Inter Milan 2-1 Juventus: Amarah Singa yang Dikurung


BolaSkor.com - Alexis Sanchez menjadi pahlawan kemenangan Inter Milan di ajang Piala Super Italia. Menariknya, ia merasa seperti seekor singa yang melepaskan amarah karena sering dikurung.
Dalam laga yang berlangsung di Giuseppe Meazza, Kamis (13/1) dini hari WIB, Inter mengalahkan Juventus dengan skor 2-1. Kemenangan itu diraih lewat perjuangan selama 120 menit.
Sanchez sendiri tampil dari bangku cadangan dalam laga ini. Ia masuk menggantikan Lautaro Martinez pada menit ke-75.
Baca Juga:
Inter 2-1 Juventus: Gol Telat Alexis Sanchez Berikan Titel Juara untuk Nerazzurri
Sederet Statistik dari Keberhasilan Inter Juara Piala Super Italia: Inzaghi Penakluk Juventus
Saat Sanchez masuk, Inter dan Juventus masih bermain imbang 1-1. Kedua tim saling berbalas gol pada babak pertama lewat aksi Weston McKennie dan penalti Lautaro Martinez.
Pelatih Inter, Simone Inzaghi tentu punya rencana matang saat memasukkan Sanchez. Ia berharap pengalaman pemain berkebangsaan Chile itu dapat membuat perbedaan.
Harapan Inzaghi nyaris gagal dipenuhi Sanchez karena tidak banyak dampak yang bisa diberikan sejak masuk ke lapangan. Namun mantan pemain Manchester United itu menjawab keraguan pada detik-detik akhir sebelum laga berlanjut ke adu penalti.

Pada masa injury time babak kedua perpanjangan waktu, Sanchez coba mengejar bola liar di kotak penalti Juventus dari kesalahan kontrol Alex Sandro. Ia akhirnya mampu mendapatkannya dan dengan dingin menaklukkan Mattia Perin di bawah mistar.
Sanchez merayakan gol tersebut dengan cukup emosional. Ia melepas jersey dan sekaligus beban berat yang dipikulnya.
“Sang juara seperti ini, semakin mereka bermain, semakin baik perasaan mereka. Mereka bisa melakukan sesuatu yang tidak bisa dilakukan orang lain,” kata Alexis Sanchez kepada Sport Mediaset.
“Saya lapar dan merasa ingin memenangkan sesuatu malam ini! Kami berada di jalur yang benar dengan pemain yang tepat dan kami harus terus seperti ini.”
Menariknya, Sanchez memanfaatkan momen ini untuk mengkritik Inzaghi. Ia menilai sang pelatih kurang memberinya kesempatan bermain.
“Saya bermain melawan Lazio, saya pikir saya akan bermain hari ini karena saya dalam kondisi yang baik, tetapi pelatih membuat keputusan itu," tambah dia.
“Saya selalu mengatakan bahwa saya merasa seperti singa yang dikurung karena saya tidak bermain!"
Sejak datang ke Inter pada musim panas 2019, Sanchez memang masih gagal merebut tempat utama. Ia kalah bersaing dengan para penyerang lain yang dimiliki La Beneamata.
Kepergian Romelu Lukaku pada musim panas lalu sempat memberikan harapan kepada Sanchez untuk lebih banyak bermain. Namun Inzaghi yang menggantikan Antonio Conte lebih mempercayai penyerang lain seperti Edin Dzeko dan Joaquin Correa untuk berduet dengan Lautaro Martinez.
"Conte tiba suatu hari dan mengatakan dirinya ingin memainkan saya di 15 menit terakhir dan saya akan membuat perbedaan. Saya bilang mainkan lebih awal, saya juga bisa membuat perbedaan!" kata Sanchez lagi.
Respons Inzaghi
Inzaghi menyadari permintaan Sanchez untuk lebih banyak bermain. Namun ia tidak bisa menjanjikan hal tersebut kepadanya.
Secara tersirat, Inzaghi seolah menegaskan status Sanchez tak akan berubah karena gol kemenangannya. tu artinya, kesempatan bermain sang penyerang belum akan bertambah secara signifikan.
“Semua orang ingin bermain. Roberto Gagliardini adalah salah satu yang terbaik melawan Lazio pada akhir pekan, tetapi dia tidak mendapatkan waktu bermain hari ini, jadi saya harus membuat pilihan," kata Inzaghi.
“Lautaro Martinez dan Dzeko telah bekerja sangat keras, Vidal membuat dampak dan Dimarco sangat penting untuk gol tersebut."
6.515
Berita Terkait
Bojan Hodak Berikan Catatan Usai Persib Gasak PSBS 3-0

5 Kemenangan Paling Mengesankan Arsenal di Markas Fulham

Louis van Gaal Akan Umumkan Berita Besar pada Hari Senin, Jadi Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Kluivert?
Prediksi dan Statistik Fulham vs Arsenal: Ujian di Craven Cottage

Prediksi dan Statistik Nottingham Forest vs Chelsea: The Blues Lanjutkan Tren

Kaesang Pangarep Tetap Jadi Owner Persis Solo, Keponakan Jokowi Masuk Dewan Komisaris

Hasil Super League 2025/2026: Persib Bandung Menang Telak atas PSBS di Maguwoharjo

Resmi Dikukuhkan dan Dilepas untuk Asian Youth Games dan Islamic Solidarity Games 2025, Tim Indonesia Siap Bertarung

Erick Thohir Persilakan Atlet Berangkat Mandiri ke SEA Games 2025: Tapi Belum Tentu Dapat Bonus
Dua Kali Kalah di Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Ranking FIFA Timnas Indonesia Disalip Malaysia
