Efri Meldi Minta Kesatria Bengawan Solo Jaga Level Permainan di IBL 2025

Bolaskor.com - Pelatih Kesatria Bengawan Solo, Efri Meldi, meminta timnya untuk menjaga level permainan di Indonesia Basketball League (IBL) 2025.

Kemenangan atas Prawira Bandung dengan skor 62-60 di Sritex Arena Solo, Minggu (9/2) malam, menjadi pembuktian Kevin Moses dkk.

Kemenangan ini merupakan penebus penting setelah Kesatria Bengawan Solo secara mengejutkan takluk dari Amartha Jakarta 70-73 di laga kandang sebelumnya.

"Di pertandingan ini kami kuat, terutama di defense. Mudah-mudahan anak-anak bisa konsisten dengan permainan yang seperti ini," kata Efri Meldi usai pertandingan.

Baca Juga:

Hasil IBL 2025 Pekan Kelima: Taklukan Bali United, Satria Muda Pertamina Sukses Jaga Tren Positif

Hasil IBL 2025 Pekan Kelima: Taklukan Tangerang Hawks, Dewa United Banten Menangi Laga Derby

Senada dengan Efri Meldi, pemain Kesatria Bengawan Solo, Abraham Wenas juga berharap kemenangan ini jadi pijakan penting timnya. Ia menilai jalannya laga melawan Prawira Bandung sangat ketat hingga lemparannya pada detik-detik terakhir jadi penentu kemenangan.

"Ini tentunya menjadi batu loncatan kita untuk lebih percaya diri karena di game kemarin (lawan Amartha) hanya masalah mental. Kita bisa dibilang kurang enjoy game, masih terbebani kekalahan lawan PJ (Pelita Jaya). Kali ini kita bisa bangkit," ungkap Wenas.

Mantan jagoan Bali United Basketball ini menegaskan timnya kompak untuk melanjutkan tren positif. Saat ini, Kesatria Bengawan Solo berada di empat besar klasemen sementara IBL 2025 berkat lima kemenangan dan mengalami tiga kekalahan.

"Sebagai tim, kita satu suara kita ingin menang. Dan sisanya, masalah game plan menjadi urusan coach, kita percaya kita tinggal melakukan di lapangan," tutur Wenas.

"Tapi sebagai tim, di luar lapangan kita harus membangun kepercayaan diri. Kita harus tahu kalau kita harus support satu sama lain," imbuhnya.

Setelah ini, Kesatria Bengawan Solo kembali menjalani laga kandang kontra Bali United di Sritex Arena pada Sabtu (15/2) malam. (Laporan Kontributor Putra Wijaya)