Filosofi Permainan Jadi Alasan Kesulitan Lionel Messi di PSG
BolaSkor.com - Tiga bulan berlalu sejak Lionel Messi menghebohkan dunia dengan kepindahannya dari Barcelona menuju PSG (Paris Saint-Germain). Di klub Ibu Kota Prancis itu Messi belum tampil optimal.
Bukannya tidak berusaha, Messi (34 tahun) selalu memberikan segalanya dan profesional dalam permainannya, hanya saja proses adaptasinya di PSG tidak semulus yang dibayangkan di musim 2021-2022.
La Pulga belum melebur dari segi permainan dengan Kylian Mbappe, Neymar, dan rekan setim di PSG arahan Mauricio Pochettino. Messi baru mencetak tiga gol dari delapan laga di seluruh kompetisi dan ketiganya di Liga Champions, bukan Ligue 1.
Mantan rekan setim Messi di Barcelona, Thierry Henry turut memberikan analisanya mengenai kesulitan Messi di PSG. Menurutnya itu terjadi karena filosofi permainan yang berbeda antara Barca dan PSG, juga dengan filosofi sepak bola yang diinginkan Pochettino.
Baca Juga:
Lionel Messi Bikin PSG Cemburu dengan Timnas Argentina
Opini Lionel Messi Mengenai Persaingan Ballon d'Or 2021
Paceklik Gol, Lionel Messi Nilai Ligue 1 Lebih Sulit ketimbang LaLiga

“Tanpa ingin membuat alasan untuk Mauricio Pochettino, ketika begitu banyak pemain datang terlambat (untuk awal musim), Anda tidak punya waktu untuk bekerja dengan mereka ketika Anda bermain setiap tiga hari," tutur Henry dikutip dari Mirror.
"Mereka akan menjalani tugas internasional kapan pun Anda punya waktu, tidak mudah untuk menemukan gaya permainan."
"Di Barcelona, Anda harus mengikuti sesuatu karena ada sejarah. Rinus Michels ada di sana, kemudian (Johan) Cruyff datang... Pochettino mencari sistem dan 11 pemain untuk bermain di dalamnya," terang dia.
"Sekarang kita membicarakan mengenai Neymar, Mbappe, Messi ... Anda tak bisa lebih tinggi lagi dari level pemain-pemain seperti itu," pungkas legenda Arsenal tersebut.
Messi masih kesulitan di PSG, tetapi PSG secara kolektif tetap tim yang kuat dan saat ini menduduki urutan satu Ligue 1 dengan raihan 34 poin dari 13 laga (11 kemenangan, satu hasil imbang, dan satu kekalahan).
Arief Hadi
15.723
Berita Terkait
Prediksi dan Statistik PSG vs Bayern Munchen: Misi Die Roten Jaga Kesempurnaan
                      Jadwal Pertandingan Liga Champions Tengah Pekan Ini, 5 dan 6 November 2025
Gaji Jadi Batu Sandungan, Barcelona Kubur Mimpi Rekrut Harry Kane
Hasil Super League 2025/2026: Eks Persib Bandung Bawa Malut United Menang di Kandang Persijap Jepara
                      Nova Arianto Harap Pemain Timnas Indonesia U-17 Bisa Curi Perhatian Talent Scout di Piala Dunia U-17 2025
                      Lawan Selangor FC, Persib Bandung Pilih Lakukan Persiapan di Bali
                      Manchester United Terpincut Vitor Roque, Barcelona Bisa Kecipratan Uang
                      Nova Minta Masyarakat Tak Bebani Timnas Indonesia U-17 dengan Ekspektasi Tinggi di Piala Dunia U-17 2025
                      Persik Jadi Tim Musafir saat Jamu Persebaya Surabaya, Pinjam Stadion Gelora Joko Samudro?
                      Nova Arianto Terkejut dengan Venue Pertandingan Piala Dunia U-17 2025, Digelar di Lapangan Latihan