Highbury dan Hilangnya 'Jiwa' Arsenal Sejak Pindah ke Emirates Stadium

Arsenal tak lagi sama seperti saat masih bermarkas di Higbury.
Arief HadiArief Hadi - Minggu, 10 Mei 2020
Highbury dan Hilangnya 'Jiwa' Arsenal Sejak Pindah ke Emirates Stadium
Arsenal di Highbury (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Arsene Wenger adalah mantan manajer legendaris Arsenal. Hal itu tidak diragukan lagi. Warisannya begitu besar selama 22 tahun melatih The Gunners dari 1996 hingga 2018 dan Highbury menjadi saksi mati kesuksesan era Wenger.

Home of Football atau Rumahnya Sepak Bola. Begitulah Arsenal memberi nama Higbury yang menjadi markas dari tahun 1913 hingga 2006. Higbury menjadi saksi momen-momen bersejarah Arsenal dari momen menyakitkan, kelam, kesedihan, hingga momen berkesan.

Bersama Highbury Arsenal dikenal dengan budaya bermain ofensif dan menghibur penonton, melahirkan bakat-bakat muda yang kemudian dikenal sebagai bintang Eropa. Di sana juga Wenger mengubah Arsenal dari tim semenjana menjadi peraih tiga titel Premier League.

Baca Juga:

5 Penyerang Tertajam Arsenal Era Arsene Wenger

Arsenal Siap Jual Rugi Pierre-Emerick Aubameyang

Mikel Arteta dan 4 Mantan Pemain Arsenal yang Banting Setir ke Dunia Kepelatihan

Thierry Henry dan Arsene Wenger

Semenjak pindah dari stadion Highbury yang punya kapasitas 40.000 penonton ke Emirates nyawa Arsenal tak lagi sama. Dengan atmosfer yang berbeda 'jiwa' Arsenal masih tertinggal di Highbury.

Arsenal kesulitan meraih titel Premier League yang terakhir diraih pada 2004. Jangankan untuk merebutkan titel, untuk konsisten di empat besar pun susah dilakukan. Wenger mengakui itu dan mengenang bagaimana berbedanya atmosfer di Highbury dan Emirates.

"Sepanjang karier saya, ketika Anda tiba untuk berkendara ke Highbury, itu selalu menjadi momen istimewa," cerita Wenger kepada BeIN Sports.

"Highbury dikaitkan dengan cinta, cinta untuk periode yang saya miliki di sana, cinta untuk sikap luar biasa para penggemar, pertandingan sepak bola khusus yang saya saksikan di sana, itu adalah tempat khusus di hati saya. Ada 40 orang di sana, sekarang ada lebih dari 400, Anda mengenal semuanya."

"Kami telah pindah dari keluarga bisnis ke perusahaan besar sekarang dan, tentu saja, Highbury dikaitkan dengan keluarga bisnis. Para pendukung sangat dekat, ketika Anda mengambil sepak pojok Anda bisa berjabat tangan dengan pendukung, dan itu memberikan kebersamaan, perasaan hangat yang unik."

"Anda selalu berada dalam posisi dengan klub sepak bola saat Anda bertanya apakah akan maju atau tetap di masa lalu, kami harus melewati periode ketika kami pindah stadion," tambah Wenger.

Pindah ke Emirates menguntungkan Arsenal namun di satu sisi klub kehilangan faktor yang membuat mereka disegani di masa lalu.

"Aturannya diubah, kami ingin membuat stadion dengan perasaan yang sama seperti Highbury tetapi kami meninggalkan jiwa kami karena kami tidak pernah bisa meniru itu," imbuh Wenger.

"Jarak dari lapangan ke tribun harus lebih besar untuk ambulan masuk, semua hal semacam itu, jadi kami tidak menemukan atmosfer yang persis sama," pungkas dia.

