Gagal ke Final, Mikel Arteta Sebut Tidak Ada Tim yang Lebih Baik daripada Arsenal di Liga Champions


BolaSkor.com - Arsenal harus memupus impian mereka tampil di final Liga Champions 2024-2025. Kekalahan 1-2 dari PSG pada leg kedua semifinal di Parc des Princes, Kamis (8/5) dini hari WIB, membuat The Gunners tersingkir dengan agregat 1-3.
Ambisi Arsenal untuk mengukir sejarah gagal total setelah PSG mencetak gol lewat Fabian Ruiz dan Achraf Hakimi. Gol Bukayo Saka hanya menjadi hiburan bagi The Gunners.
Hasil ini membuat Arsenal selalu gagal di semifinal dalam empat kesempatan terakhir. Sebelumnya mereka gagal di semifinal Liga Europa 2020-2021, Piala Liga 2021-2022, Piala Liga 2024-2025, dan kini di Liga Champions 2024-2025.
Baca Juga:
Hasil Liga Champions: Bekuk Arsenal 2-1, PSG Tantang Inter Milan di Final
5 Fakta Menarik dari Kemenangan PSG atas Arsenal di Semifinal Liga Champions
Gagal Juara, Arsenal Kini Terancam Tergusur dari Peringkat 2 dan Kehilangan Jatah ke Liga Champions

Arsenal Tim Terbaik
Usai pertandingan, pelatih Arsenal terlihat frustrasi dengan hasil pertandingan. Menurut sang pelatih, tim asuhannya pantas mencapai final berdasarkan dari dua leg. Arteta menyebut Arsenal sebagai tim terbaik di Liga Champions musim ini meski disingkirkan PSG.
"Jika Anda melihat kedua pertandingan, pemain terbaik mereka di lapangan adalah penjaga gawang, dialah yang membuat mereka berbeda dalam pertandingan. Kami sangat dekat, jauh lebih dekat dari hasil yang ditunjukkan, tetapi sayangnya kami tersingkir. Saya sangat bangga dengan para pemain," ujar Arteta dikutip dari BBC Sport.
"Setelah 20 menit, skor seharusnya 3-0. Ada sesuatu yang ekstra yang Anda butuhkan untuk memenangkan kompetisi, tetapi itu tidak terjadi. Kami sangat dekat dan dalam jangka waktu yang lama di kedua pertandingan kami jauh lebih baik daripada mereka."
"Menurut saya, 100 persen tidak ada tim yang lebih baik (dari Arsenal) dalam kompetisi ini dari apa yang saya lihat, tetapi kami tersingkir. Kompetisi ini tentang kotak penalti dan di kedua kotak penalti ada penyerang dan penjaga gawang dan mereka adalah yang terbaik di kedua pertandingan," lanjut Arteta.
Meski kecewa, Arteta menyatakan tetap bangga atas perjuangan para pemainnya. Arteta juga kembali menyinggung masalah cedera yang acap menganggu timnya sepanjang musim ini.
"Saya sangat bangga dengan para pemain. Mereka sangat pantas mendapatkan pujian atas apa yang mereka lakukan. Dalam konteks situasi dan jumlah cedera yang kami alami, mungkin ini kondisi terburuk yang bisa Anda alami sebagai sebuah tim," kata Arteta.
"Namun semua ini memberi saya banyak hal positif untuk masa depan, tetapi malam ini saya sangat kecewa."
View this post on Instagram
Yusuf Abdillah
9.065
Berita Terkait
Darren Arthur Gani dan Empat Pegokart Indonesia Kuasai Klasemen Akhir Mini Rok Asia 2025

Malam Magis Sandy Walsh di Kota Kelahiran Sang Kakek

Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Armenia vs Portugal, Sabtu 6 September 2025

Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool

Prediksi dan Statistik Inggris vs Andorra: Misi Menjaga Kesempurnaan

Konfirmasi, Lionel Messi Tidak Akan Perkuat Timnas Argentina

Kecelakaan Sepeda, Luis Enrique Alami Patah Tulang

Sejajar Torehan Thierry Henry, Kylian Mbappe Semakin Dekat dengan Rekor Pencetak Gol Terbanyak Prancis

Italia 5-0 Estonia: Ketika Tamparan Gennaro Gattuso Membangunkan Gli Azzurri

Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Debut Manis Gennaro Gattuso bersama Italia, Prancis Bungkam Ukraina
