BolaSkor.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengingatkan skuad Timnas Indonesia U-20 tidak sombong dan jemawa usai mengalahkan Argentina 2-1 pada laga pertama Seoul Earth on Us Cup 2024 di Stadion Mokdong, Korea Selatan, Rabu (28/8).
Erick mengatakan itu adalah kemenangan bersejarah bagi Timnas Indonesia U-20. Menurut Erick, kemenangan tersebut didapatkan berkat kerja keras para pemain.
Timnas Indonesia U-20 sempat tertinggal terlebih dulu oleh gol Mirko Juarez Zemelich di menit 17, sebelum berbalik unggul 2-1. Dua gol kemenangan Timnas Indonesia U-20 disumbangkan oleh Kadek Arel (75') dan Maouri Ananda Yves (penalti,77').
"Ini kemenangan bersejarah. Saya yang menonton pertandingan itu melihat luar biasa perjuangan para pemain kita. Apalagi mereka mencetak kemenangan dengan comeback setelah lebih dulu tertinggal," kata Erick Thohir.
Baca Juga:
Hasil Seoul Earth on Us Cup 2024: Timnas Indonesia U-20 Tumbangkan Argentina
Seabrek PR Timnas Indonesia U-17 Usai Dua Kali Uji Coba Kontra India
Dikalahkan India di Pertemuan Kedua, Nova Arianto Akui Ada Gap Kualitas Pemain Timnas Indonesia U-17
"Benar-benar salut. Meski bisa kalahkan Argentina, tim yang peringkatnya jauh di atas kita, ingat jangan sombong atau jemawa," tambahnya.
Yang membuat Erick senang, Timnas Indonesia U-20 tak sekadar menang, tetapi juga menguasai pertandingan. Berdasarkan statistik, Timnas Indonesia U-20 unggul penguasaan bola mencapai 65 persen.
Lihat postingan ini di Instagram
"Pertahanan kita juga saya nilai solid. Beberapa kali digempur, tapi bisa keluar dari tekanan," ujarnya.
Erick mengatakan kemenangan ini menjadi bekal yang baik bagi para pemain Timnas Indonesia U-20 ke depannya. Selanjutnya, Timnas Indonesia U-20 akan bertemu Thailand pada Jumat (30/8).
Lihat postingan ini di Instagram
Timnas Indonesia U-20 juga akan mengikuti babak Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 pada 25-29 September 2024 di Jakarta. Timnas Indonesia U-20 berada di grup F bersama Yaman, Timor Leste, dan Maladewa.
"Semoga ini menjadi modal dalam segi mental yang bagus. Asal ingat, perjalanan mereka masih panjang," tutur Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut.