Halo, Lingkaran Buruk Rupa Penyelamat Nyawa
BolaSkor.com - Pembalap Haas, Romain Grosjean, mungkin akan mengucap terima kasih kepada penemu pengaman Halo pada mobil Formula 1 (F1) miliknya. Jika bukan karena Halo, Grosjean mungkin bisa bernasib naas.
Grosjean mengalami insiden horor pada F1 GP Bahrain, Minggu (29/11). Mobilnya meluncur menabrak pembatas jalan dan terbelah dua.
Insiden bermula saat Grosjean ditabrak dari belakang oleh Daniil Kvyat. Grosjan kemudian kehilangan kendali, mobilnya mengeluarkan percikan api hingga akhirnya menabrak pembatas jalan.
Untungnya, pembalap asal Prancis itu bisa keluar mobil dengan selamat. Ucapan pertama yang keluar dari Grosjean adalah ucapan terima kasih kepada Halo.
"Terima kasih banyak atas semua pesan untuk saya. Saya sempat tidak percaya dengan pengamanan Halo beberapa tahun lalu, tapi kini saya pikir itu adalah hal terhebat yang pernah ada di F1. Dan tanpanya saya tidak bisa berbicara dengan kalian saat ini," jelas Grosjean.
Banyak pembalap lain atau penggila F1 yang awalnya tak senang dengan keberadaan Halo. Lingkaran bundar di depan kokpit itu dinilai merusak estetika, membuat kendaraan yang disebut jet darat itu menjadi buruk rupa.
Baca Juga:
Ferrari Berbalik Arah soal Regulasi Mesin 2022
Terima Gelar Kebangsawanan, Lewis Hamilton di Antara Realitas
Namun, nyatanya Halo telah banyak menyelamatkan nyawa pembalap. Sebagai contoh, di balapan yang sama, Halo tak hanya menyelamatkan Grosejan, tetapi juga pembalap Racing Point, Lance Stroll.
Stroll mengalami benturan yang membuat mobilnya tergulinda dan berakhir dengan keadaan terbalik. Jika bukan karena Halo, kepada Stroll sudah pasti akan bersentuhan dengan aspal.

Halo merupakan pengaman yang diperkenalkan sejak 2018. Komponen itu terbuat dari titanimu yang terhubung dengan rangka utama mobil.
Fungsi utama Halo hanya satu, yakni melindungi kepala pembalap dari benturan. Sebagai contoh, Grosjean tidak membentur pembatas jalan karena terhalang Halo terlebih dahulu.
Dengan kejadian Grosjean, kini keberadaan Halo mulai disyukuri. Mungkin nilai estetika Halo di Formula 1 kurang, tetapi nyawa yang diselamatkan komponen ‘buruk rupa’ itu tak ternilai.
Andhika Putra
8.253
Berita Terkait
Laga AC Milan vs Como Batal Digelar di Australia
Patah Kaki, Alexander Isak Harus Jalani Operasi
Kawinkan Scudetto dan Piala Super Italia, Napoli Belum Siap Mendominasi Sepak Bola Italia
Hasil Pertandingan: Bekuk Bologna 2-0, Napoli Juara Piala Super Italia
Jadwal Siaran Langsung dan Jam Tayang Final Piala Super Italia Antara Napoli vs Bologna di ANTV
I League Buka Pintu Sambut Joey Pelupessy, Maarten Paes, dan Ivar Jenner ke Super League
Seharusnya Persib Bisa Cetak Gol Lebih Banyak ke Gawang Bhayangkara FC
I League dan PSSI Tunjuk Yudai Yamamoto Menjadi Wasit Tetap di Super League
Hasil Super League 2025/2026: Persija Takluk di Kandang Semen Padang
Ruben Amorim Ungkap Rencana Manchester United pada Jendela Transfer Tengah Musim Ini