Hokky Caraka Berangkat ke Turki, Pelatih PSS Sleman Punya Pesan Khusus

BolaSkor.com - Pelatih PSS Sleman, Risto Vidakovic, memiliki pesan khusus untuk Hokky Caraka yang diberangkatkan Timnas Indonesia ke Turki. Bomber 19 tahun diminta menikmati momen terbaik bersama tim Garuda.

Risto Vidakovic sudah beberapa pekan mengamati performa Hokky Caraka dalam sesi latihan maupun pertandingan. Risto tak kaget ketika Hokky diajak mengikuti pemusatan latihan di Turki.

Bagi Risto, Hokky cukup istimewa karena baru berusia 19 tahun. Pemain asal Gunung Kidul ini sudah tampil dalam 21 pertandingan di Liga 1 dan mencetak tiga gol.

Hokky Caraka diminta tak memposisikan dirinya dibawah tekanan dan menikmati setiap proses bersama skuat Shin Tae-yong.

"Saya memiliki optimisme bahwa Hokky bisa menjadi bagian penting masa depan Tim Nasional Indonesia. Untuk saat ini, saran saya ke Hokky adalah untuk menikmati setiap waktu di Tim Nasional Indonesia dan manfaatkan kesempatanmu dengan baik ketika diberikan waktu bermain," kata Risto Vidakovic.

Baca Juga:

Diperkuat 7 Pemain Keturunan, Shin Tae-yong Targetkan Timnas Indonesia Lolos 16 Besar Piala Asia 2023

Alasan Shin Tae-yong Abaikan Stefano Lilipaly meski Gacor bersama Borneo FC

Risto menilai keberadaan Hokky Caraka di Timnas Indonesia proyeksi Piala Asia 2023 sangat membanggakan. PSS Sleman mendukung penuh pemanggilan tersebut.

"Hal ini tentu saja sangat bagus bagi PSS Sleman memiliki anggota tim yang menjadi pemain Tim Nasional. Hokky saat ini masih berusia 19 tahun, Ini menunjukan talenta yang Ia miliki sangat luar biasa," tutur Risto.

Ia tak khawatir tentang potensi cedera yang bisa saja menimpa Hokky Caraka. Risto menilai Shin Tae-yong dan staf kepelatihan Timnas punya banyak pengalaman dalam memegang sebuah tim.

"Saya percaya jajaran pelatih Timnas sudah memiliki pengalaman apabila terjadi sesuatu pada Hokky. Saya berpikir positif tidak akan terjadi apa-apa dengan dirinya,," jelas Risto.

Selain Hokky Caraka, Timnas Indonesia turut memanggil Ramadhan Sananta, Dendi Sulistyawan, Rafael Struick dan Dimas Drajad. Mereka akan berada di Turki sampai 6 Januari 2024 sebelum kemudian terbang ke Qatar.

Indonesia berada di grup super berat bersama Jepang, Irak dan Vietnam. Ada dua uji coba melawan Libya dan sekali uji coba melawan Iran sebagai pemanasan akhir menuju Piala Asia 2023. (Laporan Kontributor Putra Wijaya)