Graham Potter Enggan Saksikan Penalti Kedua Kai Havertz
BolaSkor.com - Pelatih Chelsea, Graham Potter, ogah menyaksikan tendangan penalti kedua Kai Havertz pada duel melawan Borussia Dortmund. Ia memilih menutup mata.
Ketegangan menyelimuti kubu Chelsea saat menghadapi Dortmund pada leg kedua 16 besar Liga Champions, di Stamford Bridge. Chelsea mengawali laga dalam keadaan tertinggal 1-0 pada leg pertama.
Usai menyamakan agregat menjadi 1-1, Chelsea punya peluang emas untuk unggul melalui tendangan penalti Kai Havertz. Namun, pada percobaan pertama, Havertz gagal mencetak gol.
Baca Juga:
Kai Havertz Jadi Sasaran Kritik, Graham Potter Pasang Badan
Rentetan Fakta Menarik di Balik Comeback Chelsea: Graham Potter Bersinar
Hasil Liga Champions: Chelsea Singkirkan Dortmund, Benfica Unggul Telak
Untungnya, tendangan penalti itu diulang. Wasit menilai ada pelanggaran terlebih dahulu karena pemain Dortmund masuk area terlarang sebelum Havertz mengeksekusi.
Dengan suasana yang sangat tegang, Potter tidak punya keberanian untuk melihat langsung penalti kedua Havertz. Ia memilih duduk dan menutup mata menggunakan tangan.
"Setelah yang pertama, saya duduk dan mendengarkan suasananya. Saya tidak melihatnya, tetapi tetap senang ketika mendengar sorakannya," ungkap Potter kepada BT Sport usai laga.
Potter mengapresiasi Havertz yang berhasil mencetak gol pada percobaan kedua. Bahkan, pemain asal Jerman itu kembali menempatkan bola ke arah yang sama. Chelsea pun menutup laga dengan keunggulan 2-0.
"Mengambil tendangan penalti bukanlah untuk saya. Jadi, saya kagum kepada siapa pun yang melakukannya," sambung Potter.
"Pada akhirnya ada banyak emosi. Itu adalah laga yang penuh dengan ketegangan, tetapi para pemain tampil fantastis. Saya senang mereka mendapatkan kemenangan dan itu bagus untuk semua orang di sini."
Potter berharap Chelsea bisa melanjutkan tren positif. Ia menilai, kemenangan kali ini sangat berarti usai periode negatif yang dilalui.
"Kami harus pulih dan bersiap untuk hari Sabtu ketika melawan Leicester. Sangat bagus untuk para pemain mencetak dua gol dan mencatatkan clean sheet usai masa yang sulit. Saya mengapresiasi para pemain yang memberikan segalanya selama dua pertandingan," kata Potter.
Johan Kristiandi
17.836
Berita Terkait
Jadwal Serie A 2025/2026 Akhir Pekan Ini: Grande Partita Inter Milan vs AC Milan
Kombinasi Starting XI Inter vs Milan: Nerazzurri Kirim Tujuh Pemain
Link Streaming Persib Bandung vs Dewa United Banten FC 21 November 2025, Live Sebentar Lagi
Cari Pengganti Robert Lewandowski, Barcelona Jadikan Harry Kane Target Utama
Jumpa Inter, AC Milan Turunkan Duet Baru di Lini Depan
Ketahuan Pelesiran ke Dubai, Kylian Mbappe Jadi Sasaran Kemarahan Suporter Prancis
Eks Pelatih Timnas Argentina Bocorkan Cara Cegah Lionel Messi Gabung Spanyol
Kemenpora Targetkan 85 Medali di SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 Hanya Perak
Tim Indonesia Kirim 996 Atlet ke SEA Games 2025, Target Pertahankan Peringkat 3
AC Milan dan Juventus Saling Sikut Rebutan The Next Romelu Lukaku, Rene Mitongo