Hanya Satu Wakil di 16 Besar, Kemunduran Serie A?Liga Champions

BolaSkorBolaSkor - Kamis, 12 Desember 2013
Hanya Satu Wakil di 16 Besar, Kemunduran Serie A?<!--idunk-->Liga Champions
Hanya Satu Wakil di 16 Besar, Kemunduran Serie A?Liga Champions
Bolaskor.com – 10 musim lalu, Italia meloloskan dua wakilnya di final Liga Champions Eropa. AC Milan dan Juventus mengisi partai puncak yang berlangsung di Old Trafford, ketika itu Rosonerri juara dan meraih gelar Liga Champions keenamnya. Partai ini sekaligus menjadi all Italian final pertama dalam sejarah kompetisi Eropa. Kini hampir 10 tahun berlalu, kejuaraan tertinggi antar klub di benua biru sudah melewati fase grup dan negeri pizza hanya menempatkan satu wakil di babak 16 besar, yaitu Milan. Pasukan Massimilliano Allegri jadi pendamping Barcelona dari Grup H, setelah Kamis (12/12/2013) dini hari WIB bermain imbang tanpa gol dengan Ajax di matchday terakhir penyisihan grup. Napoli sebenarnya nyaris lolos dari Grup F. Meski di laga terakhir mengalahkan Arsenal, namun tim besutan Rafael Benitez kalah selisih gol dari The Gunners. Sementara Juventus yang tergabung di Grup B, gagal melangkah setelah tumbang 1-0 di markas Galatasaray. Si Nyonya Tua pun finis ketiga dan turun ke babak 32 besar Liga Europa, yang finalnya akan berlangsung di markas mereka 14 Mei mendatang. Dalam 10 tahun terakhir, Italia minimal punya dua wakil di fase sistem gugur Liga Champions. Artinya selama periode satu dasawarsa kebelakang, baru sekali ini Italia hanya meloloskan satu tim di 16 besar Liga Champions. Daftar Tim Italia yang lolos ke babak 16 Besar Liga Champions dalam 10 tahun terakhir: 2012-13 Juventus dan Milan (Juve hingga perempat-final, gugur dari Bayern Muenchen) 2011-12 Internazionale, Napoli, dan Milan (Milan hingga perempat-final, gugur dari Barcelona) 2010-11 Milan, Roma, dan Internazionale (Internazionale hingga perempat-final, gugur dari Schalke) 2009-10 Fiorentina, Milan, dan Internazionale (Internazionale juara mengalahkan Bayern Muenchen) 2008-09 Juve, Internazionale, dan Roma (Seluruhnya gugur di 16 babak besar) 2007-08 Roma, Milan, dan Internazionale (Roma hingga perempat-final, gugur dari Manchester United) 2006-07 Roma, Milan, Internazionale (Milan Juara mengalahkan Liverpool) 2005-06 Juve, Internazionale, Milan (Milan hingga semifinal, gugur dari Barcelona) 2004-05 Milan, Internazionale, Juventus (Milan hingga final, gugur dari Liverpool) 2003-04 Milan dan Juventus (Milan hingga perempat-final, gugur dari Deportivo La Coruna) 2002-03 Internazionale, Milan, dan Juve (Milan dan Juventus masuk final, Milan juara) Jelas ini merugikan Italia dari segi koefisien UEFA, sebuah statistik yang digunakan untuk menentukan ranking liga-liga Eropa, sekaligus menentukan jumlah klub yang berpartisipasi di Liga Champions dan Liga Europa. Ranking di tahun yang sedang berjalan menentukan jumlah peserta Liga Champions dan Liga Europa di dua musim berikutnya. Koefisien liga menghitung hasil-hasil yang diraih klub dalam liga bersangkutan di Liga Champions dan Liga Europa dari lima musim terakhir. Perhitungannya adalah dua poin untuk tiap kemenangan dan satu untuk hasil seri. Jumlah poin yang dihasilkan tiap musim kemudian dibagi dengan jumlah tim yang berpartisipasi dari negara bersangkutan pada musim itu. Perolehan poin dari lima musim terakhir dijumlahkan untuk mendapatkan koefisien liga. Selain itu terdapat pula bonus lima poin untuk tim yang lolos ke 16 besar Liga Champions. Poin bonus ini nantinya ditambahkan ke total poin yang diraih dalam satu musim. Dalam klasemen koefisien UEFA saat ini, tidak ada satu pun klub Italia yang masuk 10 besar. Tertinggi adalah Internazionale di posisi 11 dengan 96.493 poin. 10 Besar Rangking Koefisien Klub Eropa: 1. Barcelona 141.971 2. Bayern Muenchen 140.099 3. Real Madrid 136.971 4. Chelsea 124.664 5. Manchester United 116.664 6. Benfica 108.493 7. Arsenal 105.664 8. Valencia 98.971 9. Atletico Madrid 96.971 10. Porto 96.493
UEFA Juventus Liga Italia Milan Italia Liga Champions Internazionale Napoli
Ditulis Oleh

