Olimpiade Paris 2024

Hasil Bulu Tangkis Olimpiade Paris 2024: Gregoria Mariska dan Anthony Ginting Beda Nasib

Dua atlet bulu tangkis Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung dan Anthony Sinisuka Ginting meraih hasil yang berbeda
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Rabu, 31 Juli 2024
Hasil Bulu Tangkis Olimpiade Paris 2024: Gregoria Mariska dan Anthony Ginting Beda Nasib
Aksi Anthony Sinisuka Ginting di Olimpiade Paris 2024. (NOC Indonesia/Naif Al'as)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Tim Indonesia kembali berjuang pada Olimpiade Paris 2024. Bertanding di Port de La Chapelle Arena, Rabu (31/7), dua atlet bulu tangkis Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung dan Anthony Sinisuka Ginting meraih hasil yang berbeda.

Gregoria Mariska Tunjung bersua tunggal putri Republik Ceko, Tereza Svabikova. Itu adalah pertandingan terakhir Grup G nomor tunggal putri.

Awal set pertama berjalan berat untuk Gregoria. Tereza Svabikova mengambil kendali permainan dan memimpin 10-11 pada interval.

Hebatnya, Gregoria tidak tinggal diam dan mulai mengejar kemenangan. Bermodal penempatan bola yang sulit dijangkau, Gregoria berbalik memimpin 16-11.

Baca Juga:

Hasil Bulu Tangkis Olimpiade Paris 2024: Jonatan Christie Terhenti

Jonatan Christie Meminta Maaf, Perjuangannya Belum Maksimal di Olimpiade Paris 2024

Hasil Menembak Olimpiade Paris 2024: Tempati Peringkat 43, Fathur Gustafian Urung Melangkah ke Putaran Final

Pebulu tangkis 24 tahun tersebut tampil tenang pada poin-poin penting. Gregoria akhirnya menyudahi set pertama dengan keunggulan 21-12.

Tereza kembali membuat Gregoria kesulitan pada set kedua. Kedua tunggal putri itu saling berbalas poin. Gregoria hanya memimpin satu poin pada interval set kedua.

Gregoria kemudian menunjukkan kelasnya sebagai tunggal putri terbaik Indonesia. Ia tidak goyang meskipun tertinggal. Akhirnya, Gregoria menutup set kedua dengan keunggulan 21-18.

Dengan kemenangan itu, Gregoria dipastikan melaju ke babak 16 besar.

Beralih ke pertandingan lainnya, Anthony Sinisuka Ginting turun pada pertandingan tunggal putra Grup H melawan perwakilan tuan rumah Prancis, Toma Junior Popov. Hasilnya, Ginting kalah melalui rubber game.

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)

Mendapatkan dukungan dari publik tuan rumah, Toma Junior Popov mengimbangi Ginting. Ia bermain dengan penuh semangat dan memanfaatkan postur tubuh yang lebih tinggi daripada Ginting.

Ginting tertinggal 10-11 pada interval set pertama. Pada perolehan poin sebelumnya, Ginting dan Toma Popov saling membalas.

Sayangnya, Ginting terus tertinggal hingga poin-poin akhir. Popov akhirnya menutup set pertama dengan keunggulan 19-21.

Ginting tampil lebih ulet pada gim kedua. Selain itu, penempatan di depan net juga banyak menghasilkan poin. Oleh karena itu, meskipun Popov berupaya memperkecil ketertinggalan, Ginting pada akhirnya unggul 21-17.

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)

Ginting kembali kesulitan pada set penentuan. Ia sering gagal mengembalikan shuttlecock yang sejatinya dalam jangkauan. Ginting pun tertinggal 7-11.

Ginting semakin berat untuk bangkit seiring penampilan gemilang Popov. Wakil Prancis itu terus menjaga jarak hingga akhirnya menang 15-21. Dengan demikian, langkah Ginting di Olimpiade Paris 2024 terhenti pada babak grup.

