Italia dan Spanyol Tak Serius Tangani Rasisme


Italia dan Spanyol Tak Serius Tangani Rasisme
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:
London - Dipicu oleh insiden rasisme yang diterima Mario Balotelli saat berlatih dengan timnas Italia pada Rabu (21/5) silam, Wakil Presiden FIFA Jeffrey Webb angkat bicara. Tak tanggung-tanggung, FIFA bahkan menilai Italia dan Spanyol tak serius menangani rasisme dalam sepak bola.
"Federasi sepak bola nasional seharusnya benar-benar melakuan tindakan nyata atas dukungan mereka terhadap pemberantasan rasisme. Jangan hanya menegaskan mereka tidak menolerir hal tersebut. Jika Anda melihat beberapa keputusan yang diambil di Italia dan Spanyol, tentu saja hal ini harus menjadi perhatian kami," ujar Webb kepada Associated Press, Kamis (22/5).
Sperti dikutip dari Republika.co.id, komentar Webb keluar sehari setelah Balotelli dicemooh saat berlatih bersama timnas Italia di Florence. Webb yang juga menjabat Kepala Komisi Anti-Diskriminasi FIFA menilai bahwa rasisme masih menjadi penyakit yang diberantas, khususnya di Italia. "Ini merupakan tantangan bagi kami," imbuh Webb.
Webb meminta Federasi Sepak Bola Italia untuk bisa bertindak tegas dan segera mengadopsi keputusan FIFA soal hukuman maksimum terhadap pelaku rasisme dan diskriminasi di sepak bola. Pada Mei tahun lalu, FIFA telah memperkuat sanksi terhadap pelaku rasisme dengan larangan bermain setidaknya selama lima laga untuk pemain, pengurangan poin, ditambah ancaman degradasi klub apabila terjadi rasisme dan diskriminasi serius yang dilakukan fans tersebut di dalam stadion.
Federasi Sepak Bola Spanyol (REFF) juga menjadi incaran FIFA. REFF juga dianggap belum mengadopsi aturan tersebut. Sanksi sebesar 12.000 euro kepada Villareal akibat insiden pelemparan pisang kepada pemain Barcelona, Dani Alves akhir bulan lau dianggap terlalu ringan. FIFA menganggap Villareal seharusnya mendapat sanksi larangan bagi pendukungnya untuk hadir di Stadion El Madrigal pada laga berikutnya.
"Kami telah melihat, federasi sepak bola nasional tidak langung mengimplementasikan dan mengadopsi aturan terbaru FIFA dan UEFA. Karena itu, kami harus bisa memastikan aturan tersebut benar-benar diterapkan oleh federasi nasional dan federasi-federasi sepak bola itu harus bisa meneruskannya ke pihak klub," pungkas Webb.
Posts
11.190
Berita Terkait
Timnas
Tanggapi Sanksi FIFA untuk Timnas Malaysia, Exco PSSI Sebut Naturalisasi Pemain Tidak Mudah Dilakukan
Menurut anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, perlu ketelitian untuk melakukan naturalisasi.
Lahir di wilayah negara tersebut.
Memiliki orang tua biologis yang lahir di negara tersebut.
Memiliki kakek atau nenek yang lahir di negara tersebut.
Tinggal di negara tersebut dalam jangka waktu tertentu:
Minimal 3 tahun jika mulai tinggal sebelum usia 10 tahun.
Minimal 5 tahun jika mulai tinggal antara usia 10-18 tahun.
Minimal 5 tahun jika mulai tinggal setelah usia 18 tahun.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 27 September 2025

Timnas
FAM Ajukan Banding atas Sanksi FIFA Terkait Dokumen Palsu 7 Pemain Naturalisasi Timnas Malaysia
FIFA menjatuhkan sanksi berupa denda Rp7,3 miliar kepada FAM dan larangan bermain untuk tujuh pemain naturalisasi Timnas Malaysia.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 27 September 2025

Indonesia
Momen Keakraban Presiden Gianni dengan Seskab Teddy, Sinyal Kolaborasi Indonesia dengan FIFA Makin Kuat
Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menyambut Presiden FIFA Gianni Infantino sebelum bertemu Presiden Prabowo Subianto di New York, Amerika Serikat.
Rizqi Ariandi - Jumat, 26 September 2025

Indonesia
Clear, Presiden FIFA Tak Persoalkan Erick Thohir Rangkap Jabatan Menpora dan Ketum PSSI
Presiden FIFA Gianni Infantino merestui Erick Thohir tetap sebagai Ketum PSSI meski saat ini menjabat Menpora RI.
Rizqi Ariandi - Jumat, 26 September 2025
Sports
Menpora Erick Thohir Akan Pertahankan Jabatan Ketum PSSI sampai 2027
Erick Thohir menegaskan bahwa FIFA telah merestuinya untuk tetap menjabat sebagai Ketua Umum PSSI meski saat ini menjabat sebagi Menpora.
Rizqi Ariandi - Rabu, 24 September 2025

Sports
Jadi Korban Hoaks soal Rangkap Jabatan Erick Thohir, Petinggi FIFA Berikan Klarifikasi Terbuka
Salah satu pejabat FIFA, Ornella Bellia, mengatakan tidak pernah memberikan pernyataan mewakili lembaga soal Erick Thohir yang rangkap jabatan sebagai Menpora dan Ketum PSSI.
Rizqi Ariandi - Rabu, 24 September 2025
Indonesia
FIFA Kirim Surat, Erick Thohir Klaim Direstui Rangkap Jabatan Menpora dan Ketum PSSI
Erick Thohir juga menyebut dirinya direstui Presiden Prabowo Subianto untuk rangkap jabatan sebagai Menpora dan Ketum PSSI.
Rizqi Ariandi - Senin, 22 September 2025

Timnas
Ranking FIFA Timnas Indonesia Turun, Skuad Garuda Makin Dekat dengan Malaysia
Timnas Indonesia hanya mendapat tambahan 3,39 poin setelah menang atas China Taipei dan imbang melawan Lebanon pada FIFA Matchday September 2025.
Rizqi Ariandi - Jumat, 19 September 2025

Lainnya
Erick Thohir Akan Mundur sebagai Ketum PSSI jika Diminta FIFA
Erick Thohir mengatakan PSSI telah melapor ke FIFA soal dirinya yang kini dipercaya menjadi Menpora.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 September 2025

Lainnya
Erick Thohir Dapat Ucapan Selamat dari Presiden FIFA, Sinyal Direstui Rangkap Jabatan Menpora-Ketum PSSI?
Erick Thohir dilantik sebagai Menpora pada Rabu (17/9).
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 September 2025
