Eksperimen Pep Guardiola Bisa Membuat Posisi Kevin De Bruyne Berubah Selamanya

Pada pertandingan itu, Pep Guardiola menurunkan strategi tak seperti biasanya.
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Jumat, 25 Januari 2019
Eksperimen Pep Guardiola Bisa Membuat Posisi Kevin De Bruyne Berubah Selamanya
Pep Guardiola dan Kevin De Bruyne (Zimbio)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Manajer Manchester City, Pep Guardiola, melakukan eksperimen dengan mengubah posisi Kevin De Bruyne. Percobaan sang manajer diprediksi berpeluang mengubah posisi De Bruyne selamanya.

Manchester City meraih kemenangan 1-0 saat bertandang ke markas Burton pada leg kedua semifinal Piala Liga Inggris, di Pirelli Stadium, Kamis (24/1). The Citizens melaju ke laga puncak dengan unggul agregat 10-0.

Pada pertandingan itu, Pep Guardiola menurunkan strategi tak seperti biasanya. Manajer asal Spanyol tersebut menempatkan Kevin De Bruyne sebagai gelandang yang lebih menjaga kedalaman.

Padahal, sejak beberapa musim lalu, De Bruyne merupakan pemain yang sering menempati posisi sayap. Selain itu, bila ditempatkan di tengah, sang pemain akan didorong membantu penyerangan ditemani seorang gelandang bertahan di belakangnya.

Baca juga:

Pep Guardiola Lelah Menasihati Benjamin Mendy soal Penggunaan Media Sosial

Pep Guardiola Izinkan Nicolas Otamendi Angkat Kaki

Pep Guardiola dan Kevin De Bruyne

"Saya mengenalnya dengan baik dan tahu di mana dia bisa bermain. Sebagian besar dari mereka bermain pada posisi yang saya tentukan," ujar Guardiola seperti dilansir Manchester Evening News.

"Mungkin, satu yang mencolok adalah ide memainkan De Bruyne pada posisi lebih dalam, seperti peran Fernandinho. Sementara itu, Phil Foden dan Fabian Delph bergerak maju," sambung sang manajer.

Keputusan Pep Guardiola itu berisiko membuat De Bruyne geram. Sebab, De Bruyne dikabarkan sempat marah akibat dimainkan sebagai gelandang bertahan saat membela tim nasional Belgia di Piala Dunia 2018.

Namun, pada saat itu, De Bruyne mencoba meredam emosinya atas keputusan yang diambil Roberto Martinez. Padahal, ketika ditempatkan ke posisi aslinya saat menekuk Brasil 2-1, De Bruyne tampil impresif dengan torehan gol.

Manchester Evening News memperkirakan De Bruyne juga tidak akan membuat kegaduhan akibat keputusan Guardiola. Namun, ia terancam melakoni sisa karier dengan bermain sebagai gelandang bertahan.

"Saya pikir Burton bermain dengan 4-1-4-1. Saya ingin melihat De Bruyne mendapatkan banyak sentuhan," tutur Guardiola.

"Dia perlu melakukan kontak dengan bola. Terutama komitmen. Dia dalam posisi yang siap menjadi agresif. Dia sudah lama dan tidak fit dalam satu atau dua hari. Dia butuh bermain selama 90 menit," tegas Guardiola.

Pep Guardiola Kevin de Bruyne Manchester City Premier League Breaking News
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

17.763

Berita Terkait

Italia
Presiden Napoli Jawab Isu Pengunduran Diri Antonio Conte
Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis, membantah isu Antonio Conte akan mundur. Ia menegaskan Conte tetap melatih dan hubungan keduanya baik.
Johan Kristiandi - Selasa, 11 November 2025
Presiden Napoli Jawab Isu Pengunduran Diri Antonio Conte
Klasemen
Klasemen Peringkat 3 Terbaik Usai Timnas Indonesia U-17 Kalahkan Honduras U-17
Timnas Indonesia U-17 masih punya peluang lolos ke babak 32 besar.
Rizqi Ariandi - Selasa, 11 November 2025
Klasemen Peringkat 3 Terbaik Usai Timnas Indonesia U-17 Kalahkan Honduras U-17
Hasil akhir
Hasil Piala Dunia U-17 2025: Kalahkan Honduras, Timnas Indonesia U-17 Cetak Sejarah
Timnas Indonesia U-17 meraih kemenangan pertamanya di level Piala Dunia U-17 2025.
Rizqi Ariandi - Selasa, 11 November 2025
Hasil Piala Dunia U-17 2025: Kalahkan Honduras, Timnas Indonesia U-17 Cetak Sejarah
Timnas
PSSI Tak Perlu Buru-buru Tentukan Pelatih Baru Timnas Indonesia
Mantan bek Timnas Indonesia, Hamka Hamzah, menyarankan kepada PSSI untuk tidak buru-buru memilih pelatih baru untuk menukangi Tim Merah Putih.
Rizqi Ariandi - Senin, 10 November 2025
PSSI Tak Perlu Buru-buru Tentukan Pelatih Baru Timnas Indonesia
Italia
Tergusur dari Puncak Serie A, Para Pemain Napoli Ingin Singkirkan Antonio Conte?
Napoli hanya memenangkan dua dari lima pertandingan terakhir di semua kompetisi dan belum mencetak gol dalam tiga pertandingan terakhir.
Yusuf Abdillah - Senin, 10 November 2025
Tergusur dari Puncak Serie A, Para Pemain Napoli Ingin Singkirkan Antonio Conte?
Ragam
5 Rekor Tim dengan Pertahanan Terbaik dalam Sejarah Premier League
Klub-klub dalam sejarah Premier League yang mencatatkan rekor pertahanan terbaik, Chelsea dua kali masuk ke dalam daftar.
Arief Hadi - Senin, 10 November 2025
5 Rekor Tim dengan Pertahanan Terbaik dalam Sejarah Premier League
Inggris
Capai 1.000 Pertandingan, Daya Magis Pep Guardiola Tidak Lekang oleh Waktu
Tidak ada tempat yang lebih diinginkan Pep Guardiola untuk menjalani pertandingan ke-1.000 dalam karier kepelatihannya selain di Stadion Etihad.
Yusuf Abdillah - Senin, 10 November 2025
Capai 1.000 Pertandingan, Daya Magis Pep Guardiola Tidak Lekang oleh Waktu
Inggris
Liverpool Harus Fokus Raih Hasil, Bukan Perebutan Juara
Liverpool merosot ke posisi kedelapan klasemen Premier League setelah 11 pertandingan, tertinggal delapan poin dari Arsenal di puncak.
Yusuf Abdillah - Senin, 10 November 2025
Liverpool Harus Fokus Raih Hasil, Bukan Perebutan Juara
Timnas
Harga dan Cara Mendapatkan Tiket Uji Coba Timnas Indonesia U-22 vs Mali U-22
Simak informasi lengkap mengenai harga dan cara mendapatkan tiket laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali U-22.
Rizqi Ariandi - Senin, 10 November 2025
Harga dan Cara Mendapatkan Tiket Uji Coba Timnas Indonesia U-22 vs Mali U-22
Italia
AS Roma Pantas Bermimpi Raih Scudetto Musim Ini
Pelatih AS Roma Gian Piero Gasperini menyebut tim asuhannya pantas bermimpi untuk meraih Scudetto musim ini.
Yusuf Abdillah - Senin, 10 November 2025
AS Roma Pantas Bermimpi Raih Scudetto Musim Ini
Bagikan