AICE menjadi sponsor utama Tim Indonesia di Olimpiade Paris 2024

Gregoria Mariska Tunjung Anthony Sinisuka Ginting Tim Indonesia Olimpiade Paris 2024 Breaking News
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

18.019

Berita Terkait

Piala Dunia
FIFA Naikkan Hadiah Uang Piala Dunia 2026, Juara Akan Raup Rp834 Miliar
FIFA mengumumkan bahwa total hadiah Piala Dunia 2026 akan meningkat drastis dibanding edisi sebelumnya.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
FIFA Naikkan Hadiah Uang Piala Dunia 2026, Juara Akan Raup Rp834 Miliar
Timnas
Pelatih Baru Harus Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2030
PSSI menetapkan standar tinggi kepada pelatih baru Timnas Indonesia, di mana dia harus membawa Skuad Garuda ke Piala Dunia 2030.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Pelatih Baru Harus Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2030
Lainnya
SEA Games 2025: Panahan Subur, Tim Indonesia Raih Medali Emas Ke-77
Medali emas kali ini direbut oleh Nurisa Dian Ashrifah yang berhasil menjadi yang terbaik di nomor compound individu putri.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Panahan Subur, Tim Indonesia Raih Medali Emas Ke-77
Timnas
Soal Pelatih Baru Timnas Indonesia, PSSI Tak Mau Lagi Beli Kucing dalam Karung
PSSI tidak mau mengulangi kesalahan sebelumnya ketika menunjuk pelatih baru untuk Timnas Indonesia. Nama John Herdman menjadi kandidat terkuat.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Soal Pelatih Baru Timnas Indonesia, PSSI Tak Mau Lagi Beli Kucing dalam Karung
Lainnya
SEA Games 2025: Cabor Triathlon Kembali Tambah Perolehan Medali Emas Tim Indonesia
Dalam kurun sehari kurang, cabang olahraga (cabor) triathlon mempersembahkan dua medali emas untuk Tim Indonesia di SEA Games 2025.
Arief Hadi - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Cabor Triathlon Kembali Tambah Perolehan Medali Emas Tim Indonesia
Timnas
Syarat PSSI untuk Pelatih Baru Timnas Indonesia Mengarah ke John Herdman
Bahkan, Media Honduras, Diario Diez, menuliskan bahwa John Herdman menolak jadi pelatih Honduras demi menukangi Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Syarat PSSI untuk Pelatih Baru Timnas Indonesia Mengarah ke John Herdman
Lainnya
SEA Games 2025: Panahan dan Perahu Naga Sumbang Emas Ke-74 dan 75 Tim Indonesia
Medali emas Tim Indonesia di SEA Games 2025 terus bertambah, di antaranya melalui cabor panahan dan perahu naga.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Panahan dan Perahu Naga Sumbang Emas Ke-74 dan 75 Tim Indonesia
Lainnya
SEA Games 2025: Pagi Hari, Emas Tim Indonesia Sudah Bertambah Melalui Cabor Triathlon
Perolehan medali emas Tim Indonesia bertambah pada Kamis (18/12) pagi WIB dari cabang olahraga (cabor) triathlon
Arief Hadi - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Pagi Hari, Emas Tim Indonesia Sudah Bertambah Melalui Cabor Triathlon
Lainnya
Jadwal Tim Indonesia di SEA Games 2025 Hari Ini, Kamis (18/12): Semakin Dekat dengan Target 80 Medali Emas
Memasuki hari kesembilan SEA Games 2025 Thailand, Tim Indonesia semakin dekat mencapai target 80 medali emas.
Arief Hadi - Kamis, 18 Desember 2025
Jadwal Tim Indonesia di SEA Games 2025 Hari Ini, Kamis (18/12): Semakin Dekat dengan Target 80 Medali Emas
Lainnya
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
Dengan tambahan 10 medali emas, Tim Indonesia memantapkan posisi kedua klasemen sementara dengan total 72 emas, Rabu (17/12).
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
Bagikan