Inovasi Ducati Terancam Dilarang Lagi di MotoGP

Perlu diketahui sebelumnya, komisi MotoGP sempat membuat regulasi baru yang akan berlaku di musim 2023. Mereka memutuskan melarang penggunaan teknologi lowering device.
Andhika PutraAndhika Putra - Sabtu, 21 Januari 2023
Inovasi Ducati Terancam Dilarang Lagi di MotoGP
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - MotoGP mulai memikirkan penambahan regulasi terkait pembatasan teknologi. Dikabarkan, Direktur Teknis MotoGP, Corrado Cecchinelli berencana melarang penggunaan rear lowering device.

Perlu diketahui sebelumnya, komisi MotoGP sempat membuat regulasi baru yang akan berlaku di musim 2023. Mereka memutuskan melarang penggunaan teknologi lowering device.

Teknologi yang diprakarsai Ducati di musim 2022 ini terbukti mampu mendongkrak performa motornya. Sebagai solusi mencegah ketimpangan, komisi MotoGP akhirnyamengadakan voting antar pabrikan.

Dari total enam pabrikan, lima diantaranya setuju melarang penggunaan teknologi itu. Kendati demikian larangan ini hanya berlaku untuk lowering device di bagian depan motor (front lowering device).

Namun regulasi ini dirasa kurang cukup. Setelah meninjau kembali, komisi MotoGP berencana memperluas ruang lingkup dengan melarang penggunaan lowering device di bagian belakang motor (rear lowering device).

“Ini keinginan kami untuk menanyakan kepada pabrikan terkait pelarangan teknologi rear lowering device. Akan diberikan jangka waktu,” tutur Corrado, dikutip dari gpone.com.

“Kita percaya ini merupakan aturan dasar dari perspektif teknis. Hal yang benar karena ini cara paling efektif untuk mengontrol performa (agar adil)” tambahnya.

Lebih lanjut, Corrado mengaku belum memikirkan kapan regulasi pelarangan rear lowering device akan diberlakukan. Pasalnya masih terlalu dini jika harus mengubah regulasi kembali.

“Kita tidak ingin melakukan perubahan besar atau revolusi besar sampai 2027. Jadi kita ingin melangkah perlahan hingga tujuan tercapai, kecuali semua orang menyetujuinya,” jelas Corrado.

Menurut Corrado, penerapan regulasi ini lumrah dilakukan. Harus ada standar baku yang terus diperbarui untuk mencegah pabrikan melakukan inovasi liar.

“Kita selalu menemukan kompromi. Namun terkadang ketika melakukan pekerjaan, kami bisa membuat beberapa pihak marah,” jelas Corrado.

“Memang akan ada pertanyaan terkait rasa keadilan bagi pihak yang menemukan inovasi baru dan memberikan mereka penghargaan karena bisa melakukan pekerjaan lebih baik dibandingkan tim lain. Namun kamu harus mengimbanginya dengan fakta kamu tidak suka dengan apa yang mereka lakukan,” pungkasnya.

