Liga 2
FIFPro Bersama Pemain Kalteng Putra, Lapor ke FIFA dan Desak PSSI Turun Tangan
BolaSkor.com - FIFPro akhirnya menyatakan sikap terkait tunggakan gaji yang diterima pemain Kalteng Putra. Asosiasi pesepak bola profesional dunia ini sepenuhnya mendukung dan terus bersama pemain Kalteng Putra yang mendapat tunggakan gaji.
FIFPro mendesak manajemen Kalteng Putra untuk membayar seluruh gaji yang ditunggak. Selain itu, FIFPro sudah melapor kasus ini ke FIFA, lalu mendesak PSSI untuk turun tangan.
Baca Juga:
Hasil Pekan Kelima Babak 12 Besar dan Playoff Liga 2 2023/2024
Tunggak Gaji Pemain, Kalteng Putra Kalah WO dan Dapat Ultimatum dari APPI
"Kami mendukung para pemain Kalteng Putra, yang hanya meminta klub untuk menghormati hak-hak dasar mereka sebagai karyawan dan membayar gaji yang menjadi hak mereka," demikian pernyataan resmi FIFPro dalam laman resmi mereka.
"Sangat mengecewakan bahwa petinggi Kalteng Putra tidak hanya tak menghormati kontrak pemain dengan tidak membayar gaji pemain, tapi juga memberikan tekanan yang tidak semestinya kepada para pemain dengan mengintimidasi mereka melalui kriminalisasi."
"FIFPro telah melaporkan masalah ini kepada FIFA. FIFPRO juga meminta Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) turun tangan menyelesaikan masalah tunggakan gaji dan menghentikan praktik tidak terpuji dari manajemen klub."

FIFPro juga menyebut bahwa upaya kriminalisasi terhadap pemain yang dilakukan manajemen Kalteng Putra dapat berimbas terhadap sanksi sepak bola Indonesia. Sebelumnya, taktik ini sudah sempat dipergunakan untuk membungkam Alex Dos Santos, yang menuntut pembayaran hak dari Persikabo 1973.
Sebelumnya, manajemen Kalteng Putra melayangkan gugatan kepada para pemainnya. Para pemain ini dituding mencemarkan nama baik klub. Selain itu, kuasa hukum Kalteng Putra, juga memastikan bahwa klub tersebut akan menggugat secara perdata para pemain tersebut.
"Strategi ini pernah dilakukan sebelumnya di Indonesia dan telah dijatuhi sanksi oleh FIFA," tulis FIFPro.
Kronologi Pemain Tuntut Tunggakan Gaji
FIFPro juga menceritakan bagaimana pemain Kalteng Putra sulit sekali bertemu manajemen untuk menagih hak mereka. para pemain sempat menolak bermain dalam laga play-off Liga 2 2023/2024.Para pemain terpaksa mengambil langkah ini.
Perwakilan klub mendesak mereka untuk pergi 'demi alasan keamanan dan keselamatan'. Setelah orang-orang tak dikenal mendatangi mess mereka di tengah malam dan menuntut mereka untuk bermain.
11.190
Berita Terkait
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
5 Pelatih yang Berpotensi Gantikan Enzo Maresca di Chelsea
Emas SEA Games 2025 Jadi yang Kelima, La Memo Tegaskan Status Raja Dayung Asia Tenggara
SEA Games 2025: Medali Emas Ke-60 Tim Indonesia Datang dari Menembak
SEA Games 2025: Raih 4 Perak dan 2 Perunggu, Tim Woodball Indonesia Bawa Pulang Pelajaran Berharga dari Thailand
Shin Tae-yong Belum Dapat Tawaran Melatih Klub Indonesia