Gagal Rebut Tiket Langsung Kompetisi Asia, Persebaya Singgung Kasus COVID-19


BolaSkor.com - Kompetisi Liga 1 2021/2022 tinggal menyisakan dua pertandingan. Peluang juara Persebaya Surabaya sudah tertutup.
Pun demikian dengan kesempatan untuk bertengger di peringkat kedua. Posisi terakhir untuk bisa tampil langsung di kancah Asia.
Saat ini, Bajol Ijo mengoleksi 60 poin dari 32 pertandingan. Dengan menyisakan dua laga, maka poin maksimal, dengan syarat sapu bersih kemenangan, yang dapat diraih Persebaya hanya 66. Tentu tidak akan mampu mendongkel Persib Bandung yang mengemas 67 poin di peringkat kedua.
Sebelumnya, setelah terlempar dari persaingan juara, pelatih Persebaya Aji Santoso mengincar peringkat kedua. Hanya saja, di pertandingan terakhir, Taisei Marukawa dkk. malah bermain imbang 1-1 kontra Persib di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (19/3) malam.
Baca Juga:
Hasil Liga 1: Persipura Jaga Asa, Arema FC Ditahan Imbang
Hasil Liga 1: PSIS Vs Persita Banjir Gol, Bhayangkara FC Bantai Persela
Selain itu, posisi Persebaya di tangga ketiga juga belum aman. Pasalnya, dua tim lain yaitu Bhayangkara FC (59 poin) dan Arema FC (58 poin) memiliki potensi mengkudeta Persebaya. Kedua tim tersebut baru akan bertanding hari ini (20/3).
“Apa yang ditargetkan oleh manajemen kami sudah mencapainya. Berada di (posisi) lima besar. Alhamdulillah kami sudah tidak tergoyahkan. Yang jelas, kami sudah berusaha maksimal untuk paling tidak berada di tiga besar,” kelit Aji.
Kendati demikian, pelatih 51 tahun tersebut ingin anak asuhnya tetap maksimal saat bersua Bali United, Jumat (25/3) mendatang, serta Borneo FC. “Di sisa dua pertandingan, saya ingin kami tetap maksimal. Karena mungkin jatahnya (kompetisi Asia) akan ada di (peringkat) 1-3, masih ada kesempatan lagi,” tegas Aji.
Lebih lanjut Aji menyatakan bahwa krisis pemain yang sempat menghantam tim asal Kota Pahlawan itu karena COVID-19 menjadi penyebab kegagalan. Dia berdalih jika kondisi Persebaya full team maka akan dapat berbicara banyak di kompetisi musim ini.
“Sayang memang, kasus COVID-19 yang menghantam (membuat) kami tidak bisa selalu full team. Mulainya (lawan) PSIS Semarang kami gagal menang. Terus kalah dari Persipura Jayapura. Karena memang benar-benar (komposisi pemain) dalam kondisi darurat. Andai dalam situasi full team, pasti (hasil) akan berbeda,” dalih Aji. (Laporan Kontributor Keyzie Zahir/Surabaya)
Tengku Sufiyanto
17.379
Berita Terkait
Link Streaming Timnas Indonesia vs Lebanon, Live Sebentar Lagi

Dito Ariotedjo Diganti, Puteri Anetta Komarudin Jadi Menpora Selanjutnya?

Presiden Prabowo Rombak Kabinet Merah Putih, Menpora Dito Ariotedjo Diganti

Lebanon Jadi Ujian Sebenarnya Timnas Indonesia Sebelum Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Mauricio Souza Belum Puas Walau Persija di Puncak Klasemen, Aspek Pertahanan Jadi Sorotan

Jadwal Siaran Langsung FIFA Matchday Timnas Indonesia vs Lebanon, Senin 8 September 2025

Erick Thohir Bicara Kans Adrian Wibowo Main untuk Timnas Indonesia saat Lawan Lebanon

Persija Disanksi Akibat Ulah Suporter, Malut United Dapat Teguran

Prediksi dan Statistik Israel vs Italia: Menjaga Momentum di Era Gennaro Gattuso
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Jerman vs Irlandia Utara, Senin 8 September 2025
