Insiden Final Piala Eropa 2020, UEFA Hukum Inggris
BolaSkor.com - Inggris telah diperintahkan untuk bermain tanpa penonton untuk dua pertandingan kandang berikut dan ditangguhkan untuk masa percobaan dua tahun.
Hukuman itu bermula dari final Piala Eropa 2020, di mana para suporter Inggris yang tidak memiliki tiket terlibat bentrok dengan polisi dan petugas ketika mereka memaksa masuk ke dalama Stadion Wembley.
Setelah melakukan investigasi, UEFA memutuskan bahwa tidak akan ada suporter di pertandingan pembuka dari Nations League 2022, sementara Federasi sepak bola Inggris (FA) didenda 100 ribu Euro sebagai bagian dari hukuman.
Baca Juga:
Thibaut Courtois: UEFA Hanya Peduli Uang
Pentingkan Cuan, UEFA Tak Pikirkan Kesehatan Pemain
Liga Super Eropa: UEFA Batal Hukum Juventus, Real Madrid, dan Barcelona

"Menyusul penyelidikan yang dilakukan oleh dewan etik dan disiplin UEFA mengenai insiden yang terjadi selama pertandingan final Piala Eropa 20220 antara tim nasional Italia dan Inggris yang dimainkan pada 11 Juli 2021 di Stadion Wembley. Proses disipliner berikutnya yang dibuka terhadap Asosiasi sepak bola Inggris, dewan etik dan disiplin UEFA hari ini telah mengambil keputusan berikut."
"Untuk memerintahkan Asosiasi Sepak Bola Inggris untuk memainkan dua (2) pertandingan kompetisi UEFA berikutnya sebagai tuan rumah dan secara tertutup, yang kedua ditangguhkan untuk masa percobaan dua (2) tahun sejak tanggal di keputusan ini, untuk kurangnya ketertiban dan disiplin di dalam dan di sekitar stadion."
"Untuk mendenda Asosiasi Sepak Bola Inggris 100 ribu Euro karena kuranngya ketertiban dan disiplin di dalam dan di sekitar stadion, untuk invasi lapangan permainan, untuk melempar benda dan untuk gangguan selama lagu kebangsaan diputar."
Menjelang laga pamungkas Euro 2020 yang mempertemukan Inggris da Italia, ada beberapa insiden keributan penonton di Wembley. Meskipun melihat bahwa Wembley tidak penuh karena pembatasan COVID-19, penggemar tanpa tiket menyerbu stadion menjelang pertandingan yang menyebabkan bentrok penonton menjelang dan setelah kick off.
Tak lama setelah itu, UEFA mendakwa Inggris dengan empat pelanggaran peraturan tersebut. FA kemudian mengeluarkan pernyataan bahwa pelanggaran itu adalah tindakan yang tidak dapat diterima dan menyebut pelaku yang terlibat insiden itu memalukan tim Inggris.
"Ada pelanggaran keamanan dan sekelompok kecil orang masuk ke stadion," kata seorang juru bicara Wembley.
"Kami sekarang bekerja sama dengan penjaga stadion dan kemananan untuk memindahkan orang-orang ini. Siapa pun yang berada di dalam stadion tanpa tiket akan langsung dikeluarkan."
Secara total, ada 19 petugas polisi terluka selama operasi dengan 49 penangkapan dilakukan. (sav)
Yusuf Abdillah
9.785
Berita Terkait
Jordi Amat Komentari Rumor John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Napoli vs AC Milan: Kapten Partenopei Pantang Menang Adu Penalti
SEA Games 2025: Kabaddi Bawa Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
SEA Games 2025: Medali Emas dalam Jangkauan, Timnas Voli Putra Indonesia Melaju ke Final
SEA Games 2025: Dea Salsabila Putri Sumbang Medali Emas Pertama Modern Pentathlon
Newcastle United Tidak Sabar Tantang Manchester City di Semifinal Piala Liga Inggris
SEA Games 2025: Perahu Naga Tambah Medali Emas Lagi, Tim Indonesia Dekati Target
FIFA Naikkan Hadiah Uang Piala Dunia 2026, Juara Akan Raup Rp834 Miliar
Pelatih Baru Harus Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2030
SEA Games 2025: Panahan Subur, Tim Indonesia Raih Medali Emas Ke-77