Dua Faktor di Balik Hobi Juventus Raih Kemenangan Telat

Juventus lagi-lagi menang tipis dan telat di Serie A.
Arief HadiArief Hadi - Minggu, 08 Januari 2023
Dua Faktor di Balik Hobi Juventus Raih Kemenangan Telat
Juventus (@juventusfcen)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Awal 2023 sejauh ini berjalan dengan baik untuk Juventus. Il Bianconeri meraih dua kemenangan beruntun di Serie A melawan Cremonese dan Udinese. Hasil kedua laga identik dengan hasil akhir 1-0.

Satu lagi hal yang sama adalah kemenangan telat Juventus. Kontra Cremonese tim arahan Massimiliano Allegri mencetak gol di menit 90+1 (Arkadiusz Milik), sementara melawan Udinese di Allianz Stadium, Minggu (08/01), di menit 86 (Danilo).

Juventus pun kini ada di urutan dua dengan 37 poin dari 17 laga, terpaut empat poin dari pemuncak klasemen Napoli yang baru bermain 16 kali.

Catatan lainnya, dikutip dari Opta, adalah fakta apabila Juventus mencatatkan 12 clean sheets dari 17 laga pertama Serie A. Hanya satu tim yang punya catatan lebih tinggi pada tahapan tersebut dalam sejarah kompetisi, yakni Cagliari pada musim 1966-1967 (13 clean sheets).

Baca Juga:

5 Bek Terbaik Piala Dunia 2022

Hasil Pertandingan Serie A dan Piala FA: Inter dan Liverpool Imbang, Juventus Menang

Penghormatan untuk Gianluca Vialli dari Figur dan Klub Sepak Bola Eropa

Selebrasi gol Danilo

Pertahanan kuat, mendapatkan tiga poin, dan menang telat. Tipikal tim arahan Massimiliano Allegri. Ketika ditanya mengapa timnya sering menang telat Allegri membeberkan dua faktor yakni: level kebugaran bagus dan kekuatan mental.

"Kami berada dalam periode yang baik, tetapi kami harus meningkatkan standar dalam hal penampilan. Kami tidak memiliki konsentrasi yang tepat melawan Cremonese, lebih baik dengan Udinese yang merupakan tim yang kuat dan kami memiliki lebih banyak peluang di babak kedua," tutur Allegri kepada DAZN.

"Kami membawa pulang kemenangan telat karena tingkat kebugaran yang baik dan juga kekuatan mental. Keahlian teknis sangat penting, tetapi jika Anda tidak memiliki keinginan untuk memberikan sedikit tambahan dan mencapainya beberapa sentimeter sebelum lawan Anda, Anda tidak akan memenangkan permainan ini.”

Dua kemenangan beruntun itu jadi modal bagus bagi Juventus yang di laga berikutnya di Serie A bertemu pemuncak klasemen, Napoli, pada Sabtu (14/01) pukul 02.45 dini hari WIB di San Paolo.

"Napoli jelas masih difavoritkan meraih Scudetto, mereka punya keuntungan besar, padahal kami ingin mengkonsolidasikan empat besar. Kami hampir setengah musim dan melakukannya dengan baik," imbuh Allegri.

"Seperti yang saya katakan, menaikkan standar lebih berarti performa daripada hasil atau target. Kami harus mengambil satu langkah pada satu waktu, fokus untuk bekerja dan mencapai tujuan minimum, yaitu finis empat besar," urainya.

Serie a Juventus Allegri Massimiliano Allegri Udinese
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.568

