Egy Maulana Vikri Sebut Perbedaan dan Persamaan Kultur Sepak Bola Polandia dengan Indonesia

Egy Maulana Vikri menyoroti kompetisi kelompok umur Polandia.
Tengku SufiyantoTengku Sufiyanto - Minggu, 10 Mei 2020
Egy Maulana Vikri Sebut Perbedaan dan Persamaan Kultur Sepak Bola Polandia dengan Indonesia
Egy Maulana Vikri. (Lechia Gdansk)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Pemain muda berbakat Indonesia, Egy Maulana Vikri, membeberkan perbedaan dan persamaan kultur sepak bola Polandia dengan Indonesia. Hal ini diungkapkan ketika pemain Lechia Gdansk itu melakukan live Instagram bersama Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, melalui @Kemenpora.

Egy Maulana Vikri sudah menjalani karier bersama Lechia Gdansk sejak 8 Juli 2018. Pemain binaan SKO Ragunan ini lebih sering membela Lechia Gdnask II. Ia hanya beberapa kali memperkuat Lechia Gdansk Senior.

Meski begitu, ini merupakan langkah awal atau proses Egy Maulana Vikri untuk berkembang meniti karier di kancah sepak bola Eropa.

Selama dua tahun di Lechia Gdansk, Egy Maulana Vikri sudah bisa menilai perbedaan sepak bola Polandia dengan Indonesia. Salah satunya yang disoroti adalah kompetisi kelompok umur dan fasilitas.

Baca Juga:

Gaji Staf Pelatih Timnas Indonesia Telat Bayar, PSSI Beri Alasan

Tim Pelatih Timnas Indonesia Rapat Virtual, Shin Tae-yong Jelaskan Kondisi dan Pandemi Corona di Korsel

"Menurut saya kompetisi karena di sini (Polandia) mulai liga 1, 2, 3 4, benar-benar teratur. Mereka juga punya liga junior mulai dari U-20, U-19, U-18, U-16," kata Egy Minggu (10/5) sore.

"Lalu level Timnas, mereka juga punya segala kelompok usia dan kompetisi itu yang membuat mereka lebih gampang mencari pemain-pemain yang tidak diketahui."

"Jadi kami kalau mau latihan sudah di camp-nya, sementara itu tempat untuk mainnya, stadionnya beda. Karena itu, rumput stadion tetap terjaga karena hanya dimainkan sekali dan fasilitasnya juga lengkap. Karena kompetisi yang bagus bakal banyak pemain yang bagus muncul," tambahnya.

Egy Maulana Vikri
Aksi Egy Maulana Vikri. (BolaSkor.com/Rizki Fitrianto)


Meski begitu, ia melihat persamaan sepak bola Polandia dengan Indonesia. Menu latihan yang menjadi sorotan.

"Menurut saya, pola latihan umumnya sama. Mereka ada jadwalnya, minggu ini berat, pekan depan karena sudah masuk masa kompetisi jadi ringan. Tapi, kalau untuk itu (pola latihan) tergantung pemainnya," ujarnya.

"Banyak pemain di sini yang merasa latihannya kurang berat sehingga menambah sendiri. Tapi kalau sudah masuk masa masuk preseason, seperti sekarang saya masuk masa itu, jadi latihan lagi berat-beratnya. Bisa satu hari dua kali latihan pagi-sore. Jadi mental dan fisiknya harus kuat," lanjutnya.

Egy Maulana Vikri Lechia Gdansk Timnas Indonesia Breaking News
Ditulis Oleh

Tengku Sufiyanto

The author is a senior journalist who has specialized in Indonesian football issues for the past 10 years. Before focusing on sports, the author was also involved in covering political and economic issues. They have covered numerous national and international events, including the 2023 U-17 World Cup, the 2018 Asian Games, and various SEA Games tournaments. Additionally, the author was previously active in the PSSI Pers organization.
Posts

17.779

Berita Terkait

Berita
Daftar Pemenang Penghargaan Terbaik FIFA 2025: Ousmane Dembele Angkat Piala, Rizky Ridho di Luar Tiga Besar Puskas Award
FIFA merilis daftar penghargaan individu terbaru. Sejumlah bintang dunia mencuri perhatian, sementara wakil Indonesia belum menembus jajaran elite.
Johan Kristiandi - Rabu, 17 Desember 2025
Daftar Pemenang Penghargaan Terbaik FIFA 2025: Ousmane Dembele Angkat Piala, Rizky Ridho di Luar Tiga Besar Puskas Award
Hasil akhir
Hasil Pertandingan: Chelsea dan Barcelona Melenggang ke Babak Berikutnya
Chelsea menyingkirkan Cardiff City di Piala Liga Inggris, sementara Barcelona melaju ke 16 besar Copa del Rey usai menang meyakinkan dini hari tadi.
Johan Kristiandi - Rabu, 17 Desember 2025
Hasil Pertandingan: Chelsea dan Barcelona Melenggang ke Babak Berikutnya
Timnas
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Menurut anggota Exco PSSI, nama calon pelatih Timnas Indonesia tidak jauh berbeda dengan yang sudah beredar di media dan akan diumumkan paling lama bulan depan.
Rizqi Ariandi - Rabu, 17 Desember 2025
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Timnas
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Saat ini calon pelatih Timnas Indonesia sudah mengerucut ke dua nama setelah utusan PSSI melakukan interview di Eropa.
Rizqi Ariandi - Rabu, 17 Desember 2025
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Timnas
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Sumardji memilih fokus dengan tugasnya sebagai Ketua Badan Tim Nasional, setelah menjabat sebagai manajer Timnas Indonesia sejak 2019.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Lainnya
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Tidak ada perubahan signifikan pada hari ketujuh SEA Games 2025 Thailand pada posisi klasemen perolehan medali, termasuk untuk Tim Indonesia.
Arief Hadi - Selasa, 16 Desember 2025
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Timnas
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
Indra Sjafri diberhentikan dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia U-22 setelah gagal di SEA Games 2025.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
Inggris
5 Pelatih yang Berpotensi Gantikan Enzo Maresca di Chelsea
Posisi Enzo Maresca terancam, sang pelatih berada dalam tekanan usai komentar kontroversial di Chelsea.
Yusuf Abdillah - Selasa, 16 Desember 2025
5 Pelatih yang Berpotensi Gantikan Enzo Maresca di Chelsea
Lainnya
Emas SEA Games 2025 Jadi yang Kelima, La Memo Tegaskan Status Raja Dayung Asia Tenggara
La Memo menjadi yang terbaik di men’s single sculls 2000 meter. Ini adalah medali emas kelima La Memo di ajang SEA Games.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Emas SEA Games 2025 Jadi yang Kelima, La Memo Tegaskan Status Raja Dayung Asia Tenggara
Lainnya
SEA Games 2025: Medali Emas Ke-60 Tim Indonesia Datang dari Menembak
Tambahan medali emas diraih oleh Fany Febriana Wulandari dari cabang olahraga menembak nomor trap perseorangan putri
Yusuf Abdillah - Selasa, 16 Desember 2025
SEA Games 2025: Medali Emas Ke-60 Tim Indonesia Datang dari Menembak
Bagikan