Final Piala Malaysia: Andik Tak Khawatirkan Penjagaan Ketat Dari Kedah FC

Jelang pertandingan Final Piala Malaysia antara Selangor FA dengan Kedah FA yang akan digelar di Stadion Shah Alam, Selangor, Sabtu (30/10/16). Andik memberikan penegasan kepada kubu lawan bahwa Selangor FA bukan hanya dia seorang, masih ada beberapa pemain yang bisa menjadi faktor pembeda atas hasil akhir final nanti.
satriasatria - Rabu, 26 Oktober 2016
Final Piala Malaysia: Andik Tak Khawatirkan Penjagaan Ketat Dari Kedah FC
©selangor-fa
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Final Piala Malaysia: Andik Tak Khawatirkan Penjagaan Ketat Dari Kedah FC- Jelang pertandingan Final Piala Malaysia antara Selangor FA dengan Kedah FA yang akan digelar di Stadion Shah Alam, Selangor, Sabtu (30/10/16). Andik memberikan penegasan kepada kubu lawan bahwa Selangor FA bukan hanya dia seorang, masih ada beberapa pemain yang bisa menjadi faktor pembeda atas hasil akhir final nanti.

Sementara itu dari kubu Kedah diwakili Tan Cheng Hoe (pelatih) dan Mohd Rizal Ghazali (bek kanan) sudah menunjuk Andik sebagai pemain berbahaya yang perlu diwaspadai dan pergerakannya pantas dijegal alias mendapatkan penjagaan ketat.

Pergerakan Andik yang lincah menyisir sisi lapangan dan menusuk hingga kotak penalti kerap membuat Kedah FA sudah menyiapkan antisipasi berupa strategi khusus untuk mengikat eks pemain Persebaya itu agar tidak berkutik sepanjang pertandingan.

"Silakan bila ingin mengawal ketat saya. Tapi, mereka keliru jika hanya memusatkan perhatian pada saya," kata Andik ketika seperti dikutip di Harian Metro, Rabu (26/10/2016).

"Saya sudah biasa mendapat penjagaan ketat dari lawan. Tapi, Selangor tidak hanya punya saya. Kami masih memiliki R Gopinathan, Ahmad Hazwan Bakri, dan Patrick Ronaldinho yang juga punya permainan dan pergerakan berbahaya dan bagus. Hazwan bahkan mampu mencetak dua gol di final Piala Malaysia tahun lalu," imbuh pemain asal Jember, Jatim itu.

Sepanjang musim ini, sosok Andik Vermansah memang cukup menonjol dalam permainan Selangor FA. Kendati terbilang gagal dalam pencapaian di Malaysia Super League, kontribusi pemain 25 tahun itu cukup besar dalam membawa tim Gergasi Merah hingga final Piala Malaysia, mengulang prestasi musim 2015.

Kala itu, Selangor juga bertemu Kedah FA dan menang 2-0 di laga final Piala Malaysia 2015 untuk merebut gelar ke-33.

Pemain 25 tahun itu juga menegaskan bila keberhasilan Selangor menjuarai Piala Malaysia musim lalu bukanlah karena keberuntungan semata. Penegasan itu disampaikan untuk menjawab tudingan yang menganggap kemenangan atas Kedah ketika itu hanya karena lawan tampil tidak maksimal karena bermain dalam cuaca hujan.

"Beruntung atau tidak, kami tetap menang. Tapi, saya tidak melihat itu sebagai keberuntungan karena kami berusaha keras mencapainya. Jadi, kali ini kami akan buktikan bila kemenangan tahun lalu bukan karena beruntung. Kami akan berupaya mencari gelar juara beruntun," tegas Andik Vermansah.

HarianMetro
Andik Vermansah Timnas Indonesia Selangor fa Kedah fa Final Piala Malaysia
Ditulis Oleh

satria

Talk Less, Do More #LetsMove
Posts

1.688

Berita Terkait

Timnas
Exco PSSI Sepakat John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Ahmad Riyadh, mengatakan John Herdman telah mendapatkan persetujuan untuk menukangi Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 20 Desember 2025
Exco PSSI Sepakat John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Timnas
Sinyal John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia Menguat, Waketum PSSI Sebut Belum Final
Waketum PSSI, Zainudin Amali, mengatakan masih ada proses yang harus diselesaikan dengan pihak John Herdman.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 20 Desember 2025
Sinyal John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia Menguat, Waketum PSSI Sebut Belum Final
Timnas
Seperti Shin Tae-yong, Pelatih Baru Timnas Indonesia Harus Libatkan Asisten Lokal
Pelatih baru Timnas Indonesia harus mencontoh Shin Tae-yong yang mau melibatkan beberapa pelatih lokal untuk membantunya tim tim kepelatihan.
Rizqi Ariandi - Jumat, 19 Desember 2025
Seperti Shin Tae-yong, Pelatih Baru Timnas Indonesia Harus Libatkan Asisten Lokal
Timnas
Jordi Amat Komentari Rumor John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Jordi Amat berharap siapa pun yang dipilih PSSI adalah pelatih terbaik untuk Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Jordi Amat Komentari Rumor John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Timnas
Pelatih Baru Harus Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2030
PSSI menetapkan standar tinggi kepada pelatih baru Timnas Indonesia, di mana dia harus membawa Skuad Garuda ke Piala Dunia 2030.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Pelatih Baru Harus Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2030
Timnas
Soal Pelatih Baru Timnas Indonesia, PSSI Tak Mau Lagi Beli Kucing dalam Karung
PSSI tidak mau mengulangi kesalahan sebelumnya ketika menunjuk pelatih baru untuk Timnas Indonesia. Nama John Herdman menjadi kandidat terkuat.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Soal Pelatih Baru Timnas Indonesia, PSSI Tak Mau Lagi Beli Kucing dalam Karung
Timnas
Syarat PSSI untuk Pelatih Baru Timnas Indonesia Mengarah ke John Herdman
Bahkan, Media Honduras, Diario Diez, menuliskan bahwa John Herdman menolak jadi pelatih Honduras demi menukangi Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Syarat PSSI untuk Pelatih Baru Timnas Indonesia Mengarah ke John Herdman
Timnas
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Menurut anggota Exco PSSI, nama calon pelatih Timnas Indonesia tidak jauh berbeda dengan yang sudah beredar di media dan akan diumumkan paling lama bulan depan.
Rizqi Ariandi - Rabu, 17 Desember 2025
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Timnas
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Saat ini calon pelatih Timnas Indonesia sudah mengerucut ke dua nama setelah utusan PSSI melakukan interview di Eropa.
Rizqi Ariandi - Rabu, 17 Desember 2025
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Timnas
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Sumardji memilih fokus dengan tugasnya sebagai Ketua Badan Tim Nasional, setelah menjabat sebagai manajer Timnas Indonesia sejak 2019.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Bagikan