Jordan Pickford Ungkap Rahasianya Menjadi Pematah Kutukan Adu Penalti Inggris
BolaSkor.com - Timnas Inggris akhirnya bisa meraih kemenangan lewat adu penalti di Piala Dunia. Hasil ini membawa The Three Lions lolos ke perempat final dan akan menghadapi Swedia.
Keberhasilan Inggris mematahkan kutukan adu penalti tidak lepas dari aksi Jordan Pickford yang mengawal gawang. Pickford berhasil membendung sepakan penalti dari penyerang Kolombia, Carlos Bacca yang menjadi algojo terakhir.
Saat Bacca melangkah menuju titik putih untuk mengambil tendangan kelima, Pickford rupanya sudah mengetahui bola akan menendang ke arah kiri (sisi kanan kiper).
Kiper berusia 24 tahun itu sangat yakin karena dia memercayai hasil riset yang dilakukannya. Namun dalam catatannya, kiper yang baru tujuh kali membela Inggris itu sadar dirinya harus bereaksi cepat untuk bisa mematahkan penalti Bacca. Dan dia berhasil.
Kesuksesan Pickford membuat Inggris di atas angin karena Eric Dier maju menjadi eksekutor kelima Inggris. Dier sukses menjalan tugasnya dan Inggris menang adu penalti 4-3 setelah imbang 1-1 selama 120 menit.
"Saya sudah melakukan banyak riset. Hanya Radamel Falcao yang tidak mengarahkan bola ke sisi biasanya," tutur Pickford seperti dikutip AP.
"Saya memang tidak sebesar kiper-kiper lain di dunia. Saya tidak peduli. Saya punya power dan ketangkasan," dia menambahkan.
Pickford masih berusia dua tahun saat Inggris terakhir kali memenangi adu tos-tosan. Pamor Pickford sendiri baru melonjak setahun lalu dan mencatatkan debut timnas pada November 2017. Dengan postur setinggi 185 cm, Pickford termasuk kecil bagi kiper di Piala Dunia.
Namun, aksinya di Piala Dunia 2018 sudah membuktikan kualitasnya. Menggagalkan penalti Bacca menjadi salah satu momen terbaiknya di Rusia 2018.

"Penyelamatan papan atas. Saya kaget dia bisa menjangkaunya, mengingat tinggi badannya," kata pelatih Inggris, Gareth Southgate.
"Atletisismenya di sekitar gawang sangat bagus. Dia mengeksekusi rencana kami dalam adu penalti. Kami mempelajari semua penendang mereka. Kredit harus diberikan kepada staf yang mengumpulkan data dan Pickford yang menggunakan informasi itu dalam persiapannya," papar Southgate.
Optimisme sang pelatih juga menjadi bagian penting dari sukses Inggris memenangi adu penalti kali ini. Seperti yang diungkap Pickford.
"Pelatih mengatakan, jika laga memerlukan extra time, kalau pertandingan memerlukan adu penalti, kami akan memenangkan laga ini," kata Pickford.
"Ini memang sedikit seperti undian, tapi Anda bisa melakukan riset. Kami tahu akan memenangi laga ini meski harus lewat adu penalti."
Yusuf Abdillah
9.512
Berita Terkait
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Sunderland vs Arsenal, Live Sebentar Lagi
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Juventus vs Torino, Live Sebentar Lagi
Hasil Premier League 2025/2026: Manchester United Tahan Imbang Tottenham Hotspur, Matthijs de Ligt Jadi Pahlawan
Tim Indonesia Pamerkan Pakaian Adat Borneo di Pembukaan Islamic Solidarity Games 2025, Tampilkan Simbol Kejayaan dan Kehormatan
Hasil Super League 2025/2026: Derby Mataram Persis Solo vs PSIM Yogyakarta Berakhir Imbang
Hadapi Liverpool di Laga Ke-1.000, Pep Guardiola: Lawan yang Sempurna
Link Streaming Parma vs AC Milan, Minggu 9 November 2025
Hasil Super League 2025/2026: 5 Kartu Merah Warnai Remontada Persija Jakarta di Kandang Arema FC
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Tottenham Hotspur vs Manchester United, Live Sebentar Lagi
Link Streaming Derby Mataram Persis Solo vs PSIM Yogyakarta di Super League 2025/2026 Sabtu 8 November 2025, Live Sebentar Lagi