Indonesia Patriots Mengepak Sayap Lagi di IBL 2022

Indonesia Patriots kembali ambil bagian pada IBL 2022.
Andhika PutraAndhika Putra - Jumat, 14 Januari 2022
Indonesia Patriots Mengepak Sayap Lagi di IBL 2022
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Indonesia Patriots akan kembali meramaikan IBL 2022 yang akan dihelat pada 15 Januari 2022. Seperti musim lalu, para pemain muda terbaik Indonesia ini berambisi memberi warna dalam kompetisi kasta tertinggi bola basket nasional.

"PP PERBASI menurunkan pemain muda di IBL karena ingin memberikan jam terbang kepada mereka agar lebih berkembang. Dengan ditempa di kompetisi akan membuat mereka menjadi pemain yang lebih matang ke depannya. Mereka diharapkan bisa menjadi pelapis di timnas," terang Ketum PP PERBASI Danny Kosasih.

"Pelatih Timnas (Rajko Toroman) juga akan terbantu jika IBL diramaikan pemain muda. Stok pemain jadi melimpah dan itu akan memudahkannya dalam membangun tim," lanjutnya.

Sekjend PP PERBASI Nirmala Dewi, menilai secara kualitas, para pemain muda di Indonesia Patriots tidak diragukan lagi. Tapi, mereka butuh pengalaman bertanding.

"Dengan diasah terus di kompetisi, diharapkan ke depan mereka bisa menjadi andalan menghadapi berbagai kejuaraan internasional," jelas Nirmala.

Terdekat, Indonesia akan dihadapkan multieven antarnegara ASEAN, SEA Games XXXI Mei nanti di Hanoi.

Pada ajang itu, mereka nanti akan jadi tumpuan dan akan diperkuat pemain senior yang kini menjadi andalan di masing-masing tim dalam kompetisi IBL.

Baca Juga:

Dishon Lowery Temukan Kecocokan dengan Dewa United Surabaya

Setelah Sepak Bola, Saatnya Dewa United Berjaya di Basket

Di antaranya ada Andhakara Prastawa, Lester Prosper, Brandon Jawato, Arki Dikania Wisnu, Abraham Damar Grahita dan pemain berkualitas lainnya pilihan pelatih.

Manajer Tim Indonesia Patriots Jamin Mattotoran menambahkan, bermain di kompetisi juga menjadi sarana pelatih mematangkan strategi bermain ala Rajko Toroman melalui Coach Milos Pejic.

Harapannya, saat pemain muda ini nanti gabung bersama pemain senior di timnas tidak butuh waktu lama untuk adaptasi strategi.

"Bermain di kompetisi IBL akan mengasah kemampuan bermain pemain Indonesia Patriots sekaligus mengaplikasikan sistem strategi dan taktik Coach Milos yang selaras dengan arahan dari Coach Rajko Toroman. Sehingga saat pemain muda ini bergabung dengan timnas senior tidak butuh waktu lama untuk adaptasi lagi. Kami tentunya mohon dukungan dari masyarakat dan juga dari rekan klub IBL untuk selalu mendukung tim ini menjadi lebih matang," terang Jamin.

Apalagi, Pelatih Indonesia Patriots Milos Pejic tidak masalah tim asuhannya diisi pemain usia muda dan minim pengalaman.

Sebaliknya, dia tertantang meramu mereka menjadi tim kuat. Ini sesuai dengan tujuan dibuatnya tim ini yang dipersiapkan untuk masa depan. Dan, IBL diharapkan bisa membantu mereka berkembang menjadi lebih baik.

"Tim Patriots sangat muda dan belum berpengalaman dalam mengikuti seri IBL ini, namun kami percaya terhadap ide tim ini dipersiapkan untuk masa depan Indonesia. Target kami di IBL adalah mempercepat proses penyerapan strategi pelatih selama kompetisi dan dengan semangat muda mereka saya yakin bisa terwujud," ucap Coach Milos.

Coach Milos tidak akan memikirkan hasil dari setiap pertandingan di IBL. Terpenting, setiap pemain memberikan yang terbaik di setiap game.