Berita Terkait

Italia
Juventus Ikut Ramaikan Perburuan Kiper AC Milan Mike Maignan
Masa depan Mike Maignan hampir dipastikan tidak lagi bersama AC Milan setelah kontraknya yang akan habis Juni 2026 tidak kunjung diperpanjang.
Yusuf Abdillah - Jumat, 10 Oktober 2025
Juventus Ikut Ramaikan Perburuan Kiper AC Milan Mike Maignan
Italia
Christopher Nkunku Jadi Kartu As AC Milan untuk Raih Scudetto
Christopher Nkunku diyakini bisa menjadi pembeda bagi AC Milan dalam perburuan Scudetto Serie A 2025/2026. Simak komentar Adrien Rabiot soal potensi besar eks bintang Chelsea itu bersama Rossoneri.
Johan Kristiandi - Jumat, 10 Oktober 2025
Christopher Nkunku Jadi Kartu As AC Milan untuk Raih Scudetto
Italia
Adrien Rabiot Diserang karena Kritik Laga Milan vs Como di Australia, Asosiasi Pemain Italia Pasang Badan
Keluhan gelandang AC Milan, Adrien Rabiot, soal laga AC Milan vs Como yang dimainkan di Australia memicu reaksi berbagai pihak.
Arief Hadi - Jumat, 10 Oktober 2025
Adrien Rabiot Diserang karena Kritik Laga Milan vs Como di Australia, Asosiasi Pemain Italia Pasang Badan
Italia
Kemauan Massimilliano Allegri Modifikasi Gaya Bermain di Balik Kemajuan Pesat AC Milan
Massimiliano Allegri telah mengubah AC Milan dalam waktu singkat yang tidak lepas dari kemauan sang pelatih sedikit memodifikasi gaya bermainnya.
Yusuf Abdillah - Kamis, 09 Oktober 2025
Kemauan Massimilliano Allegri Modifikasi Gaya Bermain di Balik Kemajuan Pesat AC Milan
Italia
Joshua Zirkzee Bisa Tinggalkan Manchester United, AC Milan Siap Menampung?
Joshua Zirkzee dikabarkan bisa meninggalkan Manchester United dalam beberapa bulan mendatang, AC Milan disebut sebagai tempat pendaratan potensial.
Yusuf Abdillah - Kamis, 09 Oktober 2025
Joshua Zirkzee Bisa Tinggalkan Manchester United, AC Milan Siap Menampung?
Italia
AC Milan Perlu Menerima Rafael Leao Apa Adanya
Rafael Leao belum tampil optimal di awal musim Serie A 2025/2026. Perubahan posisi di bawah Massimiliano Allegri dan ekspektasi tinggi membuat performanya jadi sorotan
Johan Kristiandi - Kamis, 09 Oktober 2025
AC Milan Perlu Menerima Rafael Leao Apa Adanya
Italia
Adrien Rabiot Kritik Keputusan Laga AC Milan Digelar di Australia, CEO Serie A Kirim Balasan Menohok
Adrien Rabiot mengkritik keputusan memindahkan laga AC Milan vs Como ke Australia. CEO Lega Serie A, Luigi De Siervo, memberi respons tegas atas pernyataan sang gelandang.
Johan Kristiandi - Kamis, 09 Oktober 2025
Adrien Rabiot Kritik Keputusan Laga AC Milan Digelar di Australia, CEO Serie A Kirim Balasan Menohok
Italia
Rafael Leao Harus Terobsesi Mencetak Gol, Menjadi Predator di Kotak Penalti AC Milan
Jurnalis senior Italia, Franco Ordine, menyarankan Rafael Leao untuk mengasah instingnya mencetak gol di AC Milan.
Arief Hadi - Rabu, 08 Oktober 2025
Rafael Leao Harus Terobsesi Mencetak Gol, Menjadi Predator di Kotak Penalti AC Milan
Italia
Pemain AC Milan pun Kaget Laga Serie A Kontra Como Dimainkan di Australia
Ketika UEFA mengizinkan laga AC Milan vs Como dimainkan di Australia, pemain Il Rossoneri Adrien Rabiot mengaku terkejut dengannya.
Arief Hadi - Rabu, 08 Oktober 2025
Pemain AC Milan pun Kaget Laga Serie A Kontra Como Dimainkan di Australia
Italia
Presiden Inter Beppe Marotta Sindir Penggunaan Data dan Statistik AC Milan
Beppe Marotta menyatakan bahwa sepak bola tidak bisa dijalankan dengan hanya menggunakan logika algoritma atau angka statistik.
Yusuf Abdillah - Rabu, 08 Oktober 2025
Presiden Inter Beppe Marotta Sindir Penggunaan Data dan Statistik AC Milan
Bagikan