Enggak Kapok, Manchester United Kembali Bidik Pemain Ajax Amsterdam
BolaSkor.com - Transfer Manchester United mengalami perubahan sejak Erik ten Hag melatih klub pada 2022. Red Devils acapkali dikaitkan dengan mantan anak-anak asuhnya dan mereka yang datang membuktikannya.
Mereka seperti Lisandro Martinez, Antony, dan Andre Onana. Tidak semua langsung memberikan kontribusi besar seperti Martinez, terutamanya Antony dan Onana yang disorot karena performa naik turun mereka.
Seolah tidak kapok dengan contoh yang sudah ada, Man United kembali mengincar pemain dari Ajax Amsterdam. Dia adalah striker berusia 21 tahun, Brian Brobbey, yang saat ini telah mendulang 13 gol dari 25 laga di seluruh kompetisi.
Man United seyogyanya pernah membidik Brobbey, yang berposisi sebagai penyerang, pada 2022 ketika ia dipinjamkan ke RB Leipzig. Akan tapi, Brobbey menolak tawaran tersebut dan memilih bertahan di Ajax.
Baca Juga:
Jadon Sancho dan Tabiat Manchester United Meminjamkan Pemain Bermasalah
7 Transfer Musim Dingin Terburuk Sepanjang Masa
Musim Ini Baru Lima Bulan, Andre Onana Sudah Kebobolan 51 Gol
"Erik ten Hag menelepon saya dan mengatakan bahwa di United, agen saya akan mendapatkan jutaan euro dan saya bisa mendapatkan beberapa kali lipat gaji saya di Ajax. Namun keputusan kami jelas: kami ingin pergi ke Ajax," terang Brobbey kepada Der Telegraaf
"Manchester United ingin memiliki saya, tapi saya bersikeras untuk kembali ke Ajax. Untuk mewujudkannya, agen saya Jose Fortes Rodriguez bahkan mengesampingkan sebagian besar klausul penjualan."
Keinginan Man United untuk merekrutnya kembali dipertanyakan, sebab klub sudah punya striker yang juga berusia muda, Rasmus Hojlund. Seperti Hojlund, Brobbey juga minim pengalaman dan klub butuh penyerang pengalaman.
Terlebih, ada komentar dari figur-figur sepak bola asal Belanda yang tidak bisa dikesampingkan oleh Man United. Mereka yang berbicara mengenai Brobbey adalah Ronald Koeman, Ronald de Boer, dan Marco van Basten.
"Kami melakukan tembakan dan Anda melihat sentuhan pertamanya dan cara dia menyelesaikannya tidak bagus," ucap Koeman.
"Saya melatihnya saat masih muda, dia selalu seperti itu. Dia tidak pernah benar-benar mendapatkan sentuhan akhir. Dia bisa menjadi sedikit lebih baik, tapi jika dia tidak bisa melakukannya selama bertahun-tahun, itu tidak akan menjadi hebat secara tiba-tiba," imbuh De Boer.
"Anda dapat melihat bahwa dia merasa tidak nyaman dengan penyelesaian akhir dan sundulan. Mereka pasti sudah melihatnya ketika dia berusia delapan, sepuluh, atau dua belas tahun. Itu adalah drama dari Ajax," urai Van Basten.
Arief Hadi
15.646
Berita Terkait
Secara Matematis, Manchester United Masih Dapat Bertarung Merebutkan Titel Premier League
Liga Champions: 22 Tahun 163 Hari, Rataan Usia Susunan Pemain Chelsea Kontra Ajax Amsterdam
Bantai Ajax Amsterdam, Chelsea Ukir Rekor Tiga Pemuda Berbeda Mencetak Gol di Satu Laga Liga Champions
Cara Menonton dan Link Streaming Chelsea vs Ajax Amsterdam, Live Sebentar Lagi
Prediksi dan Statistik Chelsea vs Ajax Amsterdam: The Blues di Atas Angin
Link Streaming Chelsea vs Ajax Amsterdam, Kamis 23 Oktober 2025
Pernah Dapat Tawaran dari Manchester United, Jurgen Klopp Ungkap Alasan Pilih Melatih Liverpool
Mental Baja Harry Maguire, dari Bahan Meme hingga Diejek di Parlemen, Kini Menjadi Pahlawan Manchester United
Senne Lammens Bermain, Manchester United Punya Tingkat Kemenangan 100 Persen
Kocak, Bruno Fernandes Unggah Foto Harry Maguire Jadi Pemain Timnas Brasil