Breaking News Arsenal Arsene Wenger Emirates stadium
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.887

Berita Terkait

Jadwal
Jadwal Premier League 2025-2026 di Akhir Pekan: Derby London, Chelsea vs Arsenal
Pekan 13 Premier League 2025-2026 berlangsung akhir pekan ini dan menghadirkan laga besar Chelsea vs Arsenal.
Arief Hadi - Jumat, 28 November 2025
Jadwal Premier League 2025-2026 di Akhir Pekan: Derby London, Chelsea vs Arsenal
Timnas
Jadwal Baru Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025 Usai Singapura Dipindahkan ke Grup A
Singapura yang tadinya berada di Grup C bersama Timnas Indonesia U-22 dipindah ke Grup A menggantikan tempat Kamboja.
Rizqi Ariandi - Jumat, 28 November 2025
Jadwal Baru Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025 Usai Singapura Dipindahkan ke Grup A
Liga Champions
Suporter Diserang, Newcastle United Laporkan Polisi Prancis ke UEFA
Newcastle United memastikan akan melayangkan protes resmi kepada UEFA terkait perlakuan polisi Prancis terhadap suporter mereka.
Yusuf Abdillah - Jumat, 28 November 2025
Suporter Diserang, Newcastle United Laporkan Polisi Prancis ke UEFA
Piala Dunia
Bekuk Austria, Portugal Juara Piala Dunia U-17 2025
sung di Stadion Internasional Khalifa, Doha, Kamis (27/8) malam waktu setempat.
Yusuf Abdillah - Jumat, 28 November 2025
Bekuk Austria, Portugal Juara Piala Dunia U-17 2025
Inggris
Liverpool Catat Rekor Terburuk dalam 71 Tahun, Arne Slot Tidak Cemaskan Masa Depannya
Pelatih Liverpool yang sedang tertekan, Arne Slot, mengatakan pertemuannya dengan pemilik klub adalah pembicaraan yang sama seperti saat tiba di Anfield.
Yusuf Abdillah - Jumat, 28 November 2025
Liverpool Catat Rekor Terburuk dalam 71 Tahun, Arne Slot Tidak Cemaskan Masa Depannya
Liga Europa
Klasemen Terbaru Liga Europa 2025-2026: Lyon Naik ke Puncak
Lyon mengambil alih posisi puncak klasemen sementara Liga Europa 2025-2026 setelah memetik kemenangan besar 6-0 atas Maccabi Tel-Aviv.
Yusuf Abdillah - Jumat, 28 November 2025
Klasemen Terbaru Liga Europa 2025-2026: Lyon Naik ke Puncak
Hasil akhir
Hasil Lengkap Matchday 5 Liga Europa: AS Roma Bungkam Midtjylland, Lille Menang Besar Tanpa Calvin Verdonk
Persaingan Liga Europa 2025-2026 semakin panas setelah menyelesaikan matchday 5 fase liga, Jumat (28/11) dini hari WIB.
Yusuf Abdillah - Jumat, 28 November 2025
Hasil Lengkap Matchday 5 Liga Europa: AS Roma Bungkam Midtjylland, Lille Menang Besar Tanpa Calvin Verdonk
Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Persik Menang atas Semen Padang, PSBS Biak Raih 3 Poin
Persik Kediri dan PSBS Biak mengalami kenaikan posisi di klasemen sementara Super League.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 27 November 2025
Hasil Super League 2025/2026: Persik Menang atas Semen Padang, PSBS Biak Raih 3 Poin
Internasional
Alasan di Balik Pemangkasan Hukuman Cristiano Ronaldo Terungkap, FIFA Panjat Sosial
Keputusan FIFA memangkas hukuman Cristiano Ronaldo akhirnya terbongkar. Disebut demi daya tarik Piala Dunia 2026, benarkah FIFA pilih kasih pada CR7?
Johan Kristiandi - Kamis, 27 November 2025
Alasan di Balik Pemangkasan Hukuman Cristiano Ronaldo Terungkap, FIFA Panjat Sosial
Bulu Tangkis
Buat Kejutan di Australia Open 2025, Raymond/Joaquin Siap Naik Kelas
Pasangan muda potensial itu menjalani debutnya di turnamen level Super 500 pertama mereka di Australia Open 2025 pekan lalu.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 27 November 2025
Buat Kejutan di Australia Open 2025, Raymond/Joaquin Siap Naik Kelas
Bagikan