar, apapun hasilnya. Keduanya akan saling bentrok di laga kedua Grup G yang berlangsung Minggu, 24 Juni 2018 pukul 19.00 WIB.

Dilihat dari sudut manapun, Inggris jelas difavoritkan memenangi laga nanti. Jadi, membahas pertemuan keduanya dari segi statistik atau membandingkan kualitas individu rasanya tidak akan seru.

Inggris butuh kemenangan untuk mengamankan tiket fase gugur. Panama pun demikian. Tapi, Hernan Dario Gomez, pelatih Panama, rasanya hanya akan menginstruksikan para pemainnya untuk menikmati pertandingan dan momen langka bermain di Piala Dunia, melawan pemain bintang yang dimiliki tim asuhan Gareth Southgate.

Perbedaan di antara keduanya sangat besar bak bumi dan langit. Jurang kesenjangan sosial di antara Inggris dengan Panama begitu besar.

Contoh sederhananya seperti ini: beberapa pemain Panama saat ini menerima pendapatan 250 poundsterling per pekannya, sementara Raheem Sterling (pemain Inggris) menerima 180.000 poundsterling per pekannya.

Sterling hanya butuh waktu 12 jam untuk mendapatkan pendapatan setahun pemain Panama. Lebih miris lagi, pesepakbola Panama yang masih bermain di Panama Premier League gajinya lebih kecil ketimbang kuli bangunan atau penyanyi.

"Di Panama, pemain sepak bola dapat menghasilkan uang lebih banyak jika mereka pergi untuk jadi kuli bangunan, penyusun bata atau bahkan penyanyi. Banyak pemain meninggalkan profesi mereka untuk mendapatkan gaji yang lebih besar untuk keluarga," kata Carlos Small, pemain Panama yang bermain untuk Arabe Unido, kepada Mirror, Sabtu (23/6).

Para pemain Panama Premier League juga harus mengantri untuk mendapatkan gaji mereka tiap malam, karena sekretaris klub hanya memberikan mereka cek yang ditulis dengan menggunakan tangan.

Itulah mengapa, bagi pemain yang menekuni karier profesional sebagai pesepakbola dan masih bermain di Panama, mereka bermimpi bermain di luar negeri untuk mengubah nasib.

"Jelas ada perbedaan besar (di antara Inggris dan Panama). Saya mendengar berapa banyaknya para pemain Inggris menerima pendapatan tiap pekannya. Bagi pemain manapun di sini (Panama) pendapatan mereka sangat sulit dipercaya," imbuh Small.

"Saya menyaksikan Premier League di televisi. Manchester City tim yang sangat hebat - mereka favorit saya. Akan sangat hebat jika saya memiliki peluang bermain untuk mereka atau tim besar Inggris lainnya. Ini akan mengubah hidup keluarga saya selamanya."

Small sebelumnya disertakan Gomez ke dalam skuat sementara Panama untuk Piala Dunia 2018. Namun, namanya dicoret ke dalam 23 skuat yang dibawa Gomez. Menarik untuk dinanti, apakah Panama bisa menyulitkan Inggris di laga nanti.

Breaking News Timnas Inggris Timnas panama Piala Dunia 2018
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.882

Berita Terkait

Timnas
Hadapi SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 Berangkat ke Thailand Jumat 28 November
Timnas Indonesia U-22 bersiap menghadapi SEA Games 2025. Skuad Garuda Muda dijadwalkan bertolak menuju Thailand pada Jumat (28/11) pagi.
Rizqi Ariandi - Kamis, 27 November 2025
Hadapi SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 Berangkat ke Thailand Jumat 28 November
Timnas
Sumardji Sempat Komunikasi dengan Timur Kapadze
Ketua Badan Tim Nasional, Sumardji, sempat menjalin komunikasi dengan Timur Kapadze. Namun, tidak ada pembicaraan soal tawaran melatih Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Kamis, 27 November 2025
Sumardji Sempat Komunikasi dengan Timur Kapadze
Timnas
Menpora Beri Target Perak, PSSI Justru Ingin Timnas Indonesia U-22 Pertahankan Emas di SEA Games 2025
PSSI dan Menpora beda target di SEA Games 2025. PSSI ingin Timnas Indonesia U-22 mempertahankan medali emas.
Rizqi Ariandi - Kamis, 27 November 2025
Menpora Beri Target Perak, PSSI Justru Ingin Timnas Indonesia U-22 Pertahankan Emas di SEA Games 2025
Sports
Presiden Prabowo Instruksikan Tiga Langkah Besar untuk Kesejahteraan Atlet Indonesia
Presiden Prabowo Subianto juga menginstruksikan Menpora Erick Thohir untuk membuka ruang karier bagi atlet berprestasi.
Rizqi Ariandi - Kamis, 27 November 2025
Presiden Prabowo Instruksikan Tiga Langkah Besar untuk Kesejahteraan Atlet Indonesia
Timnas
Waketum PSSI Akui Salah Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Berasal dari Belanda
Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali, menyebut calon pelatih Timnas Indonesia mayoritas berasal dari Eropa, termasuk Belanda.
Rizqi Ariandi - Kamis, 27 November 2025
Waketum PSSI Akui Salah Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Berasal dari Belanda
Hasil akhir
Hasil AFC Champions League Two 2025/2026: Persib Kalah di Singapura
Persib Bandung harus menerima kekalahan tipis dari Lion City Sailors FC pada ajang AFC Champions League Two 2025/2026.
Tengku Sufiyanto - Rabu, 26 November 2025
Hasil AFC Champions League Two 2025/2026: Persib Kalah di Singapura
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Atletico Madrid vs Inter Milan, Live Sebentar Lagi
Atletico Madrid menghadapi Inter Milan pada matchday 5 Liga Champions 2025/2026. Cek link streaming resmi, jadwal, dan kondisi terbaru kedua tim!
Johan Kristiandi - Rabu, 26 November 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Atletico Madrid vs Inter Milan, Live Sebentar Lagi
Italia
AC Milan Masih Coba Tahan Mike Maignan, Chelsea Pantau Situasi
Direktur Ooahraga AC Milan Igli Tare, masih berniat untuk membuka kembali negosiasi perpanjangan kontrak dengan Mike Maignan.
Yusuf Abdillah - Rabu, 26 November 2025
AC Milan Masih Coba Tahan Mike Maignan, Chelsea Pantau Situasi
Timnas
Dua Exco PSSI Terbang ke Eropa Malam Ini untuk Wawancara Calon Pelatih Timnas Indonesia
PSSI mulai bergerak ke Eropa untuk mewawancara kandidat pelatih Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Rabu, 26 November 2025
Dua Exco PSSI Terbang ke Eropa Malam Ini untuk Wawancara Calon Pelatih Timnas Indonesia
Liga Champions
Arsenal vs Bayern Munchen: Persahabatan Eberechi Eze dan Michael Olise, dari Papan Catur ke Panggung Liga Champions
Untuk pertama kalinya, Eberechi Eze dan Michael Olise akan kembali berada dalam satu lapangan.
Yusuf Abdillah - Rabu, 26 November 2025
Arsenal vs Bayern Munchen: Persahabatan Eberechi Eze dan Michael Olise, dari Papan Catur ke Panggung Liga Champions
Bagikan