Ini Aturan Kompetisi Gojek Traveloka Liga 2

Operator pertandingan Gojek Traveloka Liga 2 mengeluarkan beberapa aturan baru bagi kompetisi sepak bola Indonesia kasta kedua tersebut. Kompetisi Gojek Traveloka Liga 2 musim 2017 saat ini akan di ikuti oleh 60 tim klub kasta kedua sepakbola Indonesia.
satriasatria - Jumat, 31 Maret 2017
Ini Aturan Kompetisi Gojek Traveloka Liga 2
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Ini Aturan Kompetisi Gojek Traveloka Liga 2- Operator pertandingan Gojek Traveloka Liga 2 mengeluarkan beberapa aturan baru bagi kompetisi sepak bola Indonesia kasta kedua tersebut. Kompetisi Gojek Traveloka Liga 2 musim 2017 saat ini akan di ikuti oleh 60 tim klub kasta kedua sepakbola Indonesia.

Hal itu disampaikan langsung oleh Managers Meeting kontestan Gojek Traveloka Liga 2 di Makostrad pada Kamis (30/03/17). Di antaranya terkait pembagian grup 60 tim peserta kompetisi kasta kedua sepak bola Indonesia. Jumlah tersebut berkurang satu lantaran Persiwa Wamena dipastikan absen pada kompetisi musim ini.

Tidak jelas apa alasan Persiwa urung ambil bagian. Tapi yang pasti, PSSI sebagai induk organisasi tertinggi sepakbola Indonesia sudah ketuk palu untuk mendegradasi Persiwa ke kasta paling bawah. Nantinya, Liga 2 musim ini terbagi ke dalam delapan grup. Setiap grup diisi oleh tujuh dan delapan tim.

Sistem pertandingan tetap home and away. Namun khusus untuk Grup 8 yang mayoritas diisi oleh tim asal Indonesia timur, akan diterapkan home tournament. Ke semua pertandingan di grup ini akan dimainkan di Jayapura dengan tetap setiap tim akan bertemu dua kali dalam satu musim. Dua tim teratas di masing-masing grup berhak lolos ke babak 16 besar.

Untuk babak selanjutnya, akan dibagi lagi menjadi empat grup. Kemudian dilanjutkan ke babak perempat final, semifinal, hingga final. Sedangkan untuk peringkat ketiga dan keempat di masing-masing grup akan menjalani babak play-off (16 besar) memperebutkan lima tiket untuk bertahan di Liga 2 musim depan.

Singkatnya, Liga 2 musim ini bisa dikatakan sebagai wadah "seleksi alam". Bagaimana tidak, karena mulai musim depan (2018), kontestan Liga 2 hanya akan berjumlah 24 tim. Artinya akan ada 36 tim yang terdegradasi dan harus rela berkompetisi di kasta ketiga atau Liga 3. Di bawah Liga 3 nantinya juga akan diputar Liga 4 atau Liga Nusantara.

Artinya semua tim dituntut konsisten menampilkan kemampuan terbaik sepanjang kompetisi jika ingin bertahan bahkan naik ke level tertinggi. Sementara jika tidak, dipastikan tergusur ke kasta bawah.

"Tiga tim teratas (peringkat 1, 2 ,3) otomatis promosi ke Liga 1. Sementara yang terdegradasi ke Liga 3 berjumlah 36. Karena musim depan dipastikan yang berlaga di Liga 2 hanya 24 tim," ujar Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Berlington Siahaan.

Coba Juga: Permainan Game Online Terbaru

Liga Gojek 2017 Berlinton Siahaan Pssi Sepakbola indonesia
Ditulis Oleh

satria

Talk Less, Do More #LetsMove
Posts

1.688

Berita Terkait

Timnas
Rizky Ridho Buka Suara soal Terdepaknya Patrick Kluivert dari Timnas Indonesia
PSSI mengakhiri kerja sama dengan Patrick Kluivert setelah Timnas Indonesia gagal ke Piala Dunia 2026.
Rizqi Ariandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Rizky Ridho Buka Suara soal Terdepaknya Patrick Kluivert dari Timnas Indonesia
Sosok
7 Calon Pengganti Patrick Kluivert sebagai Pelatih Timnas Indonesia
Kegagalan Timnas Indonesia di putaran empat Kualifikasi Piala Dunia 2026 berujung pemecatan Patrick Kluivert beserta staf kepelatihannya.
Arief Hadi - Kamis, 16 Oktober 2025
7 Calon Pengganti Patrick Kluivert sebagai Pelatih Timnas Indonesia
Timnas
Statistik Patrick Kluivert di Timnas Indonesia: Dibantai Australia dan Jepang, Gagal ke Piala Dunia 2026
Patrick Kluivert memimpin Timnas Indonesia dalam 8 pertandingan. Hasilnya, lebih banyak kalah. Timnas Indonesia juga tercatat lebih banyak kebobolan daripada mencetak gol.
Rizqi Ariandi - Kamis, 16 Oktober 2025
Statistik Patrick Kluivert di Timnas Indonesia: Dibantai Australia dan Jepang, Gagal ke Piala Dunia 2026
Timnas
Tanggapan Erick Thohir Usai PSSI Akhiri Kerja Sama dengan Patrick Kluivert dan Jajarannya
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, melalui akun Instagram pribadinya, berterima kasih atas kontribusi Patrick Kluivert selama menukangi Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Kamis, 16 Oktober 2025
Tanggapan Erick Thohir Usai PSSI Akhiri Kerja Sama dengan Patrick Kluivert dan Jajarannya
Timnas
Breaking News, PSSI Pecat Patrick Kluivert dan Semua Asistennya Usai Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
PSSI mengakhiri kerja sama dengan Patrick Kluivert yang masih tersisa kontrak dua tahun.
Rizqi Ariandi - Kamis, 16 Oktober 2025
Breaking News, PSSI Pecat Patrick Kluivert dan Semua Asistennya Usai Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
Timnas
Presiden Prabowo Berat Hati Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, Erick Thohir Minta Maaf
Erick Thohir yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PSSI meminta maaf kepada Prabowo Subianto karena Timnas Indonesia gagal berlaga di Piala Dunia 2026.
Rizqi Ariandi - Selasa, 14 Oktober 2025
Presiden Prabowo Berat Hati Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, Erick Thohir Minta Maaf
Timnas
Gagal ke Piala Dunia 2026, Mental Pemain Timnas Indonesia Hancur Lebur
Timnas Indonesia tersingkir di Round 4 setelah dikalahkan Arab Saudi dan Irak.
Rizqi Ariandi - Selasa, 14 Oktober 2025
Gagal ke Piala Dunia 2026, Mental Pemain Timnas Indonesia Hancur Lebur
Timnas
Rapat Exco PSSI untuk Evaluasi Timnas Indonesia dan Patrick Kluivert Menunggu Waktu Luang Erick Thohir
PSSI juga memberikan waktu kepada Badan Tim Nasional menyusun laporan evaluasi sebelum menggelar rapat Exco.
Rizqi Ariandi - Selasa, 14 Oktober 2025
Rapat Exco PSSI untuk Evaluasi Timnas Indonesia dan Patrick Kluivert Menunggu Waktu Luang Erick Thohir
Timnas
Istana Dorong Evaluasi Timnas Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026
Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, berpesan untuk tidak lelah mencintai Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Selasa, 14 Oktober 2025
Istana Dorong Evaluasi Timnas Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026
Timnas
La Grande Indonesia Minta Patrick Kluivert Out, PSSI Harus Tanggung Jawab
Kelompok suporter Timnas Indonesia, La Grande Indonesia, mengeluarkan pernyataan resmi usai kegagalan Skuad Garuda ke Piala Dunia 2026.
Tengku Sufiyanto - Senin, 13 Oktober 2025
La Grande Indonesia Minta Patrick Kluivert Out, PSSI Harus Tanggung Jawab
Bagikan