BolaSkor

Admin Bolaskor.com
Posts

11.190

Berita Terkait

Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Italia vs Estonia, Sabtu 6 September 2025
Link live streaming serta jadwal siaran langsung lanjutan laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Italia vs Estonia di Gewiss Stadium.
Arief Hadi - Jumat, 05 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Italia vs Estonia, Sabtu 6 September 2025
Italia
Lebih Percaya Diri, Rasmus Hojlund Siap Buktikan Diri di Napoli
Setelah resmi bergabung dengan Napoli dari Manchester United, Rasmus Hojlund akhirnya buka suara dan mengutarakan isi hatinya.
Yusuf Abdillah - Jumat, 05 September 2025
Lebih Percaya Diri, Rasmus Hojlund Siap Buktikan Diri di Napoli
Italia
Ayah Santiago Gimenez Kesal dengan Cara AC Milan Memperlakukan Putranya
Christian, ayah dari Santiago Gimenez, tidak habis pikir dengan cara AC Milan memperlakukan putranya di bursa transfer musim panas 2025.
Arief Hadi - Kamis, 04 September 2025
Ayah Santiago Gimenez Kesal dengan Cara AC Milan Memperlakukan Putranya
Spanyol
Presiden UEFA Menentang Laga LaLiga Barcelona vs Villarreal Dimainkan di Amerika Serikat
Presiden UEFA, Aleksander Ceferin, juga menentang laga LaLiga Barcelona vs Villarreal dimainkan di Miami, Amerika Serikat.
Arief Hadi - Rabu, 03 September 2025
Presiden UEFA Menentang Laga LaLiga Barcelona vs Villarreal Dimainkan di Amerika Serikat
Italia
Pemain Baru Juventus Akui Tidak Bisa Tidur di Malam sebelum Transfernya ke Bianconeri
Rekrutan anyar Juventus, Lois Openda, akui tidak bisa tidur di malam sebelum transfernya terealisasi ke Bianconeri.
Arief Hadi - Rabu, 03 September 2025
Pemain Baru Juventus Akui Tidak Bisa Tidur di Malam sebelum Transfernya ke Bianconeri
Italia
Penyerang Baru Juventus Lois Openda Akui Akan Kesulitan di Serie A
Juventus resmi mendapatkan Lois Openda dari RB Leipzig lewat skema peminjaman dengan kewajiban membeli.
Yusuf Abdillah - Rabu, 03 September 2025
Penyerang Baru Juventus Lois Openda Akui Akan Kesulitan di Serie A
Inggris
Gagal Dipermanenkan Juventus, Randal Kolo Muani Tidak Sabar Merumput bersama Tottenham Hotspur
Tottenham Hotspur secara mengejutkan berhasil mendapatkan penyerang Prancis Randal Kolo Muani lewat skema peminjaman dari Paris Saint-Germain (PSG).
Yusuf Abdillah - Rabu, 03 September 2025
Gagal Dipermanenkan Juventus, Randal Kolo Muani Tidak Sabar Merumput bersama Tottenham Hotspur
Italia
Punya Skuad Berkualitas, Juventus Bisa Menangi Banyak Trofi
Pemain baru Juventus, Edon Zhegrova, yakin Il Bianconeri bisa meraih banyak trofi dengan skuad yang dimiliki.
Arief Hadi - Selasa, 02 September 2025
Punya Skuad Berkualitas, Juventus Bisa Menangi Banyak Trofi
Italia
Rekap Bursa Transfer Serie A: Klub Papan Atas Beraksi di Hari Penutupan
AC Milan, Inter Milan, Juventus, dan Napoli sukses mendatangkan para pemain bidikan mereka pada hari terakhir bursa transfer musim panas.
Yusuf Abdillah - Selasa, 02 September 2025
Rekap Bursa Transfer Serie A: Klub Papan Atas Beraksi di Hari Penutupan
Italia
Menilik Ketajaman Lois Openda, Striker RB Leipzig yang Menjadi Target Terbaru Juventus
Setelah gagal datangkan Randal Kolo Muani dari PSG, Juventus kini serius memburu Loïs Openda dari RB Leipzig. Lihat betapa tajamnya striker Belgia ini dengan puluhan gol dan assist, sampai bikin harganya tembus 50 juta euro!
Johan Kristiandi - Senin, 01 September 2025
Menilik Ketajaman Lois Openda, Striker RB Leipzig yang Menjadi Target Terbaru Juventus
Bagikan