Flare dan Kembang Api Warnai Laga Bali United Vs Persija


BolaSkor.com - Partai Bali United kontra Persija Jakarta di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (2/12) malam, tak berjalan lancar. Perilaku suporter Bali United, terutama yang menempati tribun utara menjadi sebab.
Ya, laga harus dihentikan menyusul penyalaan flare di beberapa titik. Selain itu, kembang api juga diletuskan pada menit ke-20. Sebelum laga bergulir, kembali api sudah sempat menyala.
Kondisi ini membuat para pemain tak melanjutkan permainan. Pihak keamaan langsung memberi respons, termasuk dengan memasukkan kendaraan water cannon. Mobil pemadan kebakaran juga sempat lalu-lalang di sentel ban stadion.
Baca Juga:
Bos Persija Jakarta Gede Widiade Apresiasi Dukungan Jakmania di Markas Bali United
Kakak Kandung Andritany Ardhiyasa Berambisi Kandaskan PSM Bukan untuk Bantu Persija jadi Juara
Partai Persija Jakarta di Bali Wujudkan Keinginan Haringga Sirila

Fans menyanyikan chant soal mafia. Sementara pada menit ke-25, announcer mengumumkan laga dihentikan dan baru akan dilanjutkan jika pelanggaran tak terjadi lagi.
Sesekali para fans Bali United di tribun utara meneriakkan nama Widodo Cahyono Putro, pelatih yang sebelumnya mengundurkan diri dari jabatan sebagai arsitek Serdadu Tridatu.
Laga dilanjutkan pada menit ke-31. Namun masih terjadi penyalaan flare di tribun utara.
Frengky Aruan
15.464
Berita Terkait
Prediksi Komputer Super Opta: Liverpool Favorit, Satu Klub Premier League Punya 1,1 Persen Kans Menangi Liga Champions
Florian Wirtz Cetak Gol Cantik di Timnas Jerman, Kapan Giliran Liverpool?

Joey Pelupessy Klaim Timnas Indonesia Punya Modal Bagus untuk Hadapi Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Camp Nou Belum Siap, Barcelona Mengungsi ke Stadion Berkapasitas 6.000 Penonton

Mauricio Souza Ungkap Kans Gustavo Almeida Comeback saat Persija Hadapi Bali United di JIS

Erick Thohir Tanggapi Kegagalan Timnas Indonesia U-23 Lolos ke Piala Asia U-23 2026

Daftar 16 Tim yang Berlaga di Piala Asia U-23 2026, Tidak Ada Timnas Indonesia U-23

Lewat Haornas 2025, Wamenpora Taufik Hidayat Berharap Olahraga Jadi Budaya Nasional

Debut Timnas Inggris, Djed Spence Catatkan Nama dalam Buku Sejarah

Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Argentina dan Brasil Kompak Kalah
