Duel Pertanian Dimenangkan FTPBFL 2014


Duel Pertanian Dimenangkan FTPBFL 2014
Malang - Duel sesama Pertanian tersaji di Brawijaya Futsal League (BFL) 2014, dimana Fakultas Teknologi Pertanian akhirnya memenangkan derby dengan Fakultas Pertanian dengan hasil akhir 3-1.
Laga yang digelar di GOR Pertamina, Kamis (24/4), berjalan dengan sengit. Itu terjadi karena kedua tim berada di papan atas atau tepatnya di peringkat dua dan tiga, siapapun pemenang dalam pertandingan itu akan menjadi pemuncak klasemen sementara. Fakta itu membukedua tim bermain mati-matian untuk memenangkan pertandingan.
Dhimas Yanuar, pelatih futsal Fakultas Teknologi Pertanian mengaku bersyukur atas kemenangan FTP dari Fakultas Pertanian dengan skor 3-1, mengingat pertandingan 2x15 menit berlangsung cukup ketat, ditambah lagi FTP sempat tertinggal terlebih dahulu, meski pada akhirnya berhasil membalikan keadaan.
“FTP sempat tertinggal terlebih dahulu 0-1 akibat kesalahan pemain belakang dalam mengantisipasi bola sehingga terjadi gol bunuh diri. Setelah itu, saya minta pemain tetap semangat dan meningkatkan konsentrasi dalam bermain, dan hingga akhirnya kami bisa unggul 3-1,” ungkap Dhimas saat ditemui usai pertandingan, Kamis (23/04).
“Kami melihat FP mencoba mengamankan kedudukan 0-1 pada pertandingan tadi, justru itu membuat keuntungan bagi FTP untuk terus mengurung pertahanan mereka, hingga akhirnya gol demi gol dapat kami sarangkan ke gawang mereka,” imbuh mahasiswa pecinta klub Persiwa Wamena itu.
Padatnya jadwal pertandingan, membuat kedua pelatih harus memutar otak untuk menentukan formasi dan strategi yang akan diterapkan dalam setiap pertandingan, agar mampu memetik kemenangan pada setiap laga.
Sementara itu Ahmad Taufik, pelatih Fakultas Pertanian mengaku tidak menyangka dengan kegagalan saat menghadapi FTP tadi, dan berharap seluruh pemain dapat memperbaiki kinerjanya pada pertandingan terakhir, Sabtu (26/4).
“Gak nyangka akhirnya kita (FP) bisa kalah dari FTP, padahal di menit awal kita sudah unggul terlebih dahulu, sepertinya beberapa pemain terlena akan keunggulan cepat dari kesalahan pemain FTP tadi,” jelas Taufik.
Menanggapi kekalahan itu, Rizky Ambrizal kapten tim futsal Fakultas Pertanian juga mengaku kecewa akan kegagalan meraih poin sempurna pada pertandingan tadi.
“Seluruh pemain harus berbenah dan meningkatkan konsentrasi saat menantang PTIIK pada sabtu nanti, karena hanya dengan kemenangan, tim Fakultas Pertanian masih berkesempatan menjadi runner up BFL 2014,” pungkasnya.
Oleh: Degy Cesar (koresponden BolaSkor.com Malang)
Posts