Fabio Quartararo Hanya Punya Satu Permintaan untuk Yamaha

BolaSkor.com - Pembalap Yamaha, Fabio Quartararo, mengaku bakal memercayakan segalanya ke tim mekanik. Namun, Quarataro memiliki satu permintaan.
Quartataro menggantikan juara MotoGP tujuh kali, Valentino Rossi, di tim pabrikan Yamaha. Sementara itu, Rossi terjun ke tim satelit.
Penampilan Quartararo di Petronas sejatinya cukup apik. Sayang, inkonsistensi membuatnya terlempar dari perebutan gelar MotoGP.
Baca Juga:
Ramalan Bos LCR Honda untuk Alex Marquez
Alex Marquez Tak Sabar Pamer Motor Anyar di MotoGP Indonesia
Masalahnya ada pada teknis motor. Namun, Quartararo mengaku percaya dengan tim mekanik yang dimiliki oleh Yamaha untuk mengurus YZR-M1 miliknya.
"Saya percaya diri bisa memenangi MotoGP musim ini. Menurut saya, Yamaha melakukan hal yang baik. Saya tidak akan meminta macam-macam," ujar Quartararo.
"Akan tetapi, saya rasa kami harus mengatur aerodinamis dan berat motor. Beratnya sendiri yang paling penting karena saya sudah mengatur berat badan."
"Menurut saya, dengan motor yang sedikit lebih ringan, kecepatannya bertambah. Saya percaya kepada proyek Yamaha dengan mekanik mereka dari Jepang," lanjutnya.
Budi Prasetyo Harsono
5.618
Berita Terkait
Gustavo Almeida Tak Digaransi Kembali Jadi Pilihan Utama di Persija Usai Sembuh dari Cedera

Penilaian Ketum PSSI Erick Thohir soal Debut Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans di Timnas Indonesia

Hasil Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Kalahkan Makau 5-0, Timnas Indonesia U-23 Beri Tekanan ke Korsel

Cara Menonton dan Link Streaming Armenia vs Portugal, Live Sebentar Lagi

Fokus Raih Kemenangan, Kylian Mbappe Tidak Pikirkan Rekor Olivier Giroud

Oxford United Pinjamkan Marselino Ferdinan ke AS Trencin, Klub yang Pernah Dibela Witan Sulaeman

Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Inggris vs Andorra, Sabtu 6 September 2025

25 Pemain Timnas Indonesia U-17 TC di Bulgaria, Agendakan Uji Coba dengan Makedonia Utara

Link Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Makau di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026, Live Sebentar Lagi

Patrick Kluivert Kesengsem Permainan Miliano Jonathans
