Hanya Takdir Buruk yang Bisa Gagalkan Marc Marquez Juara di MotoGP Amerika
BolaSkor.com - Persaingan MotoGP dianggap lebih seru ketimbang Formula 1 maupun Kejuaraan Dunia Balap Motor lainnya, Superbike. Maklum setiap lombanya, setidaknya ada 5-6 pembalap yang punya kemampuan untuk menang.
Namun pada beberapa lomba, salah satunya lomba putaran ketiga MotoGP 2019 di Sirkuit Austin, Texas, Amerika Serikat, akhir pekan ini, jalannya persaingan sudah bisa ditebak. Semua karena kekuatan sosok Marc Marquez.
Baca Juga:
6 Pembalap Italia yang Pernah Mencicipi Juara Dunia MotoGP
Tidak Ada Pembalap Favorit di MotoGP Amerika Serikat, Selain Marc Marquez
Bukan bermaksud mendahului takdir. Namun setiap kali lomba seperti MotoGP Amerika akan berlangsung, Marc Marquez selalu menjelma sebagai kekuatan menakutkan.
Seakan hanya takdir buruk: motornya terkendala teknis atau ia kecelakaan, yang bisa menggagalkan pembalap Repsol Honda itu jadi juara.
Keyakinan Marquez bakal tampil super kompetitif saat mengendarai Honda RC213V di Austin berdasarkan beberapa faktor.
Pertama, kakak dari pembalap Moto2, Alex Marquez ini memang nyaris mustahil dikalahkan di Austin. Dia bahkan punya rekor 100 persen, alias selalu menang sejak Sirkuit Austin masuk kalender Kejuaraan Dunia Balap Motor tahun 2013.
Artinya ia sudah menang enam edisi berturut-turut dan baru musim lalu, ia tidak menang ketika memulai lomba dari urutan pertama. Itupun karena pencapaian pole position milik Marquez dianulir dan sang pembalap mendapat penalti turun tiga grid ketika memulai lomba.
Data di atas tentunya bukan opini, murni fakta di atas kertas. Namun ada alasan khusus Marquez begitu digdaya di Austin.
(Klik Halaman Berikutnya)
2.794
Berita Terkait
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
SEA Games 2025: Pecah Telur Medali Emas, Tim Equestrian Indonesia Bidik Target Lebih Tinggi
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
SEA Games 2025: Tim Berkuda dan Gulat Rebut Medali Emas Pertama
Chelsea ke Semifinal Piala Liga Inggris, Enzo Maresca Kembali Tersenyum
SEA Games 2025: Riau Ega Raih Medali Emas, Tim Panahan Indonesia Mendominasi
SEA Games 2025: Rendi dan Memo Ungkap Kisah di Balik Medali Emas Nomor Men's Double Sculls
Kylian Mbappe Menang Gugatan, PSG Harus Bayar Rp1 Triliun Lebih
SEA Games 2025: Resep Panahan Indonesia Kawinkan Emas Beregu Recurve
Jadi Kiper Terbaik FIFA 2025, Gianluigi Donnarumma Bidik Banyak Trofi di Manchester City