Fakhri Husaini Ungkap Bakal Ada Pemain Baru di TC Timnas U-16 pada Februari 2018

BolaSkor.com - Timnas Indonesia U-16 sudah menjalani pemusatan latihan atau training center (TC) pertama di tahun 2018 ini, Sabtu (27/1) kemarin. Dalam TC tersebut, Timnas Indonesia U-16 selama sepekan melakukan tiga kali uji coba.

Pertama, Timnas Indonesia U-16 menang dengan skor 2-0 atas Bina Sentra U-17. Kedua, Timnas Indonesia U-16 takluk 1-2 dari Diklat Ragunan. Ketiga, Rendy Jualiansyah dkk. takluk 3-4 dari Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) DKI Jakarta.

Timnas Indonesia U-16 akan kembali melakukan pemusatan latihan pada pertengahan Februari 2018. Ini sebagai persiapan tahap akhir untuk berlaga di turnamen Jenesys, Jepang, awal Maret mendatang. Selain itu sebagai persiapan jangka panjang untuk Piala AFC U-16 2018 (20 September-6 Oktober 2018, Malaysia) dan Piala AFF U-15 di Indonesia (30 Juli–11 Agustus 2018).

Pelatih Timnas Indonesia U-16, Fakhri Husaini mengatakan, kemungkinan akan ada wajah baru dalam TC Februari mendatang. Ada beberapa posisi yang memang Timnas Indonesia U-16 masih membutuhkan sosok pemain tangguh.

"Bisa jadi. Tadi saya sudah bicara sama Diklat ragunan untuk dibantu mencarikan beberapa pemain di posisi posisi yang menurut saya membutuhkan pelapis yang layak. Seperti di sayap, kanan kiri. Belakang di kanan, stoper. Kalau di tengah saya masih punya yang tangguh. Kalau pun di tengah punya pemain yang direkomendasikan bisa memberikan tambahan skuat kepada kami kenapa tidak? Masih terbuka," ucap Fakhri Husaini.

Di sisi lain, Fakhri Husaini, membeberkan bahwa dirinya sudah memiliki kerangka tim untuk terjun di Piala AFC U-16 2018. Namun, Fakhri Husaini masih membutuhkan tujuh pemain, agar kekuatan Timnas Indonesia U-16 menjadi lebih baik lagi.

"Kalau bicara kerangka tim untuk di Piala Asia, saya sudah punya. Kalau kuotanya 22 pemain, saya mau 22 pemain itu memiliki kualitas yang sama. Itu sampai sekarang saya belum punya. Saya masih butuh kurang tujuh pemain lagi," kata Fakhri Husaini.

"Sekarang ada sekitar 15 pemain yang kualitasnya sama. Tinggal si A masuk, dan si A keluar, atau pemain yang bisa bermain di dua posisi. Kalau saya punya pemain 22, mereka bisa bermain di dua posisi kan tinggal kali aja," tambahnya.