Badminton Asia Championship 2025
Hasil Badminton Asia Championship 2025: Dua Wakil Indonesia Amankan Tiket Babak Semifinal
BolaSkor.com - Indonesia sukses memastikan langkahnya ke babak semifinal Badminton Asia Championship (BAC) 2025. Hasil positif ini didapat usai dua wakilnya yang bertanding pada Jumat (11/4) meraih kemenangan.
Kedua wakil tersebut adalah Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana dari sektor ganda putra dan Jafar Hidayatullah/Felisha A. N. Pasaribu dari sektor ganda campuran.
Tercatat dalam laga yang digelar di Ningbo Olympic Sports Centre Gymnasium, Ningbo, China, Leo/Bagas berhasil lolos usai menumbangkan Liu Kuang Heng/Yang Po Ha. Wakil asal Taiwan itu takluk lewat dua game langsung dengan skor 21-16, 21-17.
"Alhamdulillah bisa melaju ke babak semifinal. Kami tadi tetap fokus satu poin demi satu poin lalu kami berani ketika sedang bertahan langsung cepat-cepat berubah ke mode balik menyerang," ucap Leo.
Baca Juga:
Hasil Badminton Asia Championship 2025: Gregoria Gagal Melanjutkan Perjuangannya
Hasil Badminton Asia Championship 2025: Jojo dan Gregoria Lolos ke Babak 16 Besar
Sementara Jafar/Felisha berhasil melanjutkan langkahnya setelah menumbangkan wakil asal Malaysia, Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie. Menariknya, pebulutangkis yang juga berstatus unggulan ketiga itu dikalahkan dengan skor 21-15, 21-11.
"Puji Tuhan, sangat bersyukur, tidak henti-hentinya karena hasil yang kami dapat mau menang ataupun kalah itu yang terbaik. Kami juga selalu mencoba yang terbaik," kata Felisha.
"Hari ini kami bisa bermain dengan baik, dengan bersih, bisa mengontrol pertandingan dan strateginya. Tidak mudah tapi bukan berarti kami kalah. Kami mau terus maju," tambahnya.
Sayangnya, andalan Indonesia di sektor tunggal putra, Jonatan Christie tidak dapat mengikuti jejak Leo/Bagas dan Fajar/Felisha. Langkah pebulutangkis asal Jakarta ini terhenti setelah ditumbangkan oleh Lu Guang Zu asal China dengan skor 13-21, 13-21.
"Beberapa kali dari awal banyak permainan yang kurang jelas dari saya. Sebenarnya sudah tahu mau bermain apa tapi saat pelaksanaannya beberapa kali ada perubahan yang membuat jadi kurang enak feel mainnya dan cara mainnya terbawa ritme lawan. Banyak melakukan kesalahan sendiri. Pembelajaran lagi," jelas Jonatan.
"Lu Guang Zu cukup berbeda penampilannya hari ini, pergerakan kakinya lebih cepat dan pukulannya cukup sering menyulitkan," sambungnya.
Tidak hanya Jonatan saja yang harus mengubur ambisinya membawa pulang gelar juara. Empat rekannya, yakni Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin, Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi, dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari juga harus pulang dengan tangan hampa.
Penulis: Bintang Rahmat
Tengku Sufiyanto
17.640
Berita Terkait
Rekor Tak Terkalahkan Terhenti di Tangan Sumsel United, Garudayaksa FC Jadikan Hal Ini sebagai Evaluasi untuk Putaran Kedua
Suporter Timnas Indonesia U-17 Kesulitan Dapat Tiket Pertandingan Lawan Brasil U-17
Link Streaming Brasil vs Indonesia di Piala Dunia U-17 2025 7 November 2025 dan Cara Menontonnya
Piala Dunia U-17 2025: Pelatih Persija Prediksi Timnas Indonesia U-17 Akan Kesulitan Hadapi Brasil
I League Gelar Drawing Liga Nusantara 2025/2026, Format hingga Regulasi Akan Berubah
Piala Dunia U-17 2025: Hadapi Brasil, Timnas Indonesia U-17 Diminta Tidak Kalah Sebelum Bertanding
FIFA Jatuhkan Sanksi kepada Thom Haye, Shayne Pattynama, dan PSSI
Daftar 30 Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk Lawan Mali: Ada Ivar Jenner dan Mauro Zijlstra
Persiapan SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 Uji Coba Kontra Mali di Bogor
Ruben Amorim Soroti Masalah Utama yang Menghantui Manchester United