Evan Dimas dan Makan Konate, Dua Role Model Wonderkid Persebaya

Marselino Ferdinan mengaku mengagumi permainan Evan Dimas Darmono dan Makan Konate.
Frengky AruanFrengky Aruan - Jumat, 10 Juli 2020
Evan Dimas dan Makan Konate, Dua Role Model Wonderkid Persebaya
Marselino Ferdinan (kanan) saat membela Persebaya U-16 di ajang Elite Pro Academy 2018. (BolaSkor.com/Kurniawan)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Gelandang Persebaya Surabaya U-16, Marselino Ferdinan, menyebut ada dua sosok yang menjadi role model baginya sebagai seorang pesepak bola. Keduanya adalah pemain-pemain yang juga berposisi sebagai gelandang.

Marselino Ferdinan mengaku mengagumi permainan Evan Dimas Darmono dan Makan Konate. Secara posisi, Marsel berbeda peran dengan Evan Dimas. Namun, pemain kelahiran 9 September 2004 itu memiliki peran yang sama dengan Konate.

Evan Dimas adalah seorang gelandang box to box. Pemain berusia 25 tahun itu piawai mengatur tempo permainan dan menjadi motor serangan tim. Peran gelandang box to box dituntut memiliki tanggung jawab ketika tim bertahan atau menyerang.

Baca Juga:

Dua Sosok Penting dalam Karier Winger Bali United M Rahmat

PSIS Semarang Tunggu Kepastian Hak Komersial Liga 1 Sebelum Negosiasi Ulang Kontrak

“Saya mengidolai Evan Dimas. Saya menjadikannya sebagai role model. Meski posisi kami berbeda,” aku Marsel. “Saya jadikan contoh untuk belajar banyak dari dia. Dia sosok pemain yang memiliki mobilitas tinggi, memiliki umpan-umpan terukur dan pintar mengatur ritme permainan,” tambahnya kepada BolaSkor.com.

Gelandang lain yang menjadi idola Marsel adalah Konate. Pemain asal Mali itu merupakan penggawa Persebaya di musim 2020. Sebagai playmaker klasik, Makan Konate diberkahi dengan gaya bermain stylist dan cerdas dalam membagi bola. Marsel dan Konate bermain di posisi yang sama yaitu gelandang serang.

“Saya juga membenahi kekurangan non teknis. Saya merasa postur saya kurang berisi. Saya ingin lebih berisi tapi nggak kekar banget, mungkin seperti Konate, bisa lincah begitu . Saya selalu minta masukan harus bagaimana kalau berada situasi seperti begini, atau begitu,” tandas Marsel.

Marsel akhirnya dapat menyerap langsung ilmu dan pengalaman Konate. Pasalnya, sejak tiga bulan terakhir, Marsel mendapat pengalaman berharga karena bisa berlatih bersama beberapa pemain senior Bajol Ijo. Pemain akademi Persebaya itu tak hanya berlatih bareng Konate, namun juga dengan Patrich Wanggai dan Oktafianus Fernando, sang kakak. (Laporan Kontributor Kurniawan/Surabaya)

Persebaya surabaya Liga 1 Breaking News
Ditulis Oleh

Frengky Aruan

Posts

15.464

Berita Terkait

Timnas
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Menurut anggota Exco PSSI, nama calon pelatih Timnas Indonesia tidak jauh berbeda dengan yang sudah beredar di media dan akan diumumkan paling lama bulan depan.
Rizqi Ariandi - Rabu, 17 Desember 2025
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Timnas
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Saat ini calon pelatih Timnas Indonesia sudah mengerucut ke dua nama setelah utusan PSSI melakukan interview di Eropa.
Rizqi Ariandi - Rabu, 17 Desember 2025
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Timnas
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Sumardji memilih fokus dengan tugasnya sebagai Ketua Badan Tim Nasional, setelah menjabat sebagai manajer Timnas Indonesia sejak 2019.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Lainnya
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Tidak ada perubahan signifikan pada hari ketujuh SEA Games 2025 Thailand pada posisi klasemen perolehan medali, termasuk untuk Tim Indonesia.
Arief Hadi - Selasa, 16 Desember 2025
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Timnas
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
Indra Sjafri diberhentikan dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia U-22 setelah gagal di SEA Games 2025.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
Inggris
5 Pelatih yang Berpotensi Gantikan Enzo Maresca di Chelsea
Posisi Enzo Maresca terancam, sang pelatih berada dalam tekanan usai komentar kontroversial di Chelsea.
Yusuf Abdillah - Selasa, 16 Desember 2025
5 Pelatih yang Berpotensi Gantikan Enzo Maresca di Chelsea
Lainnya
Emas SEA Games 2025 Jadi yang Kelima, La Memo Tegaskan Status Raja Dayung Asia Tenggara
La Memo menjadi yang terbaik di men’s single sculls 2000 meter. Ini adalah medali emas kelima La Memo di ajang SEA Games.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Emas SEA Games 2025 Jadi yang Kelima, La Memo Tegaskan Status Raja Dayung Asia Tenggara
Lainnya
SEA Games 2025: Medali Emas Ke-60 Tim Indonesia Datang dari Menembak
Tambahan medali emas diraih oleh Fany Febriana Wulandari dari cabang olahraga menembak nomor trap perseorangan putri
Yusuf Abdillah - Selasa, 16 Desember 2025
SEA Games 2025: Medali Emas Ke-60 Tim Indonesia Datang dari Menembak
Lainnya
SEA Games 2025: Raih 4 Perak dan 2 Perunggu, Tim Woodball Indonesia Bawa Pulang Pelajaran Berharga dari Thailand
Tim Woodball Indonesia membawa pulang pengalaman berharga dari SEA Games 2025 Thailand setelah meraih total enam medali.
Yusuf Abdillah - Selasa, 16 Desember 2025
SEA Games 2025: Raih 4 Perak dan 2 Perunggu, Tim Woodball Indonesia Bawa Pulang Pelajaran Berharga dari Thailand
Liga Indonesia
Shin Tae-yong Belum Dapat Tawaran Melatih Klub Indonesia
Shin Tae-yong saat ini masih berstatus tanpa klub setelah dipecat Ulsan HD karena hanya meraih dua kemenangan dari 10 pertandingan.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Shin Tae-yong Belum Dapat Tawaran Melatih Klub Indonesia
Bagikan