Empat Peristiwa Besar di Sepanjang Paruh Kedua MotoGP 2023

Yusuf AbdillahYusuf Abdillah - Jumat, 01 Desember 2023
Empat Peristiwa Besar di Sepanjang Paruh Kedua MotoGP 2023

BolaSkor.com – Paruh kedua musim 2023 resmi berakhir. Saatnya para pembalap MotoGP menikmati libur pergantian musim.

Namun sebelum itu ada baiknya mengingat kembali perjalanan para pembalap mengarungi paruh kedua. Pasalnya ada banyak momen penting yang terjadi sepanjang balapan.

Beberapa di antaranya seperti persaingan sengit antara Jorge Martin dan Francesco Bagnaia dalam perebutan posisi puncak. Kemudian ada polemik regulasi tekan ban yang membuat para pembalap naik pitam.

Namun tidak semua peristiwa tersebut dapat dibahas satu persatu. Berikut empat peristiwa paling ikonik di paruh kedua yang berhasil BolaSkor.com himpun:


Marc Marquez Hengkang dari Honda

Paruh kedua musim 2023 tidak hanya menghadirkan duel sengit antar para pembalapnya, tetapi juga menjadi penanda berakhirnya era kebersamaan Marquez dan Honda. Pasalnya pembalap berjuluk The Baby Alien ini memutuskan berlabuh ke Gresini Racing.

Banyak spekulasi yang mengatakan keputusan ini merupakan jawaban dari Marquez atas ketidakpuasannya terhadap motor Honda RC213V. Pasalnya hingga memasuki paruh kedua, belum ada peningkatan performa signifikan. Karena terus dikecewakan, Marquez akhirnya mengambil langkah berani untuk pindah ke Ducati.


Perselisihan Marquez dan Bezzecchi

Tidak semua pembalap dapat menutup paruh kedua musim 2023 dengan perasaan lega. Ada beberapa yang justru mengakhirinya dengan intrik. Hal ini dialami oleh Marquez dan Marco Bezzecchi.

Dikabarkan kedua pembalap tersebut terlibat perselisihan yang cukup serius. Intrik ini di bermula saat Marquez menabrak motor Bezzecchi di balapan penutup, MotoGP Valencia. Akibat kejadian ini, murid Valentino Rossi itu harus menyelesaikan balapan lebih awal.

Merasa dirugikan, Bezzecchi lantas menghampiri Marquez usia balapan. Namun alih-alih minta maaf, pembalap Repsol Honda itu justru bersikap cuek seolah tidak bersalah. Atas respon tersebut, Bezzecchi lantas meluapkan amarahnya dengan menyebut Marquez sebagai pembalap paling kotor di MotoGP.


Isu Team Order

Persaingan antara Martin dan Bagnaia di paruh kedua musim 2023 turut menimbulkan isu tidak sedap. Ada yang menyebut Ducati melakukan team order agar Baganaia dapat bertahan di puncak klasemen sementara.

Isu ini muncul selepas berlangsungnya sprint race MotoGP Malaysia. Pasalnya saat sprint race berlangsung, terlihat Enea Bastianini tetap berada di belakang Bagnaia untuk menghalangi laju Brad Binder. Padahal ketika itu Bastianini memiliki peluang untuk menyalip Bagnaia.


Kontroversi Menjatuhkan Jorge Martin

Jorge Martin menjadi salah satu pembalap yang mendapat perhatian besar di paruh kedua musim 2023. Sebab pembalap asal Spanyol ini menjadi pesaing utama Bagnaia dalam perebutan gelar juara dunia.

Namun persaingan ini sempat diwarnai oleh isu tidak sedap. Muncul rumor yang menyebut ada konspirasi untuk menggagalkan balapan Martin. Pasalnya pada MotoGP Qatar, Martin secara tiba-tiba mengalami penurunan performa.

Hal ini jelas membuat banyak pihak bertanya-tanya. Sebab pada sprint race sebelumnya, Martin berhasil merebut podium kemenangan.

Penulis: Bintang Rahmat

Trivia MotoGP Motogp Breaking News
Ditulis Oleh

Yusuf Abdillah

Posts

6.117

Bagikan