Jembatan Layang Runtuh, 2 Orang Tewas & 19 Luka Parah Jelang Brasil Vs Kolombia

Belo Horizonte - Warga Brasil diliputi duka menjelang pertandingan perempatfinal Piala Dunia 2014 melawan Kolombia. Sebuah jembatan layang runtuh di Belo Horizonte, salah satu Kota penyelenggara, dan menyebabkan dua orang tewas dan 19 orang luka parah. Sebuah jembatan layang di Kota Belo Horizonte pada Kamis (3/7) waktu setempat runtuh dan menimpa beberapa kendaraan yang sedang melintas dibawahnya. Salah seorang saksi mengungkapkan bahwa terdengar suara gemuruh dan tiba-tiba saja jembatan rubuh. Jembatan layang runtuh tersebut hanya berjarak dua mil jauhnya dari Estadio Mineirao, Stadion tempat diselenggarakannya salah satu pertandingan semifinal Piala Dunia 2014 8 Juli nanti. Dari beberapa foto, sebuah bus dan beberapa mobil terlihat remuk tertimpa jembatan. "Jembatan layang itu sedang dalam tahap akhir penyelesaian konstruksi. Para pekerja sedang mengebor dan tiba-tiba saja jembatan runtuh," ujar salah satu petugas pemadam kebakaran seperti dilansir Sky Sports. Pihak kepolisian setempat mengungkapkan bahwa ada dua orang korban tewas dan 19 lainnya luka parah akibat kejadian jembatan runtuh tersebut. Pihak pemerintah kota Belo Horizonte mengaku segera melakukan investigasi menyeluruh mengenai insiden ini. "Kami akan membentuk Komite khusus untuk menyelidiki kasus ini. Mereka bekerja dengan didampingi oleh beberapa ahli yang bisa menyediakan informasi terkait penyebab insiden ini," demikian pernyataan pihak Pemerintah Kota Belo Horizonte. "Walikota Marcio Lacerda langsung meluncur ke tempat kejadian untuk mengekspresikan rasa duka mendalamnya bagi para korban. Dia juga mendeklarasikan tiga hari berkabung untuk menghormati para korban." Boleh jadi, insiden jembatan layang runtuh ini terjadi akibat proses pengerjaan yang terburu-buru. Ya, permasalahan lambatnya penyelesaian infrastruktur stadion dan akses jalan menjadi noda Brasil dalam perhelatan Piala Dunia 2014 kali ini.