Penulis: Bintang Rahmat

Breaking News Motogp Motogp 2022
Ditulis Oleh

Andhika Putra

Posts

8.253

Berita Terkait

Inggris
Dalam 10 Laga yang Telah Dijalani Musim Ini, Mikel Arteta Ukir Sejarah Baru Arsenal
Dengan 10 pertandingan yang telah dilalui di musim 2025-2026, Mikel Arteta telah mencapai sesuatu yang belum pernah dicapai tim Arsenal lainnya dalam sejarah.
Yusuf Abdillah - Kamis, 09 Oktober 2025
Dalam 10 Laga yang Telah Dijalani Musim Ini, Mikel Arteta Ukir Sejarah Baru Arsenal
Timnas
Harapan Belum Pupus, Begini Skenario Timnas Indonesia Lolos Langsung ke Piala Dunia 2026
Timnas Indonesia masih punya peluang lolos langsung ke Piala Dunia 2026 meski kalah 3-2 dari Arab Saudi. Begini skenario lengkap agar Garuda bisa tembus ke putaran final.
Johan Kristiandi - Kamis, 09 Oktober 2025
Harapan Belum Pupus, Begini Skenario Timnas Indonesia Lolos Langsung ke Piala Dunia 2026
Inggris
Tidak Mau Ambil Risiko, Chelsea Istirahatkan Cole Palmer hingga November
Chelsea memastikan bahwa Cole Palmer akan absen hingga November karena cedera pangkal paha yang dialaminya.
Yusuf Abdillah - Kamis, 09 Oktober 2025
Tidak Mau Ambil Risiko, Chelsea Istirahatkan Cole Palmer hingga November
Timnas
Absen Lawan Arab Saudi, Kluivert Jawab Peluang Verdonk Turun saat Timnas Indonesia versus Irak
Timnas Indonesia harus takluk 2-3 dari Arab Saudi, pada laga Grup B Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion King Abdullah Sports City, Kamis (9/10) dini hari WIB.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 09 Oktober 2025
Absen Lawan Arab Saudi, Kluivert Jawab Peluang Verdonk Turun saat Timnas Indonesia versus Irak
Piala Dunia
Prediksi dan Statistik Malta vs Belanda: Saatnya De Oranje Menjauh
Belanda siap menghadapi Malta pada Kualifikasi Piala Dunia 2026. De Oranje berpeluang menjauh dari Polandia jika meraih kemenangan di Ta'Qali Stadium.
Johan Kristiandi - Kamis, 09 Oktober 2025
Prediksi dan Statistik Malta vs Belanda: Saatnya De Oranje Menjauh
Liga Dunia
Menyusul Simone Inzaghi, Mantan Pelatih AC Milan Hijrah ke Arab Saudi
Mantan pelatih AC Milan, Sergio Conceicao, resmi mengambil alih posisi pelatih Al Ittihad untuk mengggantikan Laurent Blanc yang dipecat.
Yusuf Abdillah - Kamis, 09 Oktober 2025
Menyusul Simone Inzaghi, Mantan Pelatih AC Milan Hijrah ke Arab Saudi
Inggris
Sir Jim Ratcliffe Pastikan Ruben Amorim Setidaknya Tiga Tahun di Manchester United
Sir Jim Ratcliffe menegaskan Ruben Amorim tidak akan dipecat dan diberi waktu tiga tahun untuk membangun Manchester United menjadi tim kompetitif.
Johan Kristiandi - Kamis, 09 Oktober 2025
Sir Jim Ratcliffe Pastikan Ruben Amorim Setidaknya Tiga Tahun di Manchester United
Timnas
Patrick Kluivert Puji Penampilan Maarten Paes saat Timnas Indonesia Kalah dari Arab Saudi
Timnas Indonesia harus takluk 2-3 dari Arab Saudi, pada laga Grup B Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion King Abdullah Sports City, Kamis (9/10) dini hari WIB.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 09 Oktober 2025
Patrick Kluivert Puji Penampilan Maarten Paes saat Timnas Indonesia Kalah dari Arab Saudi
Timnas
Tepis Isu Kontroversi, Patrick Kluivert Puji Kinerja Wasit Ahmad Al saat Timnas Indonesia Melawan Arab Saudi
Timnas Indonesia harus takluk 2-3 dari Arab Saudi, pada laga Grup B Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion King Abdullah Sports City, Kamis (9/10) dini hari WIB.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 09 Oktober 2025
Tepis Isu Kontroversi, Patrick Kluivert Puji Kinerja Wasit Ahmad Al saat Timnas Indonesia Melawan Arab Saudi
Italia
AC Milan Perlu Menerima Rafael Leao Apa Adanya
Rafael Leao belum tampil optimal di awal musim Serie A 2025/2026. Perubahan posisi di bawah Massimiliano Allegri dan ekspektasi tinggi membuat performanya jadi sorotan
Johan Kristiandi - Kamis, 09 Oktober 2025
AC Milan Perlu Menerima Rafael Leao Apa Adanya
Bagikan