Indonesia Patriots Mengepak Sayap Lagi di IBL 2022


BolaSkor.com - Indonesia Patriots akan kembali meramaikan IBL 2022 yang akan dihelat pada 15 Januari 2022. Seperti musim lalu, para pemain muda terbaik Indonesia ini berambisi memberi warna dalam kompetisi kasta tertinggi bola basket nasional.
"PP PERBASI menurunkan pemain muda di IBL karena ingin memberikan jam terbang kepada mereka agar lebih berkembang. Dengan ditempa di kompetisi akan membuat mereka menjadi pemain yang lebih matang ke depannya. Mereka diharapkan bisa menjadi pelapis di timnas," terang Ketum PP PERBASI Danny Kosasih.
"Pelatih Timnas (Rajko Toroman) juga akan terbantu jika IBL diramaikan pemain muda. Stok pemain jadi melimpah dan itu akan memudahkannya dalam membangun tim," lanjutnya.
Sekjend PP PERBASI Nirmala Dewi, menilai secara kualitas, para pemain muda di Indonesia Patriots tidak diragukan lagi. Tapi, mereka butuh pengalaman bertanding.
"Dengan diasah terus di kompetisi, diharapkan ke depan mereka bisa menjadi andalan menghadapi berbagai kejuaraan internasional," jelas Nirmala.
Terdekat, Indonesia akan dihadapkan multieven antarnegara ASEAN, SEA Games XXXI Mei nanti di Hanoi.
Pada ajang itu, mereka nanti akan jadi tumpuan dan akan diperkuat pemain senior yang kini menjadi andalan di masing-masing tim dalam kompetisi IBL.
Baca Juga:
Di antaranya ada Andhakara Prastawa, Lester Prosper, Brandon Jawato, Arki Dikania Wisnu, Abraham Damar Grahita dan pemain berkualitas lainnya pilihan pelatih.
Manajer Tim Indonesia Patriots Jamin Mattotoran menambahkan, bermain di kompetisi juga menjadi sarana pelatih mematangkan strategi bermain ala Rajko Toroman melalui Coach Milos Pejic.
Harapannya, saat pemain muda ini nanti gabung bersama pemain senior di timnas tidak butuh waktu lama untuk adaptasi strategi.
"Bermain di kompetisi IBL akan mengasah kemampuan bermain pemain Indonesia Patriots sekaligus mengaplikasikan sistem strategi dan taktik Coach Milos yang selaras dengan arahan dari Coach Rajko Toroman. Sehingga saat pemain muda ini bergabung dengan timnas senior tidak butuh waktu lama untuk adaptasi lagi. Kami tentunya mohon dukungan dari masyarakat dan juga dari rekan klub IBL untuk selalu mendukung tim ini menjadi lebih matang," terang Jamin.
Apalagi, Pelatih Indonesia Patriots Milos Pejic tidak masalah tim asuhannya diisi pemain usia muda dan minim pengalaman.
Sebaliknya, dia tertantang meramu mereka menjadi tim kuat. Ini sesuai dengan tujuan dibuatnya tim ini yang dipersiapkan untuk masa depan. Dan, IBL diharapkan bisa membantu mereka berkembang menjadi lebih baik.
"Tim Patriots sangat muda dan belum berpengalaman dalam mengikuti seri IBL ini, namun kami percaya terhadap ide tim ini dipersiapkan untuk masa depan Indonesia. Target kami di IBL adalah mempercepat proses penyerapan strategi pelatih selama kompetisi dan dengan semangat muda mereka saya yakin bisa terwujud," ucap Coach Milos.
Coach Milos tidak akan memikirkan hasil dari setiap pertandingan di IBL. Terpenting, setiap pemain memberikan yang terbaik di setiap game.
"Harapan kami, tim ini bisa memenangkan beberapa game selama seri IBL," ujar arsitek berpaspor Serbia ini.
Andhika Putra
8.253
Berita Terkait
Usai Kalahkan Timnas Indonesia, Pelatih Irak: Sekarang Tekanan Ada di Arab Saudi

Scott McTominay Klaim Lebih Bisa Berkembang bersama Napoli ketimbang Manchester United
Kyle Walker Akui Hengkang ke AC Milan adalah Keputusan yang Salah

Link Streaming Belanda vs Finlandia, Minggu 12 Oktober 2025

Demi Bertahan di Manchester United, Harry Maguire Menolak Gaji Rp11 Miliar per Pekan
FIFA Bakal Larang Laga Liga Domestik di Luar Negeri

Olympic Day 2025, Saatnya Bergerak dan Dukung Tim Indonesia

Pengamat: Patrick Kluivert Tidak Kompeten, Alex Pastoor Jadi Pelatih Kepala

Skuad Piala Dunia Inggris Hanya untuk Pemain-pemain Berkarakter Kuat

Erling Haaland Tidak Terhentikan, Norwegia Menatap Piala Dunia Pertama sejak 1998
