IBL Dinilai Kurang Perhatikan Keselamatan Pemain di Lapangan

Pemain NSH Jakarta, Dashaun Wiggins, mendapat cedera dislokasi bahu akibat kondisi lapangan yang kurang baik.
Andhika PutraAndhika Putra - Senin, 11 Maret 2019
IBL Dinilai Kurang Perhatikan Keselamatan Pemain di Lapangan
Pacific Caesar Surabaya (IBL)
Ukuran:
14
Audio:

BolaSkor.com - Pelatih NSH Jakarta, Wahyu Widayat Jati, memertanyakan perhatian Indonesia Basketball League (IBL) dalam aspek keselamatan pemain di lapangan. Pria yang akrab disapa Cacing itu mengalami kerugian karena satu di antara pemainnya, Dashaun Wiggins, mengalami cedera akibat terbentur tembok.

Wiggins mengalami dislokasi bahu setelah menabrak tembok di pinggir lapangan. Hal ini terjadi pada gim kedua semifinal IBL antara NSH Jakarta kontra Satria Muda Pertamina Jakarta 2018/2019 di GMSB, Sabtu (9/3).

Baca Juga:

Pelatih Stapac Jakarta Sebut Pelita Jaya Tim Kotor

Terkuak Misteri Penurunan Performa Valentino Rossi di Latihan Bebas MotoGP Qatar

Selain faktor keamanan, IBL kurang sigap dalam menangani pemain yang cedera. Setelah kejadian tersebut, tak ada tandu yang disediakan untuk mengangkut Wiggins dari tempatnya terjatuh.

Situasi serupa juga dialami pemain Pacific Caesar, Juan Hadnot, di pertandingan sebelumnya. Saat mengalami cedera, Hadnot harus digendong rekan setimnya untuk kembali ke pinggir lapangan.

"Masukan kepada IBL, coba besi-besi yang ada di pinggir lapangan dipakaikan karet. Tadi Wiggins mungkin menghindari itu sehingga menabrak tembok," ujar Cacing.

"Tidak bisa menyalahkan pemain. Mereka kalau sudah lelah pasti kehilangan konsentrasi," sambungnya.

Selain faktor keamanan, Cacing juga mengkritisi penempatan papan iklan yang terlalu berdekatan dengan lapangan. Beberapa kali, insiden pemain menabrak papan iklan terjadi.

"Satu lagi, penempatan papan iklan itu saya rasa terlalu dekat dengan lapangan. Berbahaya bagi pemain yang berlari mengejar bola," tutur Cacing.

Musim ini, IBL mendapat sorotan terkait pemilihan lapangan dan keselamatan. Kompetisi basket tertinggi di Indonesia ini mendapat kritikan saat menggelar seri Solo di mana lapangan yang menjadi venue sangat licin dan membahayakan pemain.

Masalah serupa juga sempat didapat IBL pada seri Surabaya. Bahkan, dua pertandingan dibatalkan karena lapangan GOR Pacific yang menjadi venue pertandingan kondisinya licin setelah kelembapan naik akibat hujan pada sore hari.

Pertandingan yang ditunda, yaitu antara Pelita Jaya Jakarta melawan Prawira Bandung, serta Hangtuah menghadapi Siliwangi. Pelita Jaya dan Prawira Bandung keberatan bermain karena lapangan tidak memungkinkan. Laga akhirnya ditunda.

"Bagaimana pun keselamatan pemain yang terpenting," ujar pelatih Pelita Jaya, Fictor Roring.*

