Ingin MotoGP Kembali Kondusif, Bagnaia Minta Performa Tim Pabrikan dan Satelit Dibedakan
BolaSkor.com – Francesco Bagnaia melontarkan pernyataan kontroversial usai menjalani MotoGP Prancis. Pembalap berjuluk Pecco ini ingin ada perbedaan regulasi yang mengatur dukungan teknis kepada tim pabrikan dan satelit.
Hingga kini faktor keamanan masih menjadi polemik yang terus dibahas di antara para pembalap MotoGP. Insiden kecelakaan parah seolah menjadi hal lumrah yang terjadi di setiap balapan.
Tengok saja saat penyelenggaraan MotoGP Perancis, Minggu (14/5) lalu. Saat itu sebanyak enam pembalap mengalami kecelakaan yang membuat mereka terpaksa menyelesaikan balapan lebih awal.
Menurut pengamatan Bagnaia, insiden ini terjadi akibat performa motor yang terlalu kompetitif. Akibatnya para pembalap yang seharusnya belum layak bersaing di papan atas menjadi terlalu ambisius karena dibekali motor yang mumpuni.
“Sekarang semua orang bisa menang. Tidak ada lagi enam atau tujuh per sepuluh perbedaan yang sempat ada di masa lalu antara tim pabrikan dan satelit. Mereka bisa membatasi terjadinya kecelakaan,” ungkap pembalap Lenovo Ducati ini.
“Sebagai contoh, The Fantastic 4 (Valentino Rossi, Casey Stoner, Jorge Lorenzo, Dani Pedrosa) merupakan pembalap terkuat, tetapi mereka juga mengendarai motor pabrikan. Tidak ada pembalap lain yang memiliki potensi secara teknis untuk berada di depan. Sekarang levelnya sangat ekstrim. Semua pembalap bisa mencapai limit,” tambahnya.
Memang harus diakui, sejak adanya regulasi penyeragaman ECU yang semakin disempurnakan, tim satelit kini memiliki posisi yang hampir setara dengan tim pabrikan. Terbukti dengan kegaharan performa motor yang ditampilkan oleh mereka saat ini.
Untuk mengatasi masalah ini, Bagnaia memiliki solusi yang terbilang cukup kontroversial. Peraih gelar juara musim 2022 ini ingin MotoGP kembali seperti dulu, saat tim pabrikan dan satelit mendapat perlakuan berbeda terkait dukungan teknis.
“Menurut opini saya, kita harus kembali memiliki jarak (performa) antara motor pabrikan dan satelit. Atau bisa juga menemukan solusi lain untuk menghindari kecelakaan,” tutup rekan satu tim Enea Bastianini ini.
Penulis: Bintang Rahmat
Yusuf Abdillah
9.440
Berita Terkait
Link Streaming Liverpool vs Crystal Palace, Kamis 30 Oktober 2025
Link Streaming Dewa United Banten FC vs Tainan FC di AFC Challenge League 2025/2026 29 Oktober 2025, Live Sebentar Lagi
Prediksi dan Statistik Inter Milan vs Fiorentina: Momentum Kebangkitan
Breaking News: Luciano Spalletti Jadi Pelatih Juventus
Prediksi dan Statistik Juventus vs Udinese: Gagal Menang Lagi, Bianconeri?
Link Streaming Juventus vs Udinese, Kamis 30 Oktober 2025
Prediksi dan Statistik Liverpool vs Crystal Palace: The Reds Membawa Luka Lama
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Atalanta vs AC Milan, Live Sebentar Lagi
Oktober Ceria untuk Manchester United
UKSW dan SCU Dominasi Lima Basketball 2025 Seri Yogyakarta