Ducati Menyesal Rekrut Valentino Rossi


BolaSkor.com – CEO Ducati Claudio Domenicali mengaku menyesal merekrut Valentino Rossi pada musim 2011 silam. Pasalnya Rossi telah merusak citra Ducati di mata publik.
Seperti diketahui, pada akhir musim 2010, Rossi sempat mengumumkan keputusan besar dengan meninggalkan Yamaha. Pembalap berjuluk The Doctor itu memilih membela Ducati di musim selanjutnya.
Keputusan ini tentu membuat Ducati senang. Dengan status sebagai pembalap legenda, Ducati diprediksi dapat mendepak Yamaha dari statusnya sebagai raja MotoGP.
Namun sayangnya prediksi tersebut meleset. Alih-alih mendapat kejayaan, Rossi justru mengalami kegagalan total. Akibatnya tim asal Borgo Panigale, Italia itu semakin terjebak dalam jurang keterpurukan.
Claudio mengaku sempat terpukul ketika mengingat peristiwa ini kembali. Sebab Rossi membuat nama baik Ducati tercoreng.
“Kami tidak bisa menanganinya, kita terpukul. Ketika kamu menerima pembalap paling terkenal di Italia dengan sembilan gelar juara dan kamu tidak bisa menang, kamu juga akan merusak nama baik sendiri,” ujar Claudio, dikutip dari crash.net.
“Saya menjadi CEO di musim 2013, ketika Rossi pergi dari Ducati, dan saya harus menyatukan pecahan yang ditinggalkannya. Di saat itu kamu hanya bisa kembali berkerja untuk memulai dari awal lagi,” lanjutnya.
Beruntung nasib buruk ini tidak bertahan lama. Kedatangan Gigi Dall’Igna pada musim 2014 berhasil merubah Ducati menjadi lebih baik. Perlahan tim yang identik dengan warna merah ini perlahan dapat bangkit dari keterpurukan.
“Selama dua tahun kita berupaya keras untuk membuat perubahan,” jelas Caludio.
Terkait keputusan Ducati merekrut dua pembalap Italia di musim depan, Claudio membantah timnya hanya mau merekrut pembalap senegaranya saja. Menurut pria kelahiran 1965 ini, Ducati tidak merekrut pembalap dari status kewarganegaraan yang sama, tetapi dinilai berdasarkan performanya.
“Kami tidak melihat asal negaranya atau dari pribadinya. Pilihan selalu bersifat sportif. Kita ingin mencoba memiliki merek dan pembalap di level yang sama. Jadi tentu saja jika pembalap mendapatkan hasil positif, mereka akan meraih ketenaran. Ini peristiwa yang alami,” tutupnya.
Penulis: Bintang Rahmat
Yusuf Abdillah
9.138
Berita Terkait
Hasil MotoGP San Marino 2025: Raih Podium Utama, Marquez Makin Dekat Gelar Juara

Jadwal dan Link Streaming MotoGP San Marino Minggu 14 September 2025, Live Sebentar Lagi

Terungkap, Ini yang Mengakibatkan Performa Pecco Bagnaia Turun di MotoGP 2025

Hasil MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Putus Tren Positif Marc Marquez

Jadwal Siaran Langsung dan Live Streaming MotoGP Catalunya 2025, Minggu 7 September 2025

Dua Rider Ini Belum Tentukan Masa Depannya untuk MotoGP 2026

MotoGP 2025: Yamaha Akan Turun Menggunakan Mesin Baru di San Marino

Hasil MotoGP Hungaria 2025: Kembali Podium Utama, Marquez Makin Kokoh di Puncak Klasemen

Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streamingnya MotoGP Hungaria 2025

Gigi Dall'Igna Mulai Kesal Dengan Bagnaia, Tanda-tanda Perpecahan di Ducati?
