Fakta-Fakta Menarik Semifinal Piala Presiden, Persebaya Surabaya vs Madura United


BolaSkor.com - Persebaya Surabaya berhasil mengalahkan Madura United dalam leg pertama babak semifinal Piala Presiden 2019 di Stadion Gelora Bung Tomo, Rabu (3/4). Gol kemenangan Persebaya tersebut dipersembahkan oleh Manuchekhr Jalilov di menit ke-64.
Selain menampilkan pertandingan sengit, laga antara Persebaya versus Madura United tersebut juga menyajikan beberapa kejadian menarik. Berikut fakta yang coba dirangkum BolaSkor.com.
1. Minutes of Silence
Aksi Minutes of Silence dilakukan sebagai bentuk perhomartan untuk mengenang 19 tahun kepergian legenda Persebaya, Eri Erianto. Ya, gelandang yang terkenal dengan tendangan geledek itu meninggal tepat di tanggal ini, 3 April 2000. Ia menghembuskan nafas terakhirnya setelah berbenturan dengan pemain PSIM, Samson Kinga di laga yang berlangsung di Gelora 10 November, Tambaksari, Senin, 3 April 2000.
Pemain bernomor punggung 19 tersebut tak sadarkan diri di tengah lapangan dan kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Dr Soetomo. Sayang, Eri menghembuskan nafas terakhirnya pada malam hari akibat penyakit jantung.
Untuk mengenang mendiang Eri, Bonek mengheningkan cipta di menit ke-19. Prosesi tersebut berlangsung selama satu menit. Ini merupakan aksi perdana untuk menghormati mangkatnya Eri setelah kepergiannya 19 tahun silam.
2. Rekor Penonton Terbanyak Piala Presiden

Persebaya kembali memecahkan rekor pertandingan dengan penonton terbanyak di Piala Presiden. Sebelumnya, rekor tersebut juga dipegang Persebaya. Yaitu saat Persebaya menghadapi PS Tira-Persikabo di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (29/03) lalu. Saat itu, total penonton sebanyak 42.230.
Kali ini, rekor tersebut pecah dengan total 50.000 penonton. Jumlah tersebut sesuai dengan kapasitas maksimum Stadion Gelora Bung Tomo yang merupakan stadion terbesar kedua di Indonesia. Tak heran, dari penjualan tiket Persebaya memperoleh pemasukan yang cukup fantastis. Yaitu sebesar 2,5 Milyar rupiah.
3. Kartu Merah Pertama bagi Pelatih di Piala Presiden
Pelatih Madura United, Dejan Antonic memperoleh kartu merah dalam laga tersebut. Ini merupakan kali perdana, pelatih diusir wasit dalam ajang Piala Presiden 2019.
Pelatih yang juga merupakan mantan pemain Persebaya tersebut dianggap melakukan protes berlebihan kepada wasit Agus Fauzan Arifin. Tepatnya di menit ke-80, saat pemain Persebaya, Osvaldo Ardiles Haay dianggap melakukan hand ball di kotak penalti.
Selain Dejan, gelandang Madura United Asep Berlian juga harus mengakhiri laga sebelum waktunya. Ia menerima kartu kuning keduanya di menit ke-86 akibat melakukan pelanggaran terhadap Oktafianus Fernando.
4. Laga Perdana Andik Vermansah Melawan Persebaya

Salah satu pemain yang ditunggu-tunggu kehadirannya oleh Bonek adalah Andik Vermansah. Sayangnya, kali ini mantan pemain andalan Persebaya itu tak membela Bajul Ijo. Justru, ia tampil sebagai punggawa Madura United.
Kendati datang sebagai lawan, tepuk tangan meriah diberikan Bonek untuk menyambut "kepulangan" Andik. Bahkan, ketika eks Kedah FC tersebut masuk di menit ke-56, Bonek bersorak gembira dan memberikan dukungan untuk Andik.
Selain Andik Vermansah, sejumlah pemain Madura United juga punya ikatan dengan Persebaya. Fandry Imbiri, Slamet Nurcahyo, bahkan pelatih Dejan Antonic merupakan mantan pemain Persebaya.
Selain itu, Andik Rendika Rama juga pernah berseragam Persebaya junior. Serta, penjaga gawang Satria Tama merupakan jebolan klub internal Persebaya. (Laporan Kontributor Kurniawan/Surabaya)
Frengky Aruan
15.464
Berita Terkait
Hasil Super League 2025/2026: PSIM Menang di Kandang Malut United

PSM vs Persebaya Ditunda, Bajul Ijo Pasrah demi Keamanan

Laga PSM vs Persebaya Resmi Ditunda, Persib vs Borneo FC Terancam Batal Digelar

Madura United Rekrut Bek Pengalaman Asal Brasil

Dikontrak Madura United, Jasey Wehrmann Ingin Lepas dari Bayang-bayang Sang Kakak

OPPO Apresiasi Player of The Match Persebaya vs Bali United, Francisco Rivera Dapat Reno14 5G

Persebaya Tidak Boleh Diwawancara Media Usai Gasak Bali?

Hasil Super League 2025/2026: Dua Penalti Gagal, Persib Tertahan di Markas PSIM Yogyakarta

Hasil Super League 2025/2026: Persebaya Surabaya Gasak Bali United 5-2 di GBT

Persebaya Punya Rekor Buruk dari Bali United di GBT, Eduardo Perez Pilih Cuek
