Gara-gara Nathaniel Clyne, Liverpool Jadi Sasaran Kemarahan Manajer Cardiff City
BolaSkor.com - Liverpool belum atau tidak memecahkan rekor transfer di bursa transfer musim dingin ini, seperti saat membeli Virgil van Dijk Januari lalu sebesar 70 juta poundsterling dari Southampton. Tapi, mereka sudah melepas dua pemain: Nathaniel Clyne dan Dominic Solanke.
Keduanya dilepas ke satu klub yang sama, Bournemouth. Clyne dipinjam hingga akhir musim - tanpa opsi permanen, sementara Solanke ditransfer permanen sebesar 19 juta poundsterling plus bonus di tim asuhan Eddie Howe.
Bournemouth mendapatkan satu paket pembelian yang bagus untuk mengarungi sisa musim 2018-19. Namun di satu sisi berbeda, ada pihak ketiga yang disakiti karena transfer itu, yaitu Cardiff City, klub promosi Premier League.
Neil Warnock, manajer Cardiff, sangat kesal ketika tahu Clyne, yang pernah dilatih dan diorbitkannya di Crystal Palace, bergabung dengan Bournemouth. Apa yang paling membuat Warnock kesal yaitu perjanjian dari Liverpool bahwa Clyne akan dipinjamkan ke Cardiff.
Baca Juga:
Rangkuman Bursa Transfer Eropa: Rabiot ke Barcelona, Bournemouth Boyong Dua Pemain Liverpool
Jurgen Klopp Sebut Gelar Piala FA Tidak akan Cukup Bungkam Mulut Pengkritik
"Melihatnya (Clyne ke Bournemouth) di televisi ketika saya telah melakukan segalanya dengan benar dan mereka menjanjikan bahwa dia akan jadi pemain saya pekan ini, bagi saya sangatlah memalukan dan memperlihatkan kurangnya kelas," cetus Warnock, diberitakan Guardian.
"Apa yang membuat saya kecewa adalah karena saya mengenal Nathaniel ... tidak mendapatkan panggilan telepon dari Nathaniel atau dari Liverpool, saya pikir itu sangatlah menyebalkan."
"Saya pikir itu sebuah kekecewaan, kurang kelas, katakan apa saja yang ingin Anda (media) inginkan. Ketika Anda sedang menanti dan melakukannya dengan benar, saya pikir Anda pantas mendapatkan respek dan saya pikir mereka tidak menunjukkannya kepada kami," imbuh Warnock sembari marah-marah.
Amarah manajer berusia 70 tahun itu tak kunjung mereda setelah mengetahui dia melewatkan kans meminjam pemain lainnya karena menanti Clyne.
"Saya mungkin seharusnya mengambilnya (Clyne) dengan ilegal atau sesuatu seperti itu, bukan begitu? Tapi saya telah melakukan segalanya dengan benar dan Bournemouth datang. Saya rasa Bournemouth, membeli Solanke sebesar 19 juta poundsterling, itu mungkin saja menambah rasa lapar mereka (hingga akhirnya merekrut Clyne)," tambah Warnock.
"Saya kehilangan tiga pemain karena penantian itu. Saya kehilangan beberapa full-backs dan seorang penyerang karena saya tak bisa lagi menggunakan cara peminjaman. Saya benar-benar kecewa, sungguh."
"Dengarkan saya, kami tidak diuntungkan sama sekali, kami tidak pernah mendapatkan keuntungan apapun, entah itu di lapangan atau luar pertandingan. Kami selalu dirugikan," urai Warnock.
Sampai saat ini, belum ada respon dari Liverpool mengenai tudingan dari Warnock itu. Clyne juga sudah bermain kala Bournemouth ditekuk Brighton & Hove Albion dengan skor 1-3 di putaran tiga Piala FA, Sabtu (5/1) malam WIB.
Arief Hadi
15.882
Berita Terkait
Virgil Van Dijk Rajin Bikin Lawan Liverpool Dapat Tendangan Penalti
Arne Slot Pun Tak Percaya Liverpool Terpuruk
Hadapi SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 Berangkat ke Thailand Jumat 28 November
Sumardji Sempat Komunikasi dengan Timur Kapadze
Menpora Beri Target Perak, PSSI Justru Ingin Timnas Indonesia U-22 Pertahankan Emas di SEA Games 2025
Klasemen Terbaru Liga Champions 2025-2026: Arsenal Berlari Sendirian, Liverpool Hancur Lebur
Presiden Prabowo Instruksikan Tiga Langkah Besar untuk Kesejahteraan Atlet Indonesia
Kalah, Liverpool Kebobolan 10 Gol dari Tiga Pertandingan Terakhir
Hasil Liga Champions: Madrid Menang Tipis, Inter Milan Kalah, Arsenal Bantai Bayern, Liverpool Dipermalukan di Anfield
Waketum PSSI Akui Salah Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Berasal dari Belanda