Breaking News Indonesia IBL Basket
Ditulis Oleh

Andhika Putra

Posts

8.253

Berita Terkait

Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Persik Bungkam Malut United, Madura United vs Bhayangkara FC Berakhir Imbang
Berikut ini informasi mengenai Persik Kediri yang mengalahkan Malut United dan hasil pertandingan Malut United vs Bhayangkara Presisi Lampung FC.
Rizqi Ariandi - Jumat, 12 September 2025
Hasil Super League 2025/2026: Persik Bungkam Malut United, Madura United vs Bhayangkara FC Berakhir Imbang
Italia
Juventus Bisa Menangi Scudetto, Dimulai dari Target Tiga Poin di Derby d'Italia
Igor Tudor yakin Juventus dapat memenangi titel Serie A musim ini dan kini fokus bersiap melawan Inter Milan (Derby d'Italia) di Serie A.
Arief Hadi - Jumat, 12 September 2025
Juventus Bisa Menangi Scudetto, Dimulai dari Target Tiga Poin di Derby d'Italia
Italia
Demi Gabung Juventus, Mantan Pemain Chelsea Lawan Keputusan Antonio Conte
Antonio Conte pernah melatih dan sukses dengan Chelsea. Dalam kariernya di sana, Conte sempat menahan kepergian Juan Cuadrado.
Arief Hadi - Jumat, 12 September 2025
Demi Gabung Juventus, Mantan Pemain Chelsea Lawan Keputusan Antonio Conte
Liga Indonesia
Jelang Lawan Arema FC, Jan Olde Sebut Dewa United Banten FC Tak Cukup Sekadar Main Bagus
Pelatih Dewa United FC, Jan Olde Riekerink, mengatakan main bagus saja tidak cukup karena yang lebih penting adalah memenangkan pertandingan.
Rizqi Ariandi - Jumat, 12 September 2025
Jelang Lawan Arema FC, Jan Olde Sebut Dewa United Banten FC Tak Cukup Sekadar Main Bagus
Inggris
Beda Pendapat Dietmar Hamann dengan Michael Ballack soal Performa Florian Wirtz di Liverpool
Florian Wirtz belum tampil optimal sejak pindah dari Bayer Leverkusen ke Liverpool.
Arief Hadi - Jumat, 12 September 2025
Beda Pendapat Dietmar Hamann dengan Michael Ballack soal Performa Florian Wirtz di Liverpool
Spanyol
Demi Hadirkan Kualitas El Clasico Real Madrid vs Barcelona, Clash of The Legends Baru Digelar April 2026
Menggantikan jadwal sebelumnya 27 September 2025.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 12 September 2025
Demi Hadirkan Kualitas El Clasico Real Madrid vs Barcelona, Clash of The Legends Baru Digelar April 2026
Liga Champions
Barcelona dan PSG, Dua Tim Favorit Juara Liga Champions
Legenda sepak bola Jerman, Michael Ballack, melihat Barcelona dan Paris Saint-Germain (PSG) sebagai dua tim favorit juara Liga Champions.
Arief Hadi - Jumat, 12 September 2025
Barcelona dan PSG, Dua Tim Favorit Juara Liga Champions
Ragam
5 Alasan Manchester United Bisa Bikin Kejutan di Etihad
Manchester City dan Manchester United akan berjumpa pada pekan keempat Premier League 2025-2026 di Etihad Stadium, Minggu (14/9) malam WIB.
Yusuf Abdillah - Jumat, 12 September 2025
5 Alasan Manchester United Bisa Bikin Kejutan di Etihad
Liga Indonesia
PSMS Medan Percaya Diri Kalahkan Persekat pada Laga Pembuka Championship 2025/2026
PSMS Medan akan menjamu Persekat di Stadion Utama Sumatera Utara, Deli Serdang, Jumat (12/9).
Rizqi Ariandi - Jumat, 12 September 2025
PSMS Medan Percaya Diri Kalahkan Persekat pada Laga Pembuka Championship 2025/2026
Italia
AC Milan Kalah Bersaing dengan Liverpool dalam Perburuan Giovanni Leoni, Ambrosini Murka
Mantan pemain AC Milan Massimo Ambrosini mengkritik keras I Rossoneri yang gagal mendapatkan bek berusia 18 tahun Giovanni Leoni.
Yusuf Abdillah - Jumat, 12 September 2025
AC Milan Kalah Bersaing dengan Liverpool dalam Perburuan Giovanni Leoni, Ambrosini Murka
Bagikan