Empat Kali Kebobolan di Piala Presiden 2019, Djanur Soroti Rapuhnya Pertahanan Persebaya
BolaSkor.com - Empat gol sudah bersarang ke gawang Persebaya Surabaya di ajang Piala Presiden 2019. Maka wajar jika Djadjang Nurdjaman, arsitek Persebaya, mengaku kurang puas dengan performa para pemain bertahannya.
Pelatih yang akrab disapa Djanur itu menilai pertahanan Green Force terlalu mudah untuk ditembus para pemain lawan, terutama di babak pertama. Hal tersebut menjadi salah satu alasan kurang puasnya Djanur meski anak-anak asuhnya meraih kemenangan pada dua laga penyisihan Grup A Piala Presiden.
Di laga pertama meladeni Perseru Serui, dua gol bersarang ke gawang Persebaya di babak pertama. Masing-masing melalui Nur Akbar Jawara Munir (34’) dan Delfin Rumbino (38’). Meski akhirnya Persebaya membalikkan keadaan menjadi 3-2. Tiga gol Persebaya dipersembahkan Manuchehr Jalilov dan dua gol dari Amido Balde.
Baca Juga:
Arthur Cunha Impikan Pertemuan Arema FC Vs Persebaya di Final Piala Presiden
Kecewa Tak Jumpa Arema FC, Manajer Persebaya Ingin Hadapi Persija di Final
Buruknya pertahanan Persebaya berlanjut saat menghadapi Persib Bandung. Lagi-lagi dua gol merobek gawang tim asal Kota Pahlawan tersebut. Meski akhirnya Persebaya kembali memetik kemenangan, dengan skor 3-2.
“Situasi itu masuk materi evaluasi kami. Persebaya tidak boleh lagi dalam situasi tersebut (tertinggal) di pertandingan-pertandingan berikutnya. Anak-anak pantang untuk terlena, walau bisa bangkit di babak kedua. Saya pikir kami harus selalu siap 2 x 45 menit,” jelas Djanur.
Pelatih asal Majalengka itu menyatakan terus berupaya membenahi kekurangan tersebut. Bajul Ijo – julukan lain Persebaya – bisa bernafas lega lantaran sejumlah pilarnya di lini belakang telah kembali bergabung. Seperti diketahui, Persebaya ditinggal empat pemain bertahannya yang membela Timnas Indonesia.
Hansamu Yama Pranata, Otavio Dutra, dan Ruben Karel Sanadi bersama tim Merah Putih senior. Sementara Rachmat Irianto bergabung dengan Timnas Indonesia U-22.
“Pemain (Timnas Indonesia) bakal kembali. Namun, meski nanti saat 8 besar komposisi akan berbeda, tetap perlu ada evaluasi. Karena kemasukan empat gol itu kurang bagus,” terangnya. (Laporan Kontributor Kurniawan/Surabaya)
Tengku Sufiyanto
17.789
Berita Terkait
Hasil Premier League: Morgan Rogers Brace, Aston Villa Bekuk Manchester United 2-1
Kans Tampil di Olimpiade Jadi Motivasi Martina Ayu Pratiwi Borong 5 Medali Emas dan 2 Perak dari SEA Games 2025
Manchester City Raih Kemenangan Beruntun, Pep Guardiola Belum Puas
Hasil Super League 2025/2026: Ramon Tanque Brace, Persib Bandung Menang atas Bhayangkara FC
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Aston Villa vs Manchester United, Live Sebentar Lagi
Axel Disasi Bakal Tinggalkan Chelsea, AC Milan Monitor Situasi
Kisah Timnas Futsal Indonesia yang Sempat Tersasar saat SEA Games 2025
Cetak Gol Pertama di Etihad, Tijjani Reijnders Merasa Sudah Menyatu dengan Man City
SEA Games 2025: Lampaui Target, Pembalap Sepeda Ayustina Delia Tatap Asian Games 2026
Butuh Gelandang Baru, Pelatih Dewa United Banten FC Tertarik Datangkan Ivar Jenner