"Harapan kami, tim ini bisa memenangkan beberapa game selama seri IBL," ujar arsitek berpaspor Serbia ini.

Breaking News Basket IBL Indonesia Patriots
Ditulis Oleh

Andhika Putra

Posts

8.253

Berita Terkait

Piala Dunia
Usai Kalahkan Timnas Indonesia, Pelatih Irak: Sekarang Tekanan Ada di Arab Saudi
Pelatih Irak Graham Arnold berusaha meningkatkan tekanan kepada Arab Saudi.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Usai Kalahkan Timnas Indonesia, Pelatih Irak: Sekarang Tekanan Ada di Arab Saudi
Italia
Scott McTominay Klaim Lebih Bisa Berkembang bersama Napoli ketimbang Manchester United
Scott McTominay menjelaskan dirinya melihat dirinya lebih berkembang di Napoli dibandingkan dengan klub lamanya, Manchester United.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Scott McTominay Klaim Lebih Bisa Berkembang bersama Napoli ketimbang Manchester United
Italia
Kyle Walker Akui Hengkang ke AC Milan adalah Keputusan yang Salah
Kyle Walker secara terang-terangan mengakui bahwa dirinya seharusnya tidak pernah meninggalkan Manchester City untuk dipinjamkan ke AC Milan musim lalu.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Kyle Walker Akui Hengkang ke AC Milan adalah Keputusan yang Salah
Jadwal
Link Streaming Belanda vs Finlandia, Minggu 12 Oktober 2025
Belanda akan menjamu Finlandia pada pertandingan keenam Grup G kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa, di Johan Cruyff ArenA, Amsterdam, Minggu (12/10) pukul 23.00 WIB.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Link Streaming Belanda vs Finlandia, Minggu 12 Oktober 2025
Inggris
Demi Bertahan di Manchester United, Harry Maguire Menolak Gaji Rp11 Miliar per Pekan
Harry Maguire dikabarkan rela menolak tawaran menggiurkan sebesar 500 ribu poundsterling atau sekitar Rp11 miliar per minggu dari Arab Saudi untuk tetap di Manchester United.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Demi Bertahan di Manchester United, Harry Maguire Menolak Gaji Rp11 Miliar per Pekan
Spanyol
FIFA Bakal Larang Laga Liga Domestik di Luar Negeri
FIFA dikabarkan siap melarang laga liga domestik di luar negeri menyusul rencana Barcelona dan AC Milan yang akan menjalani pertandingan resmi di Amerika Serikat dan Australia.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
FIFA Bakal Larang Laga Liga Domestik di Luar Negeri
Lainnya
Olympic Day 2025, Saatnya Bergerak dan Dukung Tim Indonesia
Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) menggelar perayaan Olympic Day 2025 dengan tema “Let’s Move, Indonesia” di kawasan SCBD Weekland, Jakarta, Minggu (12/10) pagi WIB.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 12 Oktober 2025
Olympic Day 2025, Saatnya Bergerak dan Dukung Tim Indonesia
Timnas
Pengamat: Patrick Kluivert Tidak Kompeten, Alex Pastoor Jadi Pelatih Kepala
Timnas Indonesia gagal ke Piala Dunia 2026.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 12 Oktober 2025
Pengamat: Patrick Kluivert Tidak Kompeten, Alex Pastoor Jadi Pelatih Kepala
Piala Dunia
Skuad Piala Dunia Inggris Hanya untuk Pemain-pemain Berkarakter Kuat
Pelatih Inggris Thomas Tuchel menegaskan bahwa hanya pemain dengan kualitas dan karakter luar biasa yang akan memiliki kesempatan untuk masuk dalam skuad Piala Dunia.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Skuad Piala Dunia Inggris Hanya untuk Pemain-pemain Berkarakter Kuat
Piala Dunia
Erling Haaland Tidak Terhentikan, Norwegia Menatap Piala Dunia Pertama sejak 1998
Kemenangan 5-0 atas Israel menempatkan Norwegia di ambang Piala Dunia pertama mereka sejak 1998.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Erling Haaland Tidak Terhentikan, Norwegia Menatap Piala Dunia Pertama sejak 1998
Bagikan