Indonesia Open 2019: Susy Beri Tantangan untuk Jonatan dan Anthony
BolaSkor.com - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti, berharap banyak pada sektor tunggal putra pada Indonesia Open 2019. Peraih medali emas Olimpiade itu meminta Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie membuktikan konsistensinya.
Saat ini, kedua pebulu tangkis tersebut tengah berada di puncak performa. Jonatan bahkan sukses merebut dua gelar juara beruntun yakni Australia dan New Zealand Open 2019.
Pada Australia Open 2019, Jonatan dan Anthony mewujudkan All Indonesian Final. Situasi itu yang diharapkan Susy bisa terjadi di Istora Senayan.
Baca Juga:
Rebut Dua Gelar Juara, Jonatan Christie Alami Tiga Perkembangan Besar
Hendry Saputra: Tak Masalah Jonatan Hanya Juara Level 300
"Jadi untuk di Indonesia Open ini pasti penampilan mereka saya harapkan bisa lebih baik lagi. Karena sudah terbukti di Asian Games 2018 Jonatan bisa juara. Asian Games ini bukan cuma tolak ukur Asia saja tapi juga dunia," ujar Susy.
"Pemain kelas dunia juga datang ke Australia dan New Zealand meski tidak komplet. Dan pemain-pemain ranking atas pun sudah pernah mereka (Jonatan dan Anthony) kalahkan juga," sambungnya.
Pada Indonesia Open 2019, Anthony bakal berjumpa dengan wakil China, Lu Guangzu pada babak pertama. Sementara Jonatan ditantang wakil Denmark, Rasmus Gemke.
Andhika Putra
8.253
Berita Terkait
Persib Butuh Hasil Imbang Lawan Lion City untuk ke-16 Besar, Marc Klok: Kita Harus Menang
Link Streaming Liverpool vs PSV, Kamis 27 November 2025
Link Streaming Lion City Sailors FC vs Persib Bandung di AFC Champions League Two 2025/2026 26 November 2025
Hasil Australia Open 2025: Indonesia Bawa Pulang 2 Gelar
Persib Bandung Incar 3 Poin dari Kandang Lion City Sailors FC
Pembagian Pot, Prosedur, dan Jadwal Drawing Piala Dunia 2026
Enzo Maresca Ungkap Resep Chelsea Menghajar Barcelona
PSIM Perkasa di Laga Tandang, Manajer Persija Tetap Yakin Menang
Link Streaming Arsenal vs Bayern Munchen, Kamis 27 November 2025
Laga Persija vs PSIM di SUGBK Jadi Momen Nostalgia The Jakmania dengan Brajamusti