Erling Haaland Jadi Bahan Kampanye Capres Barcelona

BolaSkor.com - Janji surga mulai dikeluarkan oleh para calon presiden (capres) Barcelona. Penyerang Borussia Dortmund, Erling Haaland bahkan menjadi bahan kampanye salah satu kandidat.

Capres Barcelona yang membawa-bawa nama Haaland adalah Emili Rousaud. Bos perusahaan pemasok listrik itu diklaim sudah menjalin komunikasi dengan perwakilan sang pemain untuk merapat ke Camp Nou.

Hal itu diungkapkan oleh ajudan Rousaud, Josep Maria Minguella. Tak tanggung-tanggung, sang bos kabarnya berhubungan langsung dengan Mino Raiola selaku agen Haaland.

Baca Juga:

Untuk Cetak Satu Gol, Barcelona Perlu 1.000 Peluang

Philippe Coutinho Cedera, Liverpool Terancam Tak Kecipratan Rp344 Miliar

Barcelona Ditahan Imbang Eibar, Koeman Mulai Kibarkan Bendera Putih

"Kami tahu semua syarat dan jika kami menang, keesokan harinya saya akan menelepon Mino Raiola dan akan menerima syarat itu. Saya sudah menasihati dia (Rousaud) tentang itu," kata Minguella dilansir dari AS.

"Kami memiliki proyek olahraga kelas dunia yang tidak ditayangkan sekarang, tetapi Emili Rousaud memiliki rencana yang akan mengubah situasi yang tidak menguntungkan ini (di Barcelona)."

Janji memboyong pemain bintang merupakan salah satu cara jitu untuk menggaet para pemilik suara. Strategi ini sudah banyak dilakukan oleh capres Barcelona pada periode sebelumnya.

Namun tidak semua janji tersebut dapat terlaksana. Salah satu yang paling diingat tentu janji Joan Laporta untuk mendatangkan David Beckham pada pemilihan presiden tahun 2003.

Meski berhasil terpilih sebagai presiden, Laporta pada akhirnya gagal mendatangkan Beckham. Bintang Manchester United itu justru menyeberang ke Real Madrid yang notabene musuh bebuyutan Barcelona.

Haaland sendiri merupakan salah satu penyerang muda yang tengahg naik daun saat ini. Kehadiran bomber berkebangsaan Norwegia itu tentu akan menambah daya dobrak Barcelona.

Masalahnya, Barcelona harus mengeluarkan dana besar untuk membajak Haaland dari Dortmund. Hal itu nampak mustahil karena klub asal Catalunya itu tengah mengalami krisis finansial.