Ini Kata Pemain Timnas Indonesia U-16 Usai Dituntut Bisa Main di Dua Posisi


BolaSkor.com - Timnas Indonesia U-16 sedang menjalani pemusatan latihan atau training center (TC) di Lapangan Atang Sutresna, Cijantung, Jakarta, hingga 5 Maret mendatang. TC kali ini sebagai persiapan jangka panjang Timnas Indonesia U-16 menyongsong Piala AFF U-15 di Indonesia (30 Juli–11 Agustus 2018), dan Piala AFC U-16 di Malaysia (20 September-6 Oktober 2018).
Terdekat, Timnas Indonesia U-16 bakal terjun di turnamen Jenesys, Jepang, awal Maret mendatang. Turnamen ini juga termasuk persiapan Skuat Garuda Asia menuju Piala AFF U-15 dan Piala AFC U-16 tahun 2018.
Pelatih Timnas Indonesia U-16, Fakhri Husaini, terus menggembleng anak-anak asuhnya dalam TC kali ini. Pelatih berumur 52 tahun tersebut menuntut para pemainnya untuk bisa bermain di dua posisi berbeda.
"Karena ini merupakan tuntutan sepak bola modern. Pemain juga harus mengeksplorasi kemampuan dirinya sendiri. Saya yakin bahwa setiap individu pasti memiliki kelebihan,” kata Fakhri Husaini.
Ada tiga pemain yang dites bermain di posisi baru, yakni Rendy Juliansyah, Fadillah Nur Rahman, dan Amiruddin Bagas Kahfa. Rendy yang biasa bermain sebagai striker, dicoba main di posisi gelandang serang.
“Saya tidak mempersalahkan mau bermain di posisi apa, selama bisa membawa tim ini meraih kemenangan dan bisa mencetak gol, kenapa tidak. Pastinya saya tetap bisa memberikan kontribusi banyak untuk tim ini buat saya merupakan nilai tambahan tersendiri,” kata Rendy Juliansyah.
Tengku Sufiyanto
17.469
Berita Terkait
Sir Jim Ratcliffe Ingin Ruben Amorim Melatih Manchester United hingga Akhir Musim

Sukses Juara MotoGP 2025, Marc Marquez Akan Dapat Sambutan Khusus di Mandalika

NOC Indonesia Tanggapi Isu Sanksi FIFA, Jangan Terprovokasi karena Indonesia–Malaysia Harus Tetap Bersaudara

Arkhan Fikri Sangat Kesal Terhadap Kinerja Wasit Heru Cahyono saat Melawan Persis

MotoGP Indonesia 2025 Siap Digelar di Sirkuit Mandalika, 2 Kategori Tiket Sudah Sold Out

Real Madrid Berencana Rekrut Dua Bintang Chelsea Sekaligus

Ruben Amorim Bukan Dalang Kehancuran